Dejurnal.com, Garut – Beberapa kepala desa yang tergabung dalam Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Garut mendatangi Polres Garut guna melaporkan tiga orang mengaku wartawan yang diduga melakukan upaya pemerasan dan pencemaran nama baik Kepala Desa Situgede, Kecamatan Karangpawitan, Garut, Kamis (10/11/2022).
“Beberapa hari lalu, nama saya sebagai kepala desa dan Ketua Apdesi Kecamatan Karangpawitan dicemarkan oleh seseorang yang mengaku sebagai wartawan,” ujar Kepala Desa Situgede, Dedi Suryadi di Mapolres Garut.
Dedi menuturkan pencemaran nama baiknya diunggah oleh terduga pelaku di internet berupa narasi bahwa ia telah melakukan pungutan liar (pungli) di organisasi Apdesi.
Unggahan tersebut lalu menyebar di berbagai website yang menurutnya mengandung informasi keliru alias tidak benar. Pasalnya, pelaku langsung menyebar informasi tanpa melakukan konfirmasi terlebih dulu kepadanya.
“Bahkan salah satu diantara mereka ada yang mencoba melakukan upaya pemerasan dengan ancaman,” ucapnya.
Menurut Dedi, pelaporan tersebut dilakukan agar membuat efek jera bagi para pelaku yang selama ini mencoba melakukan hal serupa terhadap para kades. “Ini juga bagian dari edukasi bagi teman-teman kepala desa lainnya, supaya jangan takut.” ujarnya.
Lanjut Dedi, wartawan yang benar tidak seperti itu. “Dan saya bisa sebutkan pelaku ini adalah wartawan gadungan,” tandasnya.
Sehari sebelumnya, lanjut Dedi, pengurus Apdesi Karangpawitan melakukan urun rembug guna membicarakan langkah dan kepastian melaporkan ke pihak kepolisian terkait hal ini.
“Langkah ini bulat diambil setelah kami berkonsultasi dengan pengurus Apdesi Kabupaten Garut,” pungkas Dedi.
Sementara itu, Sekjen Apdesi Kabupaten Garut, Dr (c) Riki Ismail Barokah, SH, MH, mengungkapkan bahwa pelaporan ini didukung oleh Apdesi kabupaten Garut dan telah diterima oleh Polres Garut.
“Pendampingan ini merupakan dukungan Apdesi Kabupaten Garut kepada Kepala Desa Situgede yang juga Ketua Apdesi Karangpawitan,” pungkasnya.***TimDj