Dejurnal.com, Bandung – Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (ABPEDNAS) Kecamatan Margahayu, menggelar Silaturahmi dan Bimtek peningkatan kapasitas anggota BPD Kecamatan Margahayu, Kabupaten Bandung, di aula Kecamatan setempat, Rabu (9/11/2022).
Ketua ABPEDNAS Kecamatan Margahayu Udin, S. Pd., M.M.Pd mengatakan, kegiatan ini menggunakan anggaran Bantuan Gubernur (Ban Gub) senilai Rp 2 juta perdesa yang diselipkan ke pemerintahan desa.
Pihaknya berharap, dengan kegiatan ini anggota BPD mampu meningkatkan kemampuan diri. Dengan meningkatnya kapasitas BPD dapt lebih terjalin sinergitas antara pihak desa maupun Kecamatan.
Sementara itu, Ketua ABPEDNAS Kabupaten Bandung Firmansyah Lesmana mengapresiasi Silaturahmi dan Bimtek Peningkatan Kapasitas BPD ini. Menurutnya, hal yang paling penting dari peningkatan kapasitas BPD yakni bagaimana BPD di Kecamatan Margahayu ini meningkat kapasitas dirinya menambah kualitas dirinya dalam rangka ikut berperan membangun desanya masing-masing.
Menurut Firman, tugas pokok anggota BPD itu diatur oleh Permendagri no. 110 Tahun 2016, yakni; yang pertama bersama kepala desa membuat peraturan Desa (Perdes), kedua menampung aspirasi masyarakat dan menyalurkannya, dan yang ketiga mengawasi jalannya pemerintah desa, dalam hal ini mengawasi kepala desa di desanya masing-masing.
“Rohnya BPD ada di desa, jadi bagaimana rekan-rekan BPD paham tentang tupoksi. Seperti dalam pembuatan Perdes. Seperti apa mekanisme pembuatan Perdes. Nah, di situ rekan-rekan BPD harus paham, ” ujar Firman.
Terkait tugas menampung aspirasi, menurut Firman, jangan sampai terus menampung aspirasi tetapi tidak bisa menyalurkannya. “Nah, melalui momentum peningkatan kapasitas BPD pada hari ini kami sapaikan
mengenai BPD sebagai pengawas kepala desa, seperti apa mekanismenya, harus paham. Jangan sampai merasa sebagai pengawas kepala deas, BPD seperti penyidik, padahal bukan begitu.
BPD itu bukan penyidik dan penyelidik, tetapi pengawasan yang bersifat umum. Jangankan BPD, inspektorat saja fungsi pengawasannya hanya sebagai pembinaan, ” ujar Firman. ***Sopandi