Dejurnal.com, Garut – Dewan Kebudayaan Kabupaten Garut (DKKG) terus berupaya untuk mendorong di sahkannya Peraturan Daerah (Perda) atau Peraturan Bupati (Perbup) tentang pemajuan kebudayaan demi terealisasi payung hukum tentang pemajuan kebudayaan di Kabupaten Garut.
“Perda atau Perbup ini agar pemajuan, penggalian serta pemanfaatan dan pelestarian nilai budaya lebih konsisten dan tepat guna dengan dukungan semua aspek baik kepemerintahan maupun swasta dapat konsisten dalam aspek budaya, sehingga mampu meningkatkan taraf kehidupan bagi masyarakat kabupaten Garut semua kalangan terlebih yang berbasis pengembangan budaya,” tutur Ketua DKKG yang akrab dipanggil Kang Jiwan, Senin (22/8/2022).
Seperti yang sesudah dilakukan Ketua DKKG telah bertemu dan bersilaturahmi dengan didampingi pengurus dari para perwakilan komunitas budaya dari kabupaten garut untuk untuk bertemu dengan Kepala Dinas Pariwisata dan Budaya Agus Ismail yang baru saja menjabat didampingi Kabid Kebudayaan Tita serta Pepy.
Kang Jiwan berharap, dengan adanya silaturahmi dan konsolidasi program kerja DKKG ini akan meningkatkan peran pemerintah untuk lebih memajukan lagi ke arah yang bisa membawa kehidupan para penggiat seni dan budaya ke arah yang lebih maju, sesuai yang di inginkan pemerintah Garut bertaqwa maju dan sejahtera.
“Dan DKKG berharap ada perubahan lebih baik terwujud salah satunya dengan mendorong adanya Perda/Perbub tentang Kebudayaan yang termaktub dalam UU nomor 5 tahun 2017 tentang pemajuan kebudayaan, agar segala bentuk dari pokok pikiran pemajuan Kebudayaan bisa terealisasi kan dengan baik,” ungkapnya.
Lanjut Jiwan, melalui Disparbud DKKG mendorong semua bentuk pemajuan pelestarian pemanfaat budaya di Garut lebih baik hingga terasa sampai menjadi sebuah manfaat bagi kehidupan masyarakat.
Sementara itu Kepala Dinas Parbud Agus Ismail, mengucapkan terimakasih kepada Ketua DKKG dan rengrengan yang sudah bisa bersilaturahmi.
“Saya rasa berbagai program dari DKKG baik jangka pendek atau jangka panjang agar terwujud sesuai rencana semoga akan meningkatkan sinergitas dan kemitraan yang akan memajukan kebudayaan di kabupaten Garut,” ujarnya.
Agus Ismail mengatakan, pihaknya bersama DKKG akan lebih meningkatkan dalam semua aspek budaya karena budaya begitu besar dan luas garapannya, DKKG lembaga yang besar sebagai mitra pemerintah dalam segala aspek berlandaskan budaya ini penting dalam kiprahnya sebagai lembaga yang kokoh yang menjadi wadah bagi komunitas budaya dikabupaten Garut.
“Dalam pemajuan kebudayaan, kami akan mendukung DKKG dalam menjalankan program program berkelanjutannya demi terwujudnya Garut berbudaya dengan ke keanekaragaman ragaman yang ada di kabupaten Garut,” pungkasnya.
Dalam kesempatan itu, Ketua DKKG memberitahukan akan digelarnya NGAWANGKONG DI BABANCONG dengan gelaran KABAYA NGABUANA DAN RAKSUKAN SUNDA NGAJOMANTARA sebagai pendorong kekayaan warisan dunia dari Indonesia ke Unisco.
Menurut Kang Jiwan, gelaran ini penting sebagai bentuk nyata dari kekayaan bangsa yang wajib di lestarikan.”Saya berharap Kadisparbud segera lebih berperan aktif terhadap budaya yang selama ini porsinya sangat terbatas dibandingkan terhadap pariwisata karena budaya ini menyangkut hal yang luas. Dimana bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai budayanya,” pungkasnya.***Tono