• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Jumat, Desember 12, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in dePraja

Telaah Kritis 100 Hari Lebih Kinerja Sekda Garut, Ini Kata Praktisi Pendidikan

bydejurnalcom
Jumat, 18 Juni 2021
Reading Time: 3 mins read
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, H. Nurdin Yana. (Foto : Undang/dejurnal.com).

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, H. Nurdin Yana. (Foto : Undang/dejurnal.com).

ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Salah satu
Anggota Dewan Pendidikan Kabupaten Garut yang juga Dosen STIE Yasa Anggana, Susilawati, SPd, MPd menilai secara pribadi selama 100 hari lebih kinerja Sekda Garut sudah terlihat.

“Karena memang orangnya jiwa bekerja dan punya konsep, dan pak Sekda sekarang tidak jaga imej tetep seperti dulu, masih menyapa kalau ketemu dengan yang sudah kenal, orangnya kalau ada undangan selalu hadir dan memposisikan diri jadi pelayan masyarakat,” ungkap wanita yang lebih dikenal dengan panggilan Susi Sabion.

Sementara berkaitan Dewan Pendidikan, Susi mengungkapkan Sekda selama 100 hari ini melakukan sinergi utamanya dalam upaya peningkatan Pendidikan di Kabupaten Garut . “Alhamdullah bersinergi untuk berdiskusi IPM Garut ke depan agar meningkat,” ujarnya.

BacaJuga :

31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD

PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025

Menurut wanita pemegang salah satu Komisaris di PT. Sabion Multi Karya yang bergerak di bidang jasa dan ketenagalistrikan, berpendapat bahwa Nurdin Yana layak jadi Sekda dan pilihan yang tepat saat Garut dalam situasi pandemi covid-19.

“Beliau (Sekda) selalu hadir di berbagai acara, insya allah Sekda dibawah pimpinan H. Nurdin Yana bisa peka terhadap permasalahan yang ada di kabupaten Garut,” ujarnya.

Susi mengatakan, Sekda sekarang harus fokus terhadap tupoksinya dan tidak tergiur dengan hingar bingar politik di tahun mendatang.

“Sehingga problem yang timbul bisa dicarikan solusi jangan lamabat, persoalan di Garut banyak, jangann sampai berhenti di tengah, jabatan sekda sangat strategis untuk garut lebih baik,” ucapnya.

Kekhawatiran Susi, jika Sekda terganggu syahwat politik tentu akan mengganggu kondusifitas politik di Kabupaten Garut.

“Justru itu kalau Sekda sudah tertular syahwat politik, bakal tidak kondusif Garut, lauk buruk milu mijah ceuk sunda mah,” ujarnya sambil tertawa.

Di sisi lain, keberadaan Sekda sekarang harus netral dan fokus untuk peningkatan IPM kabupaten Garut yang jauh ketinggalan baik dari sisi ekonomi, pendidikan dan kesehatan.

“Dan Sekda harus mengayomi semua SKPD dengan tidak pandang bulu,” tandasnya.

Susi menghimbau, biar tidak timbul konflik dari sekarang, Sekda harus diberi masukan dari warga Garut, masukan dari berbagi elemen dan masukan dari siapapun untuk Garut lebih baik.

“Kalau sudah melenceng dari fungsi dan tugas Sekda, kan repot,” pungkasnya.

Pandangan berbeda datang dari Ketua Serikat Guru Indonesia (SEGI) Kabupaten Garut, Dr. Apar Rustam Efendi, yang menilai dalam kurun waktu 100 hari lebih kinerja Sekda Garut, kurang respon cepat terhadap dugaan penyalahgunaan wewenang pejabat Dinas Pendidikan.

“Kebetulan dalam 100 hari kerja ini, kita sedang menyoroti kinerja pejabat Dinas Pendidikan, ya kasuistik saja menilai,” ujarnya.

Menurut Ketua Segi Garut, Sekda pejabat tertinggi ASN, ketika ramai terkait pemotongan zakat TPG, ada dugaan penyalahgunaan wewenang pejabat Disdik, Sekda Garut mestinya merespon cepat.

“Dari awal muncul isu potongan zakat TPG sampai pada pasca audiensi Segi, ini kan sudah terang benderang,” paparnya.

Ditambah, lanjut Apar, telah nyata ada guru yang memberikan kesaksian, dipotong tanpa pemberitahuan apalagi kesediaan atau kuasa pemotongan. “

“Sekda mestinya melakukan langkah klarifikasi diikuti penindakan sesuai amanat PP 11 tahun 2017 tentang disiplin ASN,” tandasnya.

Dalam hal ini, Ketua Segi mengkritisi kompetensi dasar penilaian terhadap Sekda dimana nilai kuantitatif yang diperoleh ketika seleksi musti dideskripsikan secara kualitiatif.

“Jika Anda menyimak video tentang komentar Sekda terhadap penetapan kuota PPPK Kabupaten Garut, ini menunjukkan kompetensinya,” cetusnya.

Intinya, lanjut Apar, dalam kurun waktu 100 hari lebih ini, kinerja Sekda kurang adaptif terhadap dinamika aturan kepegawaian. “Dan saya berharap, Sekda Garut bisa lebih memahami dinamika ini agar bisa bekerja lebih baik lagi,” pungkasnya.***Raesha

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

63 Warga Desa Nanjung Positif Covid-19, Kades : Jangan Kendor Jalankan Prokes

Next Post

Antusias Masyarakat Cikarang Timur Divaksinasi Relatif Tinggi

Related Posts

Sindangkasih Buktikan Daya Saing Daerah, Sabet Peringkat 3 Terbaik Sinergitas Kecamatan se-Jawa Barat 2025
deNews

Sindangkasih Buktikan Daya Saing Daerah, Sabet Peringkat 3 Terbaik Sinergitas Kecamatan se-Jawa Barat 2025

Jumat, 12 Desember 2025
Ciamis Perkuat Ekosistem Sekolah Hijau, Empat Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata 2025
deNews

Ciamis Perkuat Ekosistem Sekolah Hijau, Empat Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata 2025

Jumat, 12 Desember 2025
Pemberian SAKIP Award 2025 Kabupaten Bandung Tegaskan Komitmen Tata Kelola Pemerintahan
dePraja

Pemberian SAKIP Award 2025 Kabupaten Bandung Tegaskan Komitmen Tata Kelola Pemerintahan

Jumat, 12 Desember 2025
31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD
deNews

31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD

Jumat, 12 Desember 2025
PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh
Nasional

PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

Jumat, 12 Desember 2025
Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025
deNews

Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025

Jumat, 12 Desember 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Diam-Diam, Segel Pengawasan Pelanggaran Perda Peternakan Ayam Manggis Dicabut?

Kamis, 7 November 2019

Pasir Warna Merah Dipakai Bahan Matrial Proyek Irigasi Cipalasari, Sekarang Berganti Pakai Pasir Hitam

Senin, 30 Agustus 2021

KabarDaerah

Waka Polres Garut Pimpin Apel Pelaksanaan Operasi Yustisia Serentak Hari Kedua

Rabu, 16 September 2020

Berawal Saling Ejek di Medsos Berujung Tawuran di Subang, Satu Orang Tewas

Rabu, 17 September 2025

Persatuan Guru Madrasah (PGM) Garut Kembali Raih Prestasi Gemilang

Jumat, 23 Maret 2018

Wakil Bupati Purwakarta : Oknum Kades dan Karang Taruna Lakukan Pungli Tenaga Kerja Bakal Disikat Habis

Sabtu, 8 Maret 2025

Anggota DPRD Purwakarta Dan Setwan Ikuti Rapid Test

Rabu, 23 September 2020

Polsek Binong Monitoring Program Lembur Tohaga Di Desa Kediri

Minggu, 6 September 2020

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste