• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Sabtu, Oktober 11, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in dePraja

Tanggapi Pernyataan Mesin Pengolah Sampah Tidak Efektif, Ini Kata Kepala DLH Kabupaten Bandung

bydejurnalcom
Selasa, 17 Januari 2023
Reading Time: 1 mins read
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Asep Kusumah (Sopandi/ dejurnal.com).

Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Asep Kusumah (Sopandi/ dejurnal.com).

ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bandung – Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bandung Asep Kusumah menanggapi pernyataan Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bandung H. Yanto Setianto yang menyebutkan, mesin Pengolah Sampah DLH yang ada di Citaliktik tidak efektif.

Diberitakan media ini sebelumnya, H. Yanto menyebut mesin pengolah sampah DLH tidak efektif itu karena hanya bisa memusnahkan 1 ton sampah 1 jam, sedangkan Kabupaten Bandung memproduksi sampah 1.268 ton sehari.

Menurut Asep Kusumah mesin pengolah sampah itu bukan milik DLH. “Bukan milik DLH, tapi punya Bumi Resik, Pembangun Instalasi. Awalnya memang siap operasional awal tahun 2017 kapasitas 50 ton, teknologinya masih dikembangkan. Jadi kalau disebut tidak efektif memang masih dalam tahap pengembangan, dan belum dibeli oleh DLH. Justru ini inovasi,” kata Asep.

BacaJuga :

Kuasa Hukum EN Minta Kejati Periksa Kinerja Kejari Tasikmalaya, Ada Mafia Pupuk yang Dilindungi

Dilantik Sebagai Ketua Emma Dety : KORMI Siap Melangkah Lebih BEDAS

Kecelakaan Tragis di Subang Gemparkan Jagat Maya, Tiga Orang Tewas Lima Luka-Luka

Dalam kesempat tersebut, Asep juga menyampaikan, tidak ada masalah dalam jumlah armada pengangkut sampah di Kabupaten Bandung, sebab jumlahnya cukup.

“Dari APBD tahun kemarin Kabupaten Bandung menambah dua armada. Jadi sekarang Kabupaten Bandung memiliki 104 unit armada pengangkut sampah,” kata Asep.

Yang jadi masalah, tambah Asep pada infrastuktur Tempat Pembuangan Akhir (TPA) di Sarimukti Bandung Barat.

“Ya, yang jadi masalah itu di titik buang akhir. Itu juga di beberapa kasus yang disebabkan banyaknya yang membuang sampah, jadi macet,” pungkas Asep. *** Sopandi

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Polisi Bantu Evakuasi Pengendara Terkena Musibah, Wujudkan Polri Presisi

Next Post

Lapang 062 Korem Tarumanagara Jadi Ajang Pencari Bibit Muda Sepak Bola Garut

Related Posts

Tegaskan Komitmen Majukan Sepak Bola Ciamis, Bupati Herdiat Buka Kursus Pelatih Sepak Bola Lisensi D
deNews

Tegaskan Komitmen Majukan Sepak Bola Ciamis, Bupati Herdiat Buka Kursus Pelatih Sepak Bola Lisensi D

Sabtu, 11 Oktober 2025
Sambut Hari Santri 2025  LTN MWC NU Kecamatan Katapang Siapkan 3 Program
Kalam

Sambut Hari Santri 2025 LTN MWC NU Kecamatan Katapang Siapkan 3 Program

Jumat, 10 Oktober 2025
Karang Modang : Keindahan Alam Pantai Batu Bersyair Desa Indralayang
deWisata

Karang Modang : Keindahan Alam Pantai Batu Bersyair Desa Indralayang

Jumat, 10 Oktober 2025
Kuasa Hukum EN Minta Kejati Periksa Kinerja Kejari Tasikmalaya, Ada Mafia Pupuk yang Dilindungi
deNews

Kuasa Hukum EN Minta Kejati Periksa Kinerja Kejari Tasikmalaya, Ada Mafia Pupuk yang Dilindungi

Jumat, 10 Oktober 2025
Lestarikan Budaya dengan Cara Kreatif Pemkab Bandung Luncurkan 3 Inovasi Unggulan
deNews

Dilantik Sebagai Ketua Emma Dety : KORMI Siap Melangkah Lebih BEDAS

Kamis, 9 Oktober 2025
Kecelakaan Tragis di Subang Gemparkan Jagat Maya, Tiga Orang Tewas Lima Luka-Luka
deNews

Kecelakaan Tragis di Subang Gemparkan Jagat Maya, Tiga Orang Tewas Lima Luka-Luka

Kamis, 9 Oktober 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Potongan Zakat TPG 2,5 Persen Tak Harus Jadi Riak, Jika Disdik Garut Sosialisasi Sempurna

Rabu, 28 April 2021
Kolase : Pasir warna merah yang dipenetrasikan dalam pembangunan irigasi Cipalasari menuai perhatian.

Pakai Pasir Warna Merah, Proyek Irigasi Cipalasari Senilai Rp 725 Juta Tuai Perhatian

Jumat, 27 Agustus 2021

KabarDaerah

Kepala Desa Sayati Nandar Kusnandar. (Sopandi/Dejurnal.com)

Direspon Baik Bupati Bandung, Jaringan Sayaginet Diharap Bisa Mengcover Seluruh Desa

Kamis, 11 Maret 2021

RGPI Kabupaten Bandung Gelar Jum,at Berkah Aksi Berbagi Takjil Gratis di Bulan Ramadhan

Jumat, 21 Maret 2025

Program Sembako/BPNT Rp 200 Ribu, Apa Saja Yang Diterima Oleh KPM Sukabumi?

Senin, 11 Mei 2020

Sukses Membangun Lingkungan Bersih, Kabupaten Ciamis Raih Adipura Kencana dari KLHK

Selasa, 5 Maret 2024
Anggota DPRD Kabupaten Bandung Hj. Aas Aisyah.

Anggota DPRD Kabupaten Bandung Hj. Aas Aisyah : Desa Mekarrahayu Mekar, Masyarakatnya Sejahtera

Rabu, 7 Mei 2025

Satgas Saber Pungli Di Cirende Kecamatan Campaka Purwakarta, Ada Apa?

Rabu, 13 Mei 2020

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste