Minggu, 8 September 2024
BerandaGerbangDesaPenerima BLT Desa Sukanagara Terbanyak di Kecamatan Soreang

Penerima BLT Desa Sukanagara Terbanyak di Kecamatan Soreang

Dejurnal.com, Bandung – Sebanyak 177 orang warga Desa Sukanagara, Kecamatan Soreang menerima Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa sebesar Rp 600.000. Pemberian uang tunai sebagai jaring pengaman sosial bagi warga yang terdampak Covid-19 tersebut akan diberikan selama tiga bulan. Untuk pencairan yang pertama bagi warga Desa Sukanagara itu dilangsungkan di aula Desa Sukanagara, Rabu (20/5/2020) sebagai pembayaran untuk Bulan April 2020.

“BLT ini sebagai jaring pengaman sosial bagi warga yang terampak Covid-19. Semua desa menganggarkan BLT. Di Kecamatan Soreang ada 10 desa, pada hari ini ada 4 desa yang menyerahkan BLT-nya kepada warga, salah satunya Desa Sukanagara. Di antara desa lain di Kecamatan Soreang desa ini yang paling banyak menerima BLT ini,” tutur camat Soreang Ruli Baijuri usai secar simbolis menyerahkan uang tunai kepada salah satu warga.

Sementara Kepala Desa Sukanagara Agus menyebutkan, dalam mendata warga yang terdampak Covid-19, ia menyerahkan sepenuhnya kepada RW dan RT, karena RW dan RT yang tahu persis kondisi warganya.

Agus menambahkan, tadinya akan merapelkan pemberian BLT tiga bulan sekaligus numun namun menurut aturan tidak boleh, sehingga yang dibayarkan untuk bulan April dulu.

Camat Soreang Ruli.Baijuri dan Kades Sukanagara Agus memperlihatkan uang yang diberikan kepada warga terkena dampak Covid-19 dari BLT Dana Desa.

Jumlah hak pilih Desa Sukanagara, kata Agus 4000 orang, tersebar di 10 RW dan 36 RT. Agus berharap dengan bantuan ini bisa meringankan beban kebutuhan masyarakat. Selain ada yang menerima BLT, yang didata sekitar 100 orang warga diberi sembako.

Diakui oleh salah satu Ketua RW 8, Suhendar, dirinya diberi keleluasaan memilih siapa warga miskin yang berhak menerima. “Dengan diberi kewenangan itu saya bisa memilih mana saja warga yang berhak menerima dan tidak’,” tuturnya.

Salah satu tokoh masyarakat setempat Gugun Gunadi mengaku, pemberian BLT bagi warga yang terkena dampak Covid-19 yang didata oleh RW ini lebih mutahir sehingga tepat sasaran, karena RW dan RT lebih mengetahui kondisi warganya. “Setelah didata dan diverifikasi, tidak mungkin ada warga yang sudah meninggal terdata lagi, sepertii kejadian di beberapa tempat ,” tuturnya.*** Sopandi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI