• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Rabu, Desember 24, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deHumaniti

Masa Depan Cerah untuk Anak Istimewa : Langkah Nyata Portadin Garut Menuju Inklusi dan Kemandirian

bydejurnalcom
Selasa, 5 Agustus 2025
Reading Time: 2 mins read
Masa Depan Cerah untuk Anak Istimewa : Langkah Nyata Portadin Garut Menuju Inklusi dan Kemandirian
ShareTweetSend

Dejurnal.com , Garut — Di tengah semilir angin pagi di Pendopo Kabupaten Garut, ratusan wajah penuh semangat berkumpul dalam satu tujuan mulia merayakan keberagaman dan memperjuangkan kesetaraan. Di bawah kepemimpinan Ibu Irma Ridyawati, Ketua Portadin (Perkumpulan Orang Tua Anak dengan Disabilitas Indonesia) Kabupaten Garut, Selasa (5/8/2025).

Digelarlah kegiatan bertajuk “Hari Ceria Keluarga Istimewa”, sebuah perayaan penuh makna yang mengangkat tema: “Merancang Masa Depan Anak Istimewa dan Transportasi Pendidikan Inklusif untuk Kemandirian Remaja Disabilitas.”
Namun ini bukan sekadar acara seremonial ini adalah seruan perubahan. Seruan bahwa anak-anak disabilitas adalah bagian dari masa depan bangsa yang tak boleh diabaikan.

Dalam sambutannya, Ibu Irma Ridyawati menegaskan bahwa Portadin bukan hanya tempat bernaungnya para orang tua anak berkebutuhan khusus, melainkan juga garda terdepan yang memperjuangkan hak-hak anak disabilitas di Garut. Salah satu isu krusial yang diangkat adalah kebutuhan transportasi inklusif agar anak-anak dapat mengakses pendidikan dengan aman dan bermartabat.

BacaJuga :

Perumda Tirta Raharja Terus Berupaya Penuhi Kebutuhan Air Bersih, Genjot Pemasangan Baru di Kecamatan Margahayu dan Margaasih

32 Tahun Mengabdi, Honorer Ciamis Akhirnya Diangkat ASN PPPK Paruh Waktu

Hadiri Pembagian Raport di Ponpes Darussa’adah, Cucun A. Syamsurijal Serukan Gerakan Nusantara Menanam

“Kami ingin mereka bukan hanya hadir di sekolah, tapi hadir sebagai pribadi utuh yang dihargai,” ujar Ibu Irma dengan suara yang tegas namun penuh kasih

Acara ini juga dirangkaikan dengan seminar edukatif yang menyasar dua pilar utama dalam ekosistem anak disabilitas: keluarga dan sekolah. Dengan mengupas topik seperti pemahaman tentang ABK (Anak Berkebutuhan Khusus), peran orang tua dalam menumbuhkan kemandirian, serta strategi pembelajaran inklusif, seminar ini menjadi ruang belajar bersama bagi orang tua dan guru.

Salah satu tujuan utama dari kegiatan ini adalah membangun kesadaran: bahwa pendidikan inklusif bukan sekadar soal menerima, tapi juga memahami, mengadaptasi, dan mencintai perbedaan.

Yang membuat acara ini begitu istimewa adalah kehadiran para relawan muda dari kalangan mahasiswa. Mereka hadir tidak sekadar membantu teknis, tapi menyatu dalam kebersamaan mendampingi anak-anak, menebar senyum, dan membuktikan bahwa empati bisa diajarkan, bahkan sejak di bangku kuliah.

“Kami belajar langsung dari anak-anak ini tentang arti semangat hidup,” ungkap salah satu relawan mahasiswa UNIGA dengan mata berkaca.

Dari seminar serius, suasana bergeser menjadi riang ketika berbagai permainan tradisional digelar. Egrang, tarik tambang, balap bakiak semua menjadi ajang tawa, kegembiraan, dan keberanian. Anak-anak istimewa, yang sering kali dipinggirkan, hari itu menjadi pusat perhatian, menjadi bintang dalam panggung mereka sendiri.

Ini bukan sekadar bermain. Ini adalah bentuk terapi sosial, sarana ekspresi, dan ajang pembuktian bahwa mereka mampu dengan caranya sendiri.

Lebih dari sebuah perayaan, “Hari Ceria Keluarga Istimewa” menjadi titik awal dari gerakan jangka panjang: menuju Garut yang ramah disabilitas, dari sisi pendidikan, transportasi, hingga kesadaran sosial. Portadin menegaskan komitmennya untuk terus mendorong perubahan kebijakan, membuka ruang diskusi, dan menjalin kolaborasi lintas sektor.

“Kita tidak bisa berjalan sendiri. Tapi jika bersama, kita bisa menciptakan dunia yang lebih adil untuk semua anak,” tutup Ibu Irma dalam pesannya yang menyentuh.

Acara ini menjadi penanda bahwa inklusi bukan utopia. Ia bisa diraih jika ada niat, aksi, dan cinta. Anak-anak istimewa tidak membutuhkan belas kasihan mereka membutuhkan kesempatan. Portadin Garut telah memulai langkah itu, dan kini giliran masyarakat, pemerintah, dan dunia pendidikan untuk menyambut mereka dengan tangan terbuka.

Karena setiap anak berhak bermimpi. Dan tugas kita bersama adalah memastikan mereka punya jalan untuk mewujudkannya.**Willy

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Disdukcapil Ciamis Jelaskan Aturan Penulisan Nama di Dokumen Kependudukan

Next Post

Launching Varian Baru, Nutrisari Beri Hadiah Umrah Lewat Program Tukar Sachet

Related Posts

Hadiri Baznas Award, Bupati Apresiasi Pengelolaan Zakat di Kabupaten Bandung
deNews

Hadiri Baznas Award, Bupati Apresiasi Pengelolaan Zakat di Kabupaten Bandung

Selasa, 23 Desember 2025
KPU Ciamis Perkuat Tertib Administrasi Parpol Lewat Pemutakhiran Data Berkelanjutan Semester II 2025
deNews

KPU Ciamis Perkuat Tertib Administrasi Parpol Lewat Pemutakhiran Data Berkelanjutan Semester II 2025

Selasa, 23 Desember 2025
Fokus Pelayanan dan Respons Cepat  PDAM Tirta Intan Garut, Dadan Hidayatulloh Dorong Transformasi Pelayanan Lebih Baik
deBisnis

Fokus Pelayanan dan Respons Cepat PDAM Tirta Intan Garut, Dadan Hidayatulloh Dorong Transformasi Pelayanan Lebih Baik

Selasa, 23 Desember 2025
deBisnis

Perumda Tirta Raharja Terus Berupaya Penuhi Kebutuhan Air Bersih, Genjot Pemasangan Baru di Kecamatan Margahayu dan Margaasih

Selasa, 23 Desember 2025
32 Tahun Mengabdi, Honorer Ciamis Akhirnya Diangkat ASN PPPK Paruh Waktu
deNews

32 Tahun Mengabdi, Honorer Ciamis Akhirnya Diangkat ASN PPPK Paruh Waktu

Selasa, 23 Desember 2025
Hadiri Pembagian Raport di Ponpes Darussa’adah, Cucun A. Syamsurijal Serukan Gerakan Nusantara Menanam
deNews

Hadiri Pembagian Raport di Ponpes Darussa’adah, Cucun A. Syamsurijal Serukan Gerakan Nusantara Menanam

Selasa, 23 Desember 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Kolase : Pasir warna merah yang dipenetrasikan dalam pembangunan irigasi Cipalasari menuai perhatian.

Pakai Pasir Warna Merah, Proyek Irigasi Cipalasari Senilai Rp 725 Juta Tuai Perhatian

Jumat, 27 Agustus 2021

Pasir Warna Merah Dipakai Bahan Matrial Proyek Irigasi Cipalasari, Sekarang Berganti Pakai Pasir Hitam

Senin, 30 Agustus 2021

KabarDaerah

Semangat Juang Pahlawan Jadi Inspirasi Pemkab Bandung dalam Melayani Masyarakat

Senin, 10 November 2025

Milangkala Kabupaten Bandung Ke- 384 Pemcam Majalaya Gelar Seni Budaya, Unjuk Kabisa

Kamis, 8 Mei 2025

Potret Masyarakat Kampung Pondok Beureum Kabandungan, Cermin Kemiskinan Ekstrim?

Minggu, 28 September 2025
oppo_2

Dibulan Suci Ramadan DPC GRIB Jaya Purwakarta Berbagi Takjil Dan Santunan anak yatim

Minggu, 16 Maret 2025
Foto : kepala Dishub Ciamis Dadang Mulyatna

Dishub Ciamis Antisipasi Kemaceten Pemudik Di H-3 Lebaran

Jumat, 28 Maret 2025

Salah Satu Rekanan Kecewa Kerjasama Dengan PDAM Tirta Intan, Terkait Apa?

Senin, 18 Juli 2022

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste