• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Minggu, Oktober 19, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Maling Di Cianjur Merajalela Sampai ke Sawah

bydejurnalcom
Sabtu, 9 Mei 2020
Reading Time: 2 mins read
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Cianjur – Berbulan – bulan bahkan sampai bertahun – tahun para petani menanam palawija dilahan sawah garapan, yang di tunggu oleh para petani sejak musim tanam sampai hingga musim panen. Namun apa yang mereka dapat, hanya sisa daripada burung ataupun hama lainnya yang Gagalkan Panen.

Dari dulu hama itu memang ada baik Hama Wereng Hama Coklat ataupun Hama – Hama lainya,tapi kali ini Hama itu sangatlah berbeda bahkan bisa Gagalkan Panen secara total. Sejumlah Petani di Kampung Tanah Lapang Desa Maleber Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur, kluhkan hasil panen yang mereka alami tahun ini, apalagi kaitan dengan maraknya kasus virus Corona covid – 19 ini sangatlah terasa beban bagi mereka untuk menghidupi keluarga karena yang mereka rasakan dengan adanya kasus virus ini berdampak sekali pada ekonomi masyarakat khususnya para petani kecil.

BacaJuga :

DPRD Kabupaten Cianjur Dukung Rencana Pendirian Sekolah Rakyat

Cuaca Ekstrim, Disparbud Cianjur Larang Wisatawan Berenang di Pantai Selatan

Masjid Jami Mamba’ul Huda di Cugenang Sempat Hancur Pasca Gempa Cianjur, Kini Berdiri Kembali

Seorang petani bernama H. Apen mengeluhkan hasil panen yang dia alami.

“Saya asli penduduk Kampung Tanah Lapang dan bahkan sejak mulai tumbuh dewasa saya bekerja sebagai petani, namun saya merasa di tahun ini sangatlah heran sekali dengan kejadian yang ada di sawah, bukan lagi Hama kecil yang mendahului hasil panen kami serta bukan hanya padi ataupun tanaman palawija lainya yang diambil, sampai – sampai pisang yang siap panen pun sudah di dahului,” ungkapnya.

Begitupun yang dikatakan oleh Ubuh yang juga merupakan seorang petani tulen asal Kampung Tanah Lapang..

“Memang betul dari dulu Hama itu sudah ada tapi hewan ataupun serangga tidak separah Hama manusia (Maling) yang membuat kami kerugian besar, karena yang mereka ambil bukan hanya satu tangkai atau satu pohon tapi skala banyak,” ujarnya.

Ubuh menambahkan, mungkin ini dampak dari adanya wabah virus covid – 19 hingga mereka kehilangan mata pencahariannya sampai akhirnya mereka mau melakukan hal yang merugikan para petani.

“Kami sudah kesal dengan adanya kejadian tersebut bahkan kami para petani tiap malam lakukan ronda malam di sawah, karena kami menganggap dia bukanlah maling yang kelaparan melainkan maling yang senantiasa mengambil keuntungan dengan cara mudah, padahal kamipun sama membutuhkan hasil panen dari sawah kami tersebut, kamipun sama sebagai masyarakat yang terkena dampak Pandemi covid ini,” tandasnya.***Gun

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Tags: Cianjur
Previous Post

Update Covid-19 Karawang : Pasien Sembuh Bertambah Satu orang

Next Post

Gelombang Pasang Hantam Pantai Ujung Genteng, Puluhan Perahu Rusak

Related Posts

BAZNAS Bantu Warga dari Bogor dan Cianjur, Terdampar di Alun-alun Ciamis
deHumaniti

BAZNAS Bantu Warga dari Bogor dan Cianjur, Terdampar di Alun-alun Ciamis

Kamis, 1 Mei 2025
Cianjur Luncurkan Pepeling : Bayar PBB dan Pajak Kendaraan Bermotor di Satu Lokasi
deNews

Cianjur Luncurkan Pepeling : Bayar PBB dan Pajak Kendaraan Bermotor di Satu Lokasi

Selasa, 29 April 2025
Tim Gabungan Pemprov Jabar Tutup Tambang Ilegal di Cianjur
Regional

Tim Gabungan Pemprov Jabar Tutup Tambang Ilegal di Cianjur

Jumat, 18 April 2025
DPRD Kabupaten Cianjur Dukung Rencana Pendirian Sekolah Rakyat
Parlementaria

DPRD Kabupaten Cianjur Dukung Rencana Pendirian Sekolah Rakyat

Selasa, 8 April 2025
Cuaca Ekstrim, Disparbud Cianjur Larang Wisatawan Berenang di Pantai Selatan
deNews

Cuaca Ekstrim, Disparbud Cianjur Larang Wisatawan Berenang di Pantai Selatan

Selasa, 1 April 2025
Masjid Jami  Mamba’ul Huda di Cugenang Sempat Hancur Pasca  Gempa  Cianjur, Kini Berdiri Kembali
deHumaniti

Masjid Jami Mamba’ul Huda di Cugenang Sempat Hancur Pasca Gempa Cianjur, Kini Berdiri Kembali

Kamis, 22 Februari 2024

ADVERTISEMENT

DeepReport

Selain Diduga Lalai CSR, Peternakan Ayam Manggis Pandang Sebelah Mata Muspika Mande

Rabu, 6 November 2019

FPPG Kecewa, Audiensi DPRD Terkait Zakat TPG Tak Dihadiri Disdik, Baznas dan BJB

Jumat, 21 Mei 2021

KabarDaerah

Evakuasi Korban Mati Tenggelam Siswa Mts di Ciamis Dramatis Sampai Malam

Sabtu, 16 Oktober 2021
Kasat Lantas Polres Garut IPTU Aang
Memimpin Upacara di SMAN 1 Garut

Satlantas Polres Garut Gelar Kegiatan Police Go To School

Senin, 19 Mei 2025

Pengurusan BPJS BPU Jadi Polemik : Minim Sosialisasi Penyebab Terjadinya Miskomunikasi

Selasa, 29 April 2025

Puluhan Personil Polres Purwakarta Di Tes Swab Covid-19,Hasilnya Semua Dinyatakan Negatif

Senin, 7 September 2020

Belasan Warga Cilawu Garut Dikabarkan Alami Keracunan dan Satu Meninggal Dunia Pasca Konsumsi Sate Jebred

Selasa, 10 Oktober 2023

Seluruh Entitas di Kabupaten Garut Bersatu Padu Bersihkan Situ Bagendit

Kamis, 27 Juli 2023

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste