Dejurnal.com, Bandung – Selama 29 tahun lebih 7 bulan, Drs. H. Ika NugrahaIka mengabdi sebagai Aaparatur Sipil Negars (ASN) di Kabupaten Bandung. Mengakhri pengabdiannya di Kecamatam Margaasih sebagai Camat, selama 3,5 bulan pasca dimutasi dari Kecamatan Banjaran.
Walaupun hanya 3,5 bulan bertugas di Margaasih, namun bagi Ika sangat berkesan. “Selama 12 tahun jadi camat, di Kecamatan Ibun 7 tahun, di Majalaya 3 tahun, di Banjaran 1 tahun 1 bulan, ditambah di sini (Kecamatan Margaasih) 3,5 bulan memiliki kesan tersendir. Di intern kantor kompak, masyarakat bisa menerima saya, walaupun di Margaasih hanya sesaat, ” kata Ika di Margaasih seusai Pisah Sambut Camat Margaasih dari dirinya kepada camat yang baru bertugas di Margaasih, Djioko Mardianto, S. Sos., M. Si.
3,5 bulan menurut Ika belum bisa berbuat apa-apa karena tahun anggaran sedang berjalan. Ia hanya melaksanakan program program yang sudah direncanakan dalam. tigkat kecamatan dan menghadiri kegiatan ketka ada undangan dari instansi lain termasuk dari masyarakat.
“Intinya tali silaturahmi bisa berjalan denga baik,” kata Ika: Ia menyanpaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan mendoakanya.
Camat Margaasih, Djoko Mardianto mengaku akan melanjutkan apa yang sudah dilaksanakan oleh camat sebelumnya , pekerjaan-pekerjaan yang mungkin belum selesai
“Termasuk menyosialidasiikan kepada masyarakat 13 program unggulan Pak Bupati Bandung dengan Bandung Besasnya, ” kata Djoko.
Djoko pun akan mengikuti jejak Ika Nugraha yang meski dalam waktu simgkat bisa menjadi panutan bagi perangkat kecamatan dsn paraa kepala deaa di Kcamatan Marhaasih.
Sehingga langkah pergama setelah Piisah sambut, Djoko akan melakukan silaturahmi ke wilayah, kepada tokoh masyarakat dan menghadiri undangan kegiatan lainnya. *** Sopandi