Selasa, 4 Maret 2025
BerandadePrajaBupati Ciamis Herdiat Sunarya Pimpin Rapat Pertama Bersama SKPD Setelah Dilantik

Bupati Ciamis Herdiat Sunarya Pimpin Rapat Pertama Bersama SKPD Setelah Dilantik

Dejurnal, CIAMIS,- Bupati Ciamis Herdiat Sunarya memimpin rapat untuk pertama kalinya setelah dilantik oleh Presiden Indonesia Prabowo Subianto. Rapat yang dihadiri Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) tersebut berlangsung di Aula Setda Kabupaten Ciamis. Senin (03/05/2025).

Dikatakan Herdiat bahwa kabupaten Ciamis akan mengikuti arahan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi terkait aturan jam kerja di Bulan Ramadhan yaitu 32 jam 30 menit dalam setiap minggu.

“Sesuai arahan Pak Gubernur Insya Allah akan lebih efektif ya kita akan masuk pagi jam 06.30 jadi pagi-pagi sudah bekerja dalam keadaan masih fresh, segar bugar kebetulan Kabupaten Ciamis ini berbeda dengan kota-kota besar yang terkena macet di mana-mana, nah kendala itu jelas tidak ada jadi mudah jika ASN harus masuk kantor pagi,” ujarnya.

Menurut Herdiat aturan Gubernur tersebut bisa berjalan melihat kehadiran pegawai dalam apel pagi hari Senin tadi di Setda para ASN tidak ada yang absen.

“Melihat kehadiran hari ini tadi saya ikut apel di Setda dari 117 pegawai hadir 116 pegawai satu orang sakit berarti Insyaallah aturannya berjalan nanti kita cek di OPD yang lain juga,” katanya

Dikatakan Herdiat selama 11 bulan dirinya berhenti ia menekankan untuk berlari mengejar target pekerjaan.

“Tetap tujuan yang paling utama adalah melayani masyarakat itu sudah merupakan tugas pokok maka setelah tertinggal kemarin harus kejar target untuk menyelesaikan pekerjaan dan tercapai visi misi program program untuk kemajuan Kabupaten Ciamis ini,” tekannya

Dijelaskan Herdiat Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ciamis hanya sebesar 14 persen dari total APBD sehingga terlihat tidak mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan anggaran tersebut

“Kita ketahui para ASN itu mayoritas berpikir bagaimana agar bisa memenuhi belanja daerah lebih fokus ke belanja mungkin tidak ada yang berpikir bagaimana supaya pendapatannya naik meningkat. Maka dari itu kita akan cari jalan keluarnya bersama tapi tidak dengan meningkatkan pajak dan retribusi kalo seperti itu sama saja dengan memeras masyarakat,” ungkapnya.

Terkait efisiensi anggaran Herdiat menjelaskan terdapat beberapa sektor yang mengalami dan hampir semua instansi dikenakan efisiensi.

“Sudah jelas dan pasti sesuai arahan Presiden RI efisiensi akan dimulai dari pengurangan sektor perjalanan dinas semua OPD, dan kita akan mengurangi anggaran untuk acara-acara yang bersifat seremoni,” jelasnya.

Menurut Herdiat dikarenakan PAD Kabupaten Ciamis yang kecil sehingga sebanyak 85 persen mmasih ketergantungan pada pemerintah pusat mulai dari DAU, DAK dan lainnya. Herdiat akan menyoroti PAD yang bersumber dari Sumber Daya Alam (SDA).

“Selain harus mencari potensi dari luar, kita mempunyai SDA yang begitu luasnya bisa dijadikan bahan pertimbangan untuk menjadi sumber PAD tetapi harus diteliti, dikembangkan dan dimusyawarahkan kembali dengan sektor lainnya,” jelasnya

Terkait pembukaan Alun alun Herdiat merasa belum layak dan belum memenuhi standart jika harus segera dilakukan pembukaan.

“Setelah saya melihatnya langsung tadi Alun-alun itu belum standar open, terutama belum adanya hidran takutnya nanti terjadi kebakaran atau hal-hal yang tidak diinginkan nanti disalahkan. Jika memang sudah sesuai dengan SOP besok juga bisa dibuka jadi harus di sempurnakan dulu,” pungkasnya
(Nay)**

Ikuti saluran dejurnal.com di WhatsApp : https://whatsapp.com/channel/0029Vb3S5qc9Gv7Zmhuqge1L dan Google Berita
spot_img

Berita Terkait

REKOMENDASI

TERKINI

TERPOPULER