CIAMIS, deJurnal,- Kabupaten Ciamis menjadi titik temu penting bagi para alumni Akademi Pemerintahan Dalam Negeri (APDN) Jawa Barat dari berbagai generasi.
Sebanyak 125 alumni memadati Aula Hotel Tyara dalam Reuni Lintas Angkatan IKAPTK, Sabtu (15/2025), yang menghadirkan suasana penuh kehangatan, haru, dan nostalgia.
Momentum reuni tersebut menjadi ajang mempererat silaturahmi para purna praja yang pernah menimba ilmu di APDN Bandung, sebuah institusi pendidikan yang melahirkan banyak pamong praja dan pemimpin daerah. Para alumni yang hadir berasal dari lintas generasi, mulai dari angkatan senior hingga lulusan yang masih aktif bertugas di pemerintahan.
Ketua APDN Jawa Barat, Mulyono, menyampaikan penghargaan khusus kepada Pemerintah Kabupaten Ciamis yang telah bersedia menjadi tuan rumah kegiatan berskala besar tersebut.
Ia menilai kesiapan Ciamis menunjukkan perhatian besar terhadap para purna praja yang pernah mengabdi untuk negara.
“Para peserta ini sudah senior, bahkan banyak yang sepuh, tetapi semangatnya luar biasa. Kami sangat menghargai Ciamis yang mau menyediakan waktu, tempat, bahkan mungkin anggaran untuk memfasilitasi acara ini. Teman-teman ini pernah berjasa bagi bangsa, negara, dan daerahnya, sehingga kegiatan ini adalah bentuk penghormatan,” tuturnya.
Mulyono menegaskan bahwa pertemuan lintas angkatan ini bukan sekadar reuni, melainkan juga ruang refleksi bagi para pamong praja untuk terus menjaga nilai integritas dan dedikasi, terutama bagi alumni yang masih aktif bertugas.
Lebih lanjut Mulyono memberikan pesan mendalam kepada para alumni junior agar selalu memahami batas kewenangan dan bekerja sesuai regulasi.
Ia menyoroti pentingnya kehati-hatian dalam birokrasi, mengingat banyak pejabat terjerat hukum karena keliru mengambil keputusan.
“Saya berpesan kepada pra junior pertama, harus pandai membawa diri. Kedua, pahami aturan. Banyak birokrat tersandung masalah karena keliru menggunakan kewenangannya. Saat sedang memegang jabatan, harus benar-benar hati-hati agar tidak terjebak pidana. Saya berharap semua alumni tetap aman, bersih, dan profesional,” tegasnya.
Dikatakan Mulyono Kabupaten Ciamis sebagai tuan rumah dinilai sukses menggelar kegiatan, sekaligus menunjukkan komitmennya dalam mendukung jaringan alumni pamong praja yang selama ini berperan penting dalam pembangunan daerah
Sementara itu, Ketua APDN Ciamis, Nur Rahman, menegaskan bahwa kegiatan reuni lintas angkatan terselenggara berkat dukungan penuh dari Bupati Ciamis, Dr. H Herdiat Sunarya, yang memberikan kepercayaan bagi Ciamis untuk menjadi lokasi pelaksanaan.
“Kegiatan ini dapat berlangsung atas kerja sama dan respons baik dari Pak Bupati. Beliau memberikan kesempatan kepada Ciamis untuk menjadi tuan rumah. Penyelenggara utamanya bukan hanya para purna praja senior, tetapi juga adik-adik junior yang masih aktif bertugas di pemerintahan,” ucapnya.
Nur Rahman menambahkan bahwa reuni juga menjadi ajang memperkuat kolaborasi antargenerasi, sekaligus mendorong semangat purna praja untuk terus berkontribusi di daerah masing-masing.
Selama acara berlangsung, suasana kehangatan terasa kental. Para alumni saling bertukar cerita, mengenang masa pendidikan di APDN Bandung, hingga membahas kiprah masing-masing dalam pemerintahan.
Foto-foto lama, canda tawa, dan saling sapa membuat suasana reuni tampak hidup. Beberapa alumni bahkan datang dari luar Jawa untuk memastikan dapat mengikuti pertemuan bersejarah tersebut
Menurut Nur Rahman reuni lintas angkatan tersebut sekaligus menjadi pengingat bahwa peran IKAPTK tetap signifikan dalam mendorong tata kelola pemerintahan yang baik.
“Melalui solidaritas antarpurna praja, organisasi ini diharapkan terus berkontribusi dalam memperkuat etika, integritas, dan kompetensi aparatur,” pungkasnya. (Nay Sunarti)












