• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Rabu, Oktober 15, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Penanganan Sampah Ditengarai Belum Optimal, Ini Kata Kabid Kebersihan DLHK Garut

bydejurnalcom
Sabtu, 26 Maret 2022
Reading Time: 2 mins read
Menelisik Persoalan Sampah di Garut, Haruskah Kota Intan Berubah Jadi Kota Sampah?
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Kepala Bidang Kebersihan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Garut, Opik meminta maaf kepada masyarakat Kabupaten Garut atas kondisi persampahan yang ada.

Hal itu disampaikan Kabid Kebersihan Opik saat ditemui dejurnal.com untuk diminta tanggapan terkait persampahan di Kabupaten Garut yang dikhawatirkan Kota Intan menjadi Kota Sampah.

“Kita sudah dan terus mengupayakan secara maksimal, makanya jujur saya kebanyakan di lapangan jarang dikantor,” ujar Opik saat ditemui di Karangpawitan.

BacaJuga :

Pemkab Ciamis Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Kepala Keluarga melalui Olahan Pangan dan Kerajinan Lokal

Kunker Dandim 0624/Kabupaten Bandung ke Koramil 2415/Margahayu : Sinergi Terjalin Baik di Margahayu dan Margaasih

Peduli Lingkungan, PT UNI Bangun Sinergi Dengan PT SMI dalam Pengelolaan Limbah dan Penguatan CSR

Menurutnya, kalau dibanding dengan kondisi yang ada memang kita akui banyak sisi lemah tapi kami bekerja, walau dengan adanya keterbatasan SDM dan armada, apalagi kondisi saat ini BBM naik (solar) yang mungkin kedepannya kita terpaksa harus pakai BBM Solar non subsidi.

“Salah satu bukti keseriuan kita dalam penangan sampah di Kabupaten Garut maka kita Pemda Garut telah melakukan MOU Dengan Pemprov Jabar membuang sampah ke TPA Legok Nangka Nagreg yang kapasitasnya 150 Ton,” terangnya.

Lanjut Opik, untuk Legok Nangka nantinya akan dipasok Unit Wilayah 2 (Utara ada 13 Kecamatan) , sementara TPA Pasir Bajing untuk Unit Wilayah 1 (Tengah 15 Kecamatan), TPA Unit Wilayah 3 Nantinya 7 Kecamatan serta TPA Unit 4 7 Kecamatan, dan kita nantinya akan membuat SPA satu SPA ini akan mengendalikan 3 Kecamatan.

“Ini jelas akan membutuhkan biaya atau anggaran besar untuk Infrastruktut juga bangunan, armada dan SDM, dan itupun untuk TPA Legok Nangka ini masih ada kendala karena sampah yang diterima disana hanya sampah yang kering dan mudah di bakar, sisanya sampah basah seperti sampah rumah tangga dan pasar dikembalikan ke Pemda Garut, ini kan harus dipikirkan juga solusinya gimana apalagi kita selain memiliki Anggaran terbatas juga Armada dan SDM, dimana saat ini ada peraturan bahwa BBM Solar harus pakai Non Subsidi,” terangnya.

Ketika ditanya soal Retibusi dan keterlambatan pelayanan pengakutan sampah sehingga masih banyak sampah yang menumpuk, bau tak sedap sampai adanya kerjasama Pemda melalui SKPD PUPR – DLHK Kabupaten Garut dengan Pihak Ketiga terkait Pengolahan Sampah Plastik sebagai bahan untuk campuran, menurut Kabid Kebersihan DLHK Garut, saat ini capaian retibusi sampah belum maksimal, pendapatan retribusi yang paling besar dari pasar.

“Terkait masih ada sampah masih menumpuk dan bau tak sedap di bebarapa titik lokasi yah dalam kesempatan ini saya selaku Kepala Bidang Kebersihan mohon maaf kepada seluruh masyarakat, karena satu hal pelayanan kami kurang memuaskan selain kondisi hujan juga dilapangan ada kendala alat berat dari 6 unit di TPA Pasir Bajing yang bisa Oprasional 4 Unit dan 2 Unit Rusak Perlu ada perbaikan, armada terbatas,” katanya.

Sementara untuk kerjasama dengan pihak ketiga dalam penangan sampah plastik, menurut Opik saat ini masih perlu ada sebuah kajian terlebih dahulu, apalagi ini butuh jumlah tidak sedikit sampah.

“Yah minta 20 ton Perhari dan ini kan harus ada pemilahan dulu, makanya ini masih dalam pembahasan, dalam hal ini saya tidak mau gegabah, harus matang tidak asal tanda tangan MOU. Sekali lagi saya atas nama Kepala Bidang Kebersihan saya minta maaf jika pelayanan kami kurang memuaskan masyarakat Garut,” pungkasya.

Sayangnya, ketika didesak terkait hasil pendapatan retibusi sampah, Kabid Kebersihan belum menjawab secara gamblang sehingga sulit untuk menganalisa apakah pendapatan retribusi yang kurang maksimal sehingga penanganan sampah belum optimal, atau hal lain?

Ancaman penanganan sampah yang belum optimal di Kabupaten Garut tentunya bisa jadi aancaman serius dan tidak cukup dengan kata maaf dari seorang Kabid.***Yohaness

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Korban Rumah Roboh Terima Paket Sembako Dari Polisi

Next Post

Polisi Cek Ketersediaan Dan Harga Minyak Goreng

Related Posts

Bupati Bandung Dorong Penguatan Ekonomi Lewat Roadshow KDMP di Kecamatan Pacet dan Kertasari
dePraja

Bupati Bandung Dorong Penguatan Ekonomi Lewat Roadshow KDMP di Kecamatan Pacet dan Kertasari

Rabu, 15 Oktober 2025
Bupati Garut Terima Kunjungan Investor Turbin Angin : Ekspos Rencana Pembangunan PLTB
deBisnis

Bupati Garut Terima Kunjungan Investor Turbin Angin : Ekspos Rencana Pembangunan PLTB

Rabu, 15 Oktober 2025
Tertipu Investasi Bodong Berkedok MBG, Warga Ciamis Rugi Rp25 Juta
Hukum dan Kriminal

Tertipu Investasi Bodong Berkedok MBG, Warga Ciamis Rugi Rp25 Juta

Rabu, 15 Oktober 2025
Pemkab Ciamis Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Kepala Keluarga melalui Olahan Pangan dan Kerajinan Lokal
deNews

Pemkab Ciamis Dorong Kemandirian Ekonomi Perempuan Kepala Keluarga melalui Olahan Pangan dan Kerajinan Lokal

Rabu, 15 Oktober 2025
Kunker Dandim 0624/Kabupaten Bandung ke Koramil 2415/Margahayu : Sinergi Terjalin Baik di Margahayu dan Margaasih
dePraja

Kunker Dandim 0624/Kabupaten Bandung ke Koramil 2415/Margahayu : Sinergi Terjalin Baik di Margahayu dan Margaasih

Rabu, 15 Oktober 2025
Peduli Lingkungan, PT UNI Bangun Sinergi Dengan PT SMI dalam Pengelolaan Limbah dan Penguatan CSR
deNews

Peduli Lingkungan, PT UNI Bangun Sinergi Dengan PT SMI dalam Pengelolaan Limbah dan Penguatan CSR

Rabu, 15 Oktober 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Diam-Diam, Segel Pengawasan Pelanggaran Perda Peternakan Ayam Manggis Dicabut?

Kamis, 7 November 2019

Peternakan Ayam Manggis Tepis Tudingan Perusahaan Tak Salurkan CSR

Senin, 4 November 2019

KabarDaerah

Kang KulKul Balon Kades Bobojong Gratiskan Fogging Untuk Warga

Sabtu, 11 Januari 2020
Foto : Ketua PPDI Kabupaten Ciamis Ahmad Himawan melantik PK PPDI Sadananya di Aula Desa Tanjungsari Jumat (25/04/2025)

PPDI Ciamis Lantik Pengurus Kecamatan Lakbok dan Sadananya, Fokus Tingkatkan Kualitas Perangkat Desa

Jumat, 25 April 2025

LSM Penjara Sukabumi Soroti Sekolah Masih Tahan Ijazah Siswa

Senin, 16 Mei 2022

EP Guru Madrasah Kena Kasus Cabul, Orang Yang Kenal Seakan Tak Percaya

Kamis, 28 Mei 2020

Pemkab Purwakarta Siapkan Rumah Singgah Untuk Pemulihan Pasien Covid-19

Kamis, 14 Mei 2020

Warga Desa Sindangbarang Bergerak: Akses Jalan Rusak Diperbaiki Swadaya, Pemerintah Desa Desak Tindak Lanjut PUPR

Rabu, 23 April 2025

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste