Dejurnal.com, Karawang – Hujan deras disertai petir mengakibatkan sejumlah pohon tumbang dan satu tiang listrik roboh, yang mengakibatkan jalan Barata Raya Perumnas Bumi Teluk Jambe desa Sukaluyu Kecamatan Teluk Jambe Timur ditutup sementara selama dalam perbaikan.
Hingga Minggu malam (18/12/2022) pihak Badan penanggulangan bencana daerah (BPBD) Karawang dan PLN UPJ Cabang Karawang dan Petugas PJU dan Petugas Polres setempat, sejak sore mendatangi lokasi, mengamankan jalur jalan membantu pihak BPBD dan PLN mengevakuasi tiang listrik yang roboh akibat diterpa angin, untuk diganti dengan tiang yang baru sedangkan beberapa gardu listrik wilayah perumnas terpaksa di padamkan sementara beberapa jam.
Kalak BPBD Karawang drs Mahpudin yang didampingi Kabid Rohmat yang berada di lokasi menjelaskan jajarannya bekerja sama dengan PLN dan PRKP serta pihak kepolisian, Babinsa Sertu Warto dan Babinkamtibmas desa Sukaluyu Bripka Syanti untuk mengamankan lokasi.

“Sementara pihak kepolisian menutup sementara jalan untuk menghindari kecelakaan dengan sejak sore hari hujan deras disertai petir dan angin yang kencang menghantam sejumlah pohon dan bilboard serta tiang listrik,” ungkapnya.
Selain dijalan raya perumnas, puluhan pohon dan rumah serta fasilitas lainnya juga mengalami hal yang sama, namun datanya belum sedang dikumpulkan mungkin besok seluruh data kerusakan akibat bencana angin yang kencang sudah bisa di jelaskan.
“Kami dan jajaran masih konsen ke sejumlah kerusakan termasuk malam ini kita masih stand by di jalan raya Perumnas BTJ mendampingi pihak PLN yang sedang mengganti tiang listrik yang roboh,” pungkas Mahpudin.
Sementara itu, Camat Teluk Jambe Timur M Saefulah sejak pukul 17.00 WIB hadir memantau di lokasi robohnya tiang listrik , di jalan raya perumnas, yang selanjutnya bergeser ke Desa Wadas, demikian juga dengan jajaran Pemdes Sukaluyu. “Ada 15 rumah terdampak akibat angin kencang,” tandasnya.

Hingga berita ini dilansir pihak PLN masih berjibaku memasang tiang listrik baru, sedangkan jalan Barata Raya Perumas masih dilakukan penutupan karena belum selesai memasang tiang baru.***RF