Dejurnal.com, Garut – Pengurus DPD KNPI Kabupaten Garut sudah terbentuk dan terpilih dan dilantik, hal ini tentunya menjadi harapan bisa memberikan masukan serta mampu meningkatkan peran serta pemuda di Kabupaten Garut.
Hal itu disampaiakan Ketua DPD Kolaborasi Pemuda Indonesia Kabupaten Garut, Riana Abdul Azis, Selasa (15/3/2022).
“Ini menjadi harapan baru, kemudian seluruh hal yang berkaitan dengan strategis organisasi bisa dijalankan dengan baik oleh jajaran KNPI yang baru dilantik ini,” ujarnya.
Menurut Riana, peran strategis KNPI dalam pembangunan di Kabupaten Garut, gabungan organisasi kepemudaan ini harus menjadi pelopor penggerak dalam pembangunan yang sesuai dengan visi dan misi Pemkab Garut.
“Dengan soliditas dan dengan sistem organisasi yang baik KNPI diharapkan mengambil peran yang maksimal dalam pembangunan yang kini tengah berjalan,” tandasnya.
Selain itu permasalahan pengangguran yang kini banyak mendera pemuda, permasalahan pudarnya nasionalisme dikalangan pemuda hari ini juga harus menjadi konsen DPD KNPI Garut terutama dalam pemberdayaan para pemuda.
Riana juga berharap OKP yang tergabung dalam KNPI tidak menjadi OKP musiman yang gerakannya hanya ramai pada musim Musda.
“Harus ada gerakan massif yang terorganisir dari OKP yang dikoordinasikan oleh KNPI untuk dinamika pembangunan di Garut, setiap saat, disemua lini kepemudaan,” cetusnya.
Riana Abdul Azis mengatakan pelantikan ini mejadi langkah awal gerakan-gerakan pemuda untuk pembangunan Garut yang lebih baik lagi.
“Saya meminta semua jajaran yang telah dilantik hari nanti untuk bekerja bersama-sama, menegaskan peran pemuda dalam pembangunan Garut dan lebih luas lagi pembangunan Indonesia,” harapnya.
Selain itu, Rian Berharap DPD KNPI agar terus mengembangkan organisasi pemuda secara profesional dengan mengembangkan semangat patriotisme dan nasionalisme, sehingga KNPI tumbuh sebagai sebuah organisasi, dimana dalam melaksanakan program kerjanya menyentuh langsung kepentingan pemuda dan masyarakat Kabupaten Garut.
Hal senada diucapkan Ketua Umum PD Pemuda PUI Garut, Agus Nurjaman, S.Pd.I Lahirnya KNPI ini harus bisa menggalang pemikiran atau ide dalam kontek pemikiran pembangunan daerah yang tidak bisa terlepas dari peran KNPI.
“Oleh karena itu KNPI harus punya ide , program atau kontribusi pemikiran baik lewat RPJMD atau musrembang tingkat desa, sehingga apa yang di harapkan agar pemuda dapat berperan penting dalam pelaksanaan program pembangunan daerah,” ujarnya.
Agus berharap adanya pembinaan yang serius, terukur dan menyeluruh kepada OKP yang berhimpun di KNPI Garut, bahwa dalam perjalanannya pemuda di tuntut harus responsive terhadap perubahan-perubahan, guna menjawab perubahan tersebut di butuhkan keseragaman gerak antara jajaran KNPI dengan jajaran pemuda Kabupaten Garut. Sehingga tercipta pola kerja yang sinergitas antara DPD KNPI dengan Pemerintah Kabupaten Garut.
Pernyataan tegas juga disampaikan Oleh Ketua Umum PD KAMMI Garut, Hamzah Syahidsuhada bahwa selama ini dinamika yang terjadi di KNPI tidak memberikan ruang konstruktif bagi anggotanya.
Pasalnya, kegiatan-kegiatan KNPI tidak memiliki standar yang jelas dalam mengukur tingkat kesuksesan yang ditetapkan.
“Mungkin bisa jadi 3 tahun yang lalu KNPI terhitung aktif dibanding tahun-tahun sebelumnya, namun ‘aktif’ yang dimaksudkan tidak memiliki substansi yang jelas. Coba Kita kaji selama ini kira-kira apa latar belakang dan tujuan dibentuknya KNPI dan berapa persen KNPI mampu mencapai tujuan yang diharapkannya selama ini.” Ujarnya.
Pengkajian progress ini perlu dilakukan karena KNPI dibekali anggaran yang tidak sedikit dan perlu dipertanggungjawabkan.***Yohannes