Dejurnal, Ciamis.,- Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat Sunarya, resmi melepas keberangkatan kontingen National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) Ciamis untuk berlaga di ajang Pekan Paralympic Pelajar Daerah (PEPARPEDA) IV Jawa Barat 2025.
Pelepasan berlangsung di halaman Pendopo Bupati usai upacara peringatan Hari Olahraga Nasional (Haornas) 2025, Kamis (11/09/2025). Event olahraga bagi pelajar disabilitas tersebut akan digelar di Kota Bandung pada 15 September–1 Oktober 2025.
Kontingen PEPARPEDA Ciamis berjumlah 25 orang, yang terdiri dari:
– 12 atlet pelajar disabilitas,
– 5 pelatih,
– 3 official,
– 5 panitia dan tim teknis.
Mereka akan bertanding pada empat cabang olahraga, yaitu atletik, bulu tangkis, tenis meja, dan renang
Dalam sambutannya, Bupati Herdiat menegaskan bahwa olahraga bukan semata-mata ajang perebutan medali, tetapi juga wadah mempererat persatuan.
“Olahraga mengajarkan sportivitas, kebersamaan, dan penghargaan terhadap perbedaan. Nilai-nilai ini sejalan dengan tema Haornas tahun ini: Olahraga Satukan Kita,” katanya
Herdiat mengingatkan bahwa kemenangan sejati tidak hanya saat mengangkat trofi, tetapi juga ketika mampu menjunjung tinggi rasa saling menghargai.
“Mari jadikan olahraga bukan sekadar rutinitas tahunan, tetapi gaya hidup yang harus melekat di setiap keluarga, sekolah, komunitas, hingga kantor,” tegasnya.
Ketua NPCI Kabupaten Ciamis, Oman Heryadi, menegaskan bahwa keikutsertaan Ciamis dalam PEPARPEDA IV Jabar 2025 bukan sekadar soal medali, melainkan juga pembuktian bahwa atlet disabilitas mampu berdaya saing dan berprestasi.
“Bagi kami, setiap langkah atlet menuju arena pertandingan adalah sebuah kemenangan. Mereka berlatih dengan keterbatasan, namun memiliki semangat yang jauh lebih besar dari apa yang terlihat. Itu yang harus dihargai,” kata Oman dengan penuh optimisme.
Menurut Oman, dukungan Pemerintah Daerah melalui Disbudpora sangat berarti bagi kelanjutan pembinaan.
“Fasilitas, pelatih, dan pendampingan yang kami dapatkan menjadi energi tambahan bagi para atlet untuk tampil percaya diri. Kami berterima kasih kepada Bupati dan jajaran yang tidak pernah lelah memberikan perhatian kepada olahraga disabilitas,” ujarnya.
Oman pun memasang target masuk 10 besar Jawa Barat, memperbaiki capaian tahun sebelumnya di Piala Gubernur Disabilitas 2024 di mana Ciamis berada di peringkat ke-12.
“Kami ingin membuktikan bahwa atlet disabilitas dari Ciamis bisa berbicara banyak di tingkat provinsi. Bahkan, ke depan kami berharap ada yang bisa lolos ke level nasional, bahkan internasional,” tuturnya
Oman berharap pertandingan tersebut bukan hanya mencetak prestasi, tapi juga dapat melahirkan inspirasi bagi masyarakat luas, keberhasilan bukan hanya soal podium.
“Jika anak-anak ini bisa pulang dengan pengalaman baru, percaya diri lebih besar, dan semangat juang yang makin kokoh, itu sudah menjadi prestasi luar biasa. Medali hanyalah bonus dari kerja keras,” pungkasnya. (Nay Sunarti)