Dejurnal.com Karawang – Selly Komalasari asli putri Karawang akrab di panggil Neng Selly yang kini namanya melambung dI Kota industri Karawang, Sarjana Akuntan (S1) lulusan Univetsitas Jenderal Ahmad Yani ( Unjani) Bandung.
Kehadirannya di dunia bisnis menjadi telah merubah gaya hidupnya.Selly,kini banyak jaringan bisnis hampir ke pelosok di Kabupaten Karawang.
Ya karena marketnya Karawang juga sumber daya anak muda cukup tinggi, di karawang itu sedikit sekali bahkan ibu ŕumah tangga itu bisa berpartisipasi memajukan Karawang.
Jadi menurut saya modal bukan utama tetapi ilmu sumber daya dan mental untuk menghadapi kayak seperti ini sekarang ini sudah harus disamamgat Resolusi ya kita mengerakkan semua orang untuk membuat Karawang ini maju.
“Mudah mudahan kedepan sukses dan nanti bisa bersinergi mudah mudahan bisa memajukan Karawang lebih maju lagi dengan inovatif dan ide ide baru ” ungkapnya dalam konferensi pers, Minggu (4/10/2020).
Menurut Selli sebagai kaum milenial sejauh mana meningkatkan UMKM yang sampai saat belum kerjasama dengan Pemerintah Pusat maupun Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Kalau saya pribadi sejauh ini jujur saja belum ada suport dengan Pemerintah Pusat. Kita masih berjalan sendiri makannya dengan ini saya juga suport sekali dengan kang Adly karena pemikirannya anak muda.
Saya juga melihat pontensi dibawah itu kayak tadi modal. Tapi kita juga perlu menjalin silahturahmi kebersamaan kayak akar kuat dari bawah.
Adapun kiat untuk sukses dalam berbisnis salah satunya harus memperbanyak silahturahmi tadi bukan sekedar apa ya bukan untuk partner tapi lebih ke ikatan keluarga.
“Jadi saya bukan membuka partner usaha tapi mempererat keluarga” singkatnya
Sementara itu , Duta besar UMKM Ahmad Aldi Fairuz yang juga merubah calon Wakil Bupati Kabupaten Karawang pasangan no urut 1 mengatakan ditengah pandemi ini, emang lagi susah tapi kalau mengeluh itu bukan solusi.
Saya disini bersama tim dan temen temen temen bersama teh Selli hadir di sini salah satu apresiasi saya, bagaimana banyak temen anak mudah yang bisa mensuport kondisi sekarang ini, dan mencari solusi bagaimana caranya menciptakan lapangan kerja dari pada kita diam mengeluh, itu buka salah satu solusi.
Dan teh Selli sebagai putri daerah Karawang ini saya apresiasi menjadi salah satu penggerak menajdi salah satu contoh anak muda yanģ menggerakan ayo lah, ada solusi menciptakan lapangan kerja, itu bisa apa aja cuma memang disni saya turun bersama dengan kawan kawan teh celli bagaimana menciptakan produk-produk yang bagus branding yang bagus dan sumber daya yang bgus, target market yang jelas.
Aldi adapun terkait keterbatasan soal modal menjawab sebenarnya gini kalaub masalah modal itu isya allah, kalo misalkan Pemerintah bisa suport modal itu bisa dibicarakan, modal itu alokasi ya jelas gak, terarah dan terukur, banyak yang sudàh saya lalui, pengalaman saya banyak memberikan modal usaha saja, tanpa kita memberikan ilmu atau edukasi mungkin mayoritas lose.
Semakin ke sini mungkin teh celli sudah menganaĺisa modal itu bukan faktor utamanya adalah ilmu yang menjadi faktor utama jadi man power seperti apa itu yang lagi kita konsen ke situ.
Ketika ditanya soal Kang adly sebagai calon wakil bupati, sejauh mana meningktan program UMKM di karawang?*
Jadi saya akan optimalkan revolusi umkm, bagaimana teknologi yang akan masuk segala macem, kita dalam kondisi seperti ini juga tidak boleh gerak secara manual (tatap muka) tapi dengan sosial media brandingnya seperti apa saya juga sedang membuat satu tim branding yang secara gratis dapat digunakan untuk temen temen umkm.
Misalnya ada produk, contoh parfum. Parfum kalau tidak dikemas secara menarik orang tidak akan tertarik, karena kita itu selalu berfikir gaya, daya beli masyarakat sekarang ini seperti apa itu ada hitungannya, nah itu kembali lagi ke ilmu tadi.
Aldi juga menjelaskannya bahwa edukasi untuk suport UMKM Pemerintah anggaranya. Tentang berbicara tentang modal tapi edukasi tersebut yang bagaimana itu nanti akan menjadi modal awal di sdm masyarak karawang.
Teh Selli sebagai kaum milenial sejauh mana meningkatkan umkm kerjasama dengan pempus pemprov?*
Kalau saya pribadi sejauh ini jujur saja belum ada suport dengan Pemerintah pusat. Kita masih berjalan sendiri makannya dengan ini saya juga suport sekali dengan kang Adly karena pemikirannya anak muda.
Saya juga melihat pontensi dibawah itu kayak tadi modal. Tapi kita juga perlu menjalin silahturahmi kebersamaan kayak akar kuat dari bawah.
Ya teh celli ini salah satu contoh. Beliau ini belum suport pemerintah. Punya pasukan banyak sampai akar akar andaikan bisa kolaborasi dengan pemerintah bisa luar biasa lagi bahkan dampaknya bisa mengurangi pengangguran dan bisa mengerakan sdm karawang dengan menciptakan lapangan kerja sendiri.
” Kita masih silahturahmi dengan Pemprov, sosialisasi begitu keterkedekatan “. Pungkasnya.***Jay/Rif