Dejurnal.com, Garut – Pemerintah Kabupaten Garut menggelar Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-95 Tahun 2023 tingkat Kabupaten Garut,
Upacara dilangsungkan di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Garut, Jalan Pembangunan, Kecamatan Tarogong Kidul. Bertindak selaku inspektur upacara, Bupati Garut, Rudy Gunawan.
Dalam momen ini, Pemkab Garut memberikan penghargaan kepada 31 pemuda berprestasi di Kabupaten Garut, termasuk Nurmalik Hafidz Mudzakir (25), yang meraih penghargaan sebagai Ajudan Millenial Bupati dan Wakil Bupati Garut Batch II. HSP ke-95 diharapkan menjadi momentum semangat baru bagi para pemuda, khususnya dalam menghadapi era Society 5.0. Pemuda di Kabupaten Garut didorong untuk memiliki kepribadian yang siap bersaing dan memimpin.
Dalam sambutannya, Bupati Garut, Rudy Gunawan, menyampaikan harapannya agar generasi muda Kabupaten Garut mampu memimpin Indonesia menuju negara maju di Tahun 2045.
“Semoga generasi muda Kabupaten Garut dari kalangan mana pun, tentu siapapun itu adalah harapan kita, generasi muda yang akan memimpin ke depan adalah generasi muda yang cerdas dan berakhlakul karimah,” ujar Rudy.
Rudy juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Garut, dan semua entitas yang ada di gerakan kepemudaan Kabupaten Garut termasuk rekan-rekan mahasiswa, atas kontribusinya selama 10 tahun bersama Rudy-Helmi.
“Dan insya Allah kalian semua akan menjadi lebih baik lagi di masa yang akan datang,” ucapnya.
Sementara Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora )Kabupaten Garut, Ade Hendarsyah, menambahkan, pentingnya persiapan terhadap bonus demografi di Indonesia Emas 2045. Ia menekankan perlunya peningkatan kapasitas sumber daya pemuda, pembekalan kemampuan literasi, dan keterampilan untuk menghadapi era digitalisasi.
“Karena bonus demografi kalau tidak disiapkan dengan baik, justru akan menjadi bencana, oleh karenanya kita benar benar harus mempersiapkan kaum muda hari ini, kaum muda yang harus produktif,” tutur Ade.
Ia menilai jika kontribusi pemuda di Kabupaten Garut cukup signifikan dalam pembangunan kemasyarakatan, sosial, dan sebagainya. Bahkan, kata Ade, banyak pemuda Garut yang kini menempati beberapa posisi strategis di Pemkab Garut.
“Hari ini sudah banyak pejabat-pejabat yang menduduki peran penting, dari kelompok-kelompok muda yang usianya ya di bawah 40 tahun,” katanya.
Ia mengungkapkan jika HSP ini menjadi momentum semangat baru, khususnya bagi para pemuda yang kini dihadapkan dengan era Society 5.0, di mana menurutnya pemuda harus memiliki kepribadian yang siap bersaing di era tersebut. Salah satunya, dengan memiliki sifat leadership dan harus ditanam sejak dini.***Watono
“Saya berharap bahwa pemuda khususnya di Kabupaten Garut memiliki jiwa yang kreatif, dalam mengembangkan serta membangun Kabupaten Garut menjadi lebih maju,” tandasnya.