Ciamis, deJurnal — Pemerintah Kabupaten Ciamis memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 dengan semarak Gebyar Senam Sehat di Halaman Pendopo Ciamis, Rabu (12/11/2025).
Dengan mengusung tema “Generasi Sehat, Masa Depan Hebat”, kegiatan ini menjadi momentum kebersamaan antara tenaga kesehatan, ASN, dan masyarakat umum dalam menumbuhkan semangat hidup sehat. Sejak pagi, halaman pendopo tampak dipenuhi peserta yang antusias mengikuti senam sehat bersama, diiringi musik energik dan yel-yel penyemangat khas insan kesehatan.
Bupati Ciamis Dr. H. Herdiat Sunarya hadir dan berbaur dengan peserta mengikuti senam sehat. Dalam sambutannya, ia menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh tenaga medis atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat, terutama di tengah tantangan pelayanan kesehatan yang semakin kompleks.
“Pertama-tama, sehatkan dulu diri Bapak Ibu para tenaga medis, baru kemudian layani masyarakat Kabupaten Ciamis sebaik-baiknya,” ujar Bupati Herdiat.
Bupati menekankan pentingnya menjaga kebugaran fisik dan mental tenaga kesehatan sebagai bagian dari tanggung jawab profesional.
Meski pekerjaan di rumah sakit dan puskesmas kerap menguras tenaga dan waktu, Bupati Herdiat berpesan agar para petugas kesehatan tetap memberikan pelayanan dengan ramah, penuh senyum, dan tulus.
“Kalau Bapak Ibu melayani masyarakat dengan baik dan ikhlas, insya Allah Ciamis akan tetap menjadi yang terbaik,” tambahnya.
Dalam kesempatan yang sama, Pemerintah Kabupaten Ciamis juga menyerahkan dua unit ambulans baru kepada Kecamatan Cijeungjing dan Kecamatan Handapherang.
Bupati berharap ambulans tersebut dapat meningkatkan akses dan kecepatan penanganan kesehatan masyarakat, terutama dalam kondisi darurat.
“Jangan sampai ambulans yang baru ini sia-sia. Gunakan sebaik mungkin untuk melayani masyarakat,” tegasnya 
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis, dr. H. Rizali Sofiyan, M.M., menjelaskan bahwa peringatan HKN ke-61 tahun ini merupakan bagian dari rangkaian panjang kegiatan kesehatan yang sudah berjalan sejak awal November 2025.
“Gebyar hari ini adalah puncak dari serangkaian kegiatan HKN yang sudah dimulai sejak awal bulan. Kami sudah melakukan berbagai pelayanan kesehatan gratis, operasi katarak, dan penilaian terhadap capaian kinerja puskesmas,” ujar Rizali.
dr. Rizali menambahkan peringatan HKN ke-61 di Ciamis tidak hanya diisi dengan kegiatan senam bersama, tetapi juga berbagai layanan kesehatan gratis bagi masyarakat dan ASN, seperti pemeriksaan kesehatan umum, pemeriksaan mata dan kacamata gratis, donor darah, serta edukasi pencegahan penyakit TBC.
“Sebelumnya Dinas Kesehatan Ciamis juga menggelar operasi katarak gratis yang bekerja sama dengan RSUD Ciamis dan PLN, serta berbagai lomba kreatif yang melibatkan insan kesehatan, seperti desain kaos batik Ciamisan bertema kesehatan, lomba video edukasi kesehatan, dan penilaian Puskesmas Berprestasi (PKG Terbaik),” jelasnya
Ia menuturkan, peringatan HKN juga dijadikan momentum untuk mengevaluasi capaian program prioritas daerah di bidang kesehatan, terutama dalam penurunan angka stunting, pengendalian TBC, dan peningkatan mutu layanan puskesmas.
“Tahun ini kami patut bersyukur karena Ciamis berhasil mencatat presentase capaian indikator kesehatan tertinggi kedua di Jawa Barat, sebuah hasil dari kerja keras seluruh jajaran kesehatan dan dukungan lintas sektor,” jelasnya.
Lebih lanjut dr. Rizali juga menegaskan pentingnya kolaborasi antara perangkat daerah, tenaga kesehatan, lembaga pendidikan, serta profesi dan asosiasi klinik dalam memperkuat pelayanan dasar kepada masyarakat.
“Kesehatan tidak bisa berdiri sendiri. Kami bekerja bersama lintas sektor, termasuk dunia pendidikan, agar program pencegahan stunting, penanganan TBC, dan peningkatan kualitas gizi berjalan efektif,” katanya.
Tidak lupa dr. Rizali mengapresiasi antusiasme para peserta dalam memeriahkan HKN kali ini, yang menurutnya mencerminkan semangat gotong royong dan kepedulian sosial di kalangan tenaga kesehatan dan ASN.
“HKN bukan hanya seremonial, tapi refleksi nyata dari semangat pelayanan. Kami ingin menjadikan HKN sebagai momentum memperkuat komitmen bahwa tenaga kesehatan harus menjadi contoh hidup sehat dan menjadi inspirasi masyarakat,” pungkasnya. (Nay Sunarti)







