• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Sabtu, Desember 13, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

BKKBN Jabar dan Sekda Garut Tinjau Penyaluran Bantuan PMT : Turunkan Stunting Serta Entaskan Rawan Pangan

bydejurnalcom
Kamis, 4 Mei 2023
Reading Time: 2 mins read
BKKBN Jabar dan Sekda Garut Tinjau Penyaluran Bantuan PMT : Turunkan Stunting Serta Entaskan Rawan Pangan
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, mendampingi Plt Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Provinsi Jawa Barat, Dadi Ahmad Roswandi, meninjau langsung penyaluran bantuan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) dalam rangka penurunan stunting dan pengentasan daerah rentan rawan pangan, di Kantor Pos Garut, Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut,

Dalam kesempatan ini, Sekda Kabupaten Garut, Nurdin Yana mengucapkan terimakasih kepada pemerintah pusat, yang saat ini diwakili oleh Plt Kepala BKKBN Provinsi Jabar, di mana hal ini merupakan satu motivasi bagi pihaknya untuk melakukan gerakan-gerakan dalam rangka menurunkan angka stunting di Kabupaten Garut.

Nurdin menerangkan, jumlah penerima bantuan ini adalah sebanyak 40.159 keluarga atau KK. Ia berharap, melalui bantuan ini bisa mengurangi beban biaya sehari-hari, sehingga masyarakat penerima manfaat bisa memberikan asupan yang memiliki nilai gizi untuk anaknya.

BacaJuga :

31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD

PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025

Dalam hal penanganan stunting, Nurdin menyampaikan, bahwa angka stunting di Kabupaten Garut sebelumnya adalah sebesar 35%, setelah itu pihaknya melalui Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan, dan Perlindungan Anak (DPPKBPPPA) Kabupaten Garut, dan dinas lainnya pada bulan Juni tahun lalu telah melakukan upaya konstruktif melalui program TOSS yaitu Temukan Obati Sayangi balita Stunting.

“Seperti contoh kita punya program di dinas pertanian punya program Harum Madu jadi halaman rumah terpadu ya dengan tanaman-tanaman yang cepat panen, ini juga dilakukan teman-teman Pertanian, sehingga Alhamdulillah itu juga memberikan satu support sebagaiman Pak Kepala sampaikan,” tuturnya.

Sementara itu, Plt. Kepala Perwakilan BKKBN Jawa Barat, Dadi Ahmad Roswandi, menerangkan, pembagian bantuan pangan ini diberikan untuk keluarga berisiko stunting, di mana saat ini bantuan tersebut sudah dibagikan secara serentak di 27 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat.

Dadi menerangkan, di Provinsi Jawa Barat terdapat sekitar 1,6 juta keluarga beresiko stunting, di mana 410 ribu keluarga memiliki resiko yang tinggi, sehingga mau tidak mau pemerintah harus turun tangan. Ia menambahkan, BKKBN dan Badan Pangan Nasional bekerja sama untuk memastikan agar keluarga beresiko stunting tidak mengalami stunting kembali.

“Malahan Jawa Barat itu angkanya sudah bagus dari 24,5% prevalensi sekarang udah 20,2%, target Jawa Barat sendiri 14% di tahun 2024, jangan sampai ada lagi stunting baru begitu ya,” ucapnya.

Ia berharap, di Provinsi Jawa Barat tidak akan ada lagi kasus stunting . Untuk itu, pihaknya fokus kepada keluarga yang berisiko stunting sehingga dapat tercegah dari kondisi stunting. Pihaknya juga mengedukasi masyarakat bahwa mencegah stunting itu tidak perlu memerlukan biaya yang mahal.

“Masyarakat juga bisa memanfaatkan misalkan tanaman pangan seperti sayur-sayuran, daun-daunan ada, apalagi di Garut ini semua dari laut potensi sampai gunung ada semua, jadi nggak usah jauh-jauh, nggak usah mahal-mahal untuk mencegah stunting itu sendiri,” tandasnya.

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Langkah Humanis Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Menyikapi Unjuk Rasa Soroti Kinerja Dinkes dan Dispar

Next Post

Polisi Amankan Pasangan Suami Istri Dari Amukan Massa Karena Dituduh Sebagai Dukun Santet

Related Posts

Sindangkasih Buktikan Daya Saing Daerah, Sabet Peringkat 3 Terbaik Sinergitas Kecamatan se-Jawa Barat 2025
deNews

Sindangkasih Buktikan Daya Saing Daerah, Sabet Peringkat 3 Terbaik Sinergitas Kecamatan se-Jawa Barat 2025

Jumat, 12 Desember 2025
Ciamis Perkuat Ekosistem Sekolah Hijau, Empat Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata 2025
deNews

Ciamis Perkuat Ekosistem Sekolah Hijau, Empat Sekolah Raih Penghargaan Adiwiyata 2025

Jumat, 12 Desember 2025
Pemberian SAKIP Award 2025 Kabupaten Bandung Tegaskan Komitmen Tata Kelola Pemerintahan
dePraja

Pemberian SAKIP Award 2025 Kabupaten Bandung Tegaskan Komitmen Tata Kelola Pemerintahan

Jumat, 12 Desember 2025
31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD
deNews

31 Desa di Garut Gagal Salur DD Tahap II, Begini Penjelasan Sekretaris DPMD

Jumat, 12 Desember 2025
PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh
Nasional

PLN Kebut Perbaiki Jalur Listrik Langsa-Pangkalan Brandan, Penopang Pemulihan Kelistrikan Aceh

Jumat, 12 Desember 2025
Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025
deNews

Bupati Herdiat Beberkan Strategi Ciamis Raih Status “Terjaga” Nilai 78,35 SPI KPK 2025

Jumat, 12 Desember 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Quo Vadis Bupati Garut, Kadisdikmu Bikin Para Guru Meringis

Minggu, 2 Mei 2021

Dana CSR Perusahaan Kandang Ayam Manggis Kepada Warga Jamali Belum Signifikan?

Minggu, 3 November 2019

KabarDaerah

Anggaran RTLH Mandala Kasih Pameungpeuk Diterima Tak Utuh?

Selasa, 5 November 2019

Calon Paskibraka Asal Garut Lolos ke Tingkat Nasional

Rabu, 14 April 2021
Sekjen FPPG, Pian Sopyana saat bersama ayah dan suami Pekerja Saudi asal Pameungpeuk. (Foto : Rachman Esha/dejurnal.com).

Ada Indikasi Tindak Pidana Perdagangan Orang, Forum Pemuda Peduli Garut Advokasi Pekerja Saudi Asal Pameungpeuk

Kamis, 1 April 2021

Anak Usia 5 Tahun Terseret Arus Sungai Cikaengan Garut

Jumat, 11 April 2025

Pasir Warna Merah Dipakai Bahan Matrial Proyek Irigasi Cipalasari, Sekarang Berganti Pakai Pasir Hitam

Senin, 30 Agustus 2021

Purwakarta Besok Mulai Distribusikan Bantuan Dampak Covid-19

Senin, 4 Mei 2020

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste