• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Kamis, September 4, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in Budaya

Objek Wisata Pemandian Air Panas Ciwalini Dikritik Semrawut

bydejurnalcom
Rabu, 3 Agustus 2022
Reading Time: 2 mins read
Objek Wisata Pemandian Air Panas Ciwalini Dikritik Semrawut
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bandung – Objek wisata Pemandian Air Panas Walini mendapatkan kritikan dari sejumlah kalangan karena dianggap hanya mengutamakan keuntungan daripada meningkatkan pelayanan dan sarana prasarananya.

Sejumlah wisatawan mengaku merasa tidak nyaman dengan semrawut atau belum terkoordinirnya pedagang yang beraktivitas di lokasi wisata yang terletak di Kecamatan Rancabali, Kabupaten Bandung tersebut.

Salah seorang narasumber yang enggan disebutkan namanya mengungkapkan, perlu adanya penataan tempat para pedagang asongan yang berada di sekitaran objek wisata Walini. Mereka harus diberikan tempat yang strategis agar bisa menjajakan produknya. Juga produk yang dijual tidak boleh sama antara pedagang yang satu dengan yang lainnya.

BacaJuga :

Kepala DPRKPLH Ciamis Dr. Giyatno Jadi Delegasi Indonesia di Forum ASEAN

Yuda Puja Turnawan : Saatnya Anggaran Garut Lebih Berpihak pada Kaum Lemah

Concern Dalam Pengelolaan Sampah, Kabupaten Ciamis Raih Penghargaan Asean ESC Award 2025 Kategori Clean Land

“Pedagang asong harus diberikan tempat, pedagang dikoordinir menjadi seperti pujasera, tidak boleh menjual yang sejenis, ada penataan, jangan sampai pedagang tidak laku dan jangan ngasong,” katanya saat ditemui di Rancabali, beberapa waktu lalu.

Menurutnya, jika ingin membuat para wisatawan nyaman maka sarana prasarana khususnya yang berkaitan dengan pedagang yang berada di lokasi wisata itu harus bagus dan lengkap. Saat ini objek wisata Walini belum memiliki koordinator pedagang.

“Belum ada yang mengkoordinir. Dari dulu sudah dipikirkan jalan keluar yaitu membangun kios, tapi ternyata kios tetap kosong, tidak dipakai. Para pedagang justru menggunakan payung lagi,” tuturnya.

Karena itu, katanya lagi, kepala unit dan manager baru objek wisata Walini diminta untuk melakukan penataan terhadap para pedagang, di samping melakukan pembenahan lainnya seperti kebersihan di lokasi wisata, agar wisatawan merasa nyaman.

“Harus menjadikan perhatian, terutama oleh kepala unit, utamanya lagi manager baru, agar melakukan penataan Walini, dan hal itu jangan semata-mata mengejar omset saja, tapi fasilitas harus ditingkatkan juga. Untuk kebersihan, penataan pedagang seolah-olah dibiarkan,” ungkapnya.

Untuk bisa memasuki objek wisata Walini, para wisatawan harus merogoh kocek sebesar Rp40 ribu. Dari nominal tersebut, wisatawan memperoleh voucher Walini By Me yang bisa ditukarkan dengan segelas teh.

Katanya, nilai voucher tersebut sebesar Rp5 ribu. Hal itu merupakan bentuk kerjasama antara Puskopkar dengan PTPN VIII dalam rangka mempromosikan teh kepada seluruh masyarakat.

“Dikasih voucher kemudian ditukar di Walini By Me Caffe nanti dikasih minuman. Nanti ada bagi hasil antara Puskop dengan pengelola objek wisata Walini,” ujar narasumber.

Sementara itu, salah seorang pengunjung yang berasal dari luar kota, Suwarni mengaku cukup terganggu dengan banyaknya pedagang yang berkeliaran. Dirinya berharap pengelola objek wisata Walini bisa memfasilitasi pedagang agar tertib.

“Ya semoga saja ke depannya ada lokasi khusus pedagang. Jadi kalau saya mencari sesuatu hanya perlu mendatangi satu tempat saja,” kata Suwarni.

Meski demikian, Suwarni tetap puas bisa berlibur ke objek wisata Walini. Dirinya mengaku akan kembali lagi dan berharap objek wisata Walini bisa berkembang lebih baik lagi. “Saya berharap Walini ke depan bisa lebih baik lagi dan banyak fasilitas yang ditingkatkan,” pungkasnya.***Sopandi

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Memperkenalkan PIO, Pengawet Ikan Bahan Alam Tanpa Zat Kimia

Next Post

Usai Dampingi Kemenkes Launching Kick of BIAN 2022 Tingkat Nasional di RSUD, Ridwan Kamil Langsung ke Posyandu Sakura 10

Related Posts

Peran Aktif Mahasiswa KKN UNIGA 2025 di Desa Leles
deEdukasi

Peran Aktif Mahasiswa KKN UNIGA 2025 di Desa Leles

Kamis, 4 September 2025
1449 Guru Madrasah Ikuti Seminar Nasional “Great Teacher” di Ciamis
deNews

1449 Guru Madrasah Ikuti Seminar Nasional “Great Teacher” di Ciamis

Kamis, 4 September 2025
Seminar Nasional “Great Teacher” Dorong Guru Madrasah Jadi Inspirator
deNews

Seminar Nasional “Great Teacher” Dorong Guru Madrasah Jadi Inspirator

Kamis, 4 September 2025
Kepala DPRKPLH Ciamis Dr. Giyatno Jadi Delegasi Indonesia di Forum ASEAN
deNews

Kepala DPRKPLH Ciamis Dr. Giyatno Jadi Delegasi Indonesia di Forum ASEAN

Kamis, 4 September 2025
Yuda Puja Turnawan : Saatnya Anggaran Garut Lebih Berpihak pada Kaum Lemah
Legislator

Yuda Puja Turnawan : Saatnya Anggaran Garut Lebih Berpihak pada Kaum Lemah

Rabu, 3 September 2025
Concern Dalam Pengelolaan Sampah, Kabupaten Ciamis Raih Penghargaan Asean ESC Award 2025 Kategori Clean Land
deNews

Concern Dalam Pengelolaan Sampah, Kabupaten Ciamis Raih Penghargaan Asean ESC Award 2025 Kategori Clean Land

Rabu, 3 September 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Potongan Zakat TPG 2,5 Persen Tak Harus Jadi Riak, Jika Disdik Garut Sosialisasi Sempurna

Rabu, 28 April 2021

Peternakan Ayam Manggis Tepis Tudingan Perusahaan Tak Salurkan CSR

Senin, 4 November 2019

KabarDaerah

DPMD Garut Bakal Tindak Lanjuti Aduan Perangkat Desa Ciudian Diberhentikan Kades Sepihak

Rabu, 18 Agustus 2021

Daboribo Puji dan Kritis Kinerja Kejari Garut Pada HUT 60 Tahun Adhyaksa

Kamis, 23 Juli 2020

Palsukan Serta Jual Obat Pertanian Palsu, Warga Binong Subang Ditangkap Polisi

Selasa, 27 Oktober 2020

Kades Sukaluyu Diduga Intimidasi Awak Media, Agar Tak Ekspos Aksi Protes Warga

Jumat, 7 Mei 2021
Foto : Kepala Bidang Perdagangan DKUKMP Kabupaten Ciamis, Asep Sulaeman

DKUKMP Ciamis Pastikan Kestabilan Harga Pangan dan Lainnya Jelang Lebaran

Senin, 17 Maret 2025

Anggota Legislatif Membisu Ketika Gedung DPRD Garut Ditaburi Bunga Serta Dikhawatirkan Jadi Sarang Kemaksiatan

Sabtu, 5 September 2020

Kanal

  • Budaya
  • BumDesa
  • deBisnis
  • deEdukasi
  • deHumaniti
  • deNews
  • dePolitik
  • dePraja
  • deSport
  • deWisata
  • GerbangDesa
  • Hukum dan Kriminal
  • Kalam
  • Legislator
  • Nasional
  • OpiniKita
  • Parlementaria
  • Regional
deJurnal.com

PT. MEDIA PANTURA GROUP
Jalan Raya Rawadalem Blok Bunga Rangga
Balongan - Indramayu
Email : redaksi.dejurnal@gmail.com

Dapur Redaksi :
Jl. Mekar Biru II No. 56 Cileunyi - Bandung

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

© 2025 deJURNAL.com. Allright Reserved.

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste