Dejurnal com, Ciamis – Pupuk NPKCL merk Phonska Kanada yang diduga palsu, pada akhirnya diuji Dinas Pertanian Ciamis melalui Kepala Bidang PSP Dudung melakukan uji lab dengan Perangkat Uji Pupuk (PUP) Fentilizer kit, di halaman kantor, Kamis (10/3/2022).
Pengujian ini dilakukan oleh THL penyuluh pertanian kabupaten ciamis Yanuar Nasrullah.
“Berdasarkan hasil uji pupuk sementara, bahwa pupuk yang diduga palsu ternyata kandungan yang tertera pada brosur banyak tidak sesuai dengan hasil tes perangkat uji pupuk milik dinas pertanian Kabupaten Ciamis,” ujarnya.
Menurut Yanuar, pihaknya menguji pupuk merek Kanada yang diduga palsu, pengujian dilakukan dari sisi Nitrogen (N), Pospor (P) dan Kalium (K).
“Dari hasil pengambilan semple pupuk dan larutan Hombosit dan homogen yang dicampur dengan beberapa larutan mengandung unsur kimia yang biasa dipake di lab, Tapi kita menguji secara sederhana,” ungkapnya.
Berdasarkan hasil uji yang kita saksikan bersama, telah menghasilkan H2 0 yang tidak terdapat dalam kandungan pupuk jenis ini,sedangkan untuk N atau kandungan urea terdapat 15 persen.
“Berdasarkan hasil uji pupuk ini bahwa dugaan pupuk palsu tersebut terdapat beberapa kandungan yang tidak sesuai dengan kandungan yang tercantum dalam kemasan pupuk Phonska KANADA tersebut,” tambahnya.
Kepala Bidang PSP Dudung mengatakan antara asli dan palsunya pupuk tersebut tidak bisa dikatakan saat ini karena itu harus melalui uji labolatorium agar hasilnya lebih jelas. Legal dan Ilegalnya pupuk tersebut juga harus melalui pengujian yang jelas.
“Yang pasti pupuk tersebut tidak layak untuk digunakan oleh petani karena tanaman itu butuh nutrisi bukan pasir,” pungkasnya.***Jepri Tio