CIAMIS, – Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, dan Olahraga (Disbudpora) Kabupaten Ciamis Dadang Dermawan membuka langsung kegiatan pelatihan kewirausahaan khusus bagi pemuda disabilitas tingkat Kabupaten Ciamis, Rabu (09/10/2024) di Aula Hotel Larissa, Ciamis.
Pelatihan yang diinisiasi oleh Bidang Kepemudaan ini diikuti oleh 50 peserta penyandang disabilitas dari usia 13 sampai 18 tahun, mereka merupakan perwakilan dari berbagai organisasi, termasuk Persatuan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) dan Sekolah Luar Biasa (SLB).
Kadisbudpora Dadang Darmawan mengatakan, pelatihan merupakan langkah pemerintah untuk pemberdayaan pemuda disabilitas agar mampu mandiri dengan mempunyai modal keterampilan berwirausaha. Kewirausahaan merupakan langkah untuk membuka jalan masa depan agar lebih baik dan lebih cerah.
“Kami terus mendorong semangat dan kreativitas para pemuda terutama penyandang disabilitas yang pasti memiliki potensi yang luar biasa maka dengan kegiatan ini dapat mengembangkan minat dan bakatnya,” katanya.
Pelatihan kewirausahaan khusus untuk pemuda disabilitas, ini juga merupakan pelatihan inklusif karena mereka dapat belajar secara langsung dan aktif.
“Saya harap pelatihan tersebut dapat dimanfaatkan para peserta dengan sebaik-baiknya untuk memperluas pengetahuan, menggali potensi dan membangun masa depan,” ujarnya
Dikatakan Dadang, adanya kegiatan tersebut disambut baik oleh pihak SLB, karena dalam program pendidikan yang ada di SLB belum ada pelatihan kewirausahaan.
“Pihak sekolah SLB sangat menyambut kegiatan ini karena memang penyandang disabilitas itu harus kita berdayakan agar bisa mandiri,” lanjutnya.
Dijelaskannya, kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari. Jika diperlukan, durasi pelatihan bisa diperpanjang.
“Kalau memang perlu tambahan waktu, kita akan sesuaikan. Jumlah pendaftar sebenarnya banyak, tapi karena keterbatasan anggaran, maka kita harus membatasi. Mungkin nanti akan ada gelombang kedua,” ungkapnya.
Menurutnya, kewirausahaan adalah salah satu cara terbaik untuk membantu pemuda disabilitas agar bisa mandiri. Untuk itu Ia berharap agar para peserta bisa memanfaatkan pelatihan ini sebaik-baiknya.
“Pelatihan kewirausahaan ini untuk memperluas pengetahuan dan membangun masa depan para penyandang disabilitas agar lebih cerah,” harapnya.
Dadang juga sangat mengapresiasi semangat para peserta, dengan keterbatasan fisik yang dimiliki terus semangat mengikuti kegiatan ini. Keterbatasan tidak menghalangi seseorang untuk terus berkembang dan berinovasi.
“Disabilitas bukan hambatan, melainkan bagian dari keberagaman yang harus kita syukuri dan manfaatkan. Ini adalah bukti nyata bahwa ada ruang untuk menciptakan peluang, meskipun dalam keterbatasan,” jelasnya.
Melalui pelatihan ini, Dadang berharap dapat melahirkan wirausaha muda yang sukses dan mandiri, serta memberikan kontribusi positif bagi pembangunan Kabupaten Ciamis.
“Teman-teman disabilitas memiliki peran penting dalam pembangunan daerah ini menuju masa depan yang lebih baik,” ujarnya.
Dadang juga mengucapkan terima kasih kepada narasumber atas partisipasinya dalam acara tersebut, Ia pun berharap, ilmu dan pengalaman yang disampaikan dapat menjadi bekal yang berharga bagi para peserta untuk menghadapi dunia usaha.
“Adanya kegiatan ini diharapkan dapat menghasilkan wirausaha muda yang sukses dan mandiri. Rekan disabilitas sebagai peran utama dalam pembangunan Kabupaten Ciamis kearah lebih baik,” pungkasnya.(Nay)**
