Minggu, 8 September 2024
BerandadeNewsDigitalisasi Arsip Perpustakaan, Bupati Bandung Luncurkan Aplikasi Si Lancar Bedas dan...

Digitalisasi Arsip Perpustakaan, Bupati Bandung Luncurkan Aplikasi Si Lancar Bedas dan i-BandungKab

Dejurnal.com, Bandung- Bupati Bandung Dadang Supriatna meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Layanan Cepat Arsip (Silancar Bedas) dan aplikasi data i-BandungKab, di Depo Arsip Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusip) Kabupaten Bandung, Selasa (12/12/2023).

Bersamaan dengan itu Bupati Bandung juga meresmikan  Taman Arsip di Depo Arsip, dan penyerahan simbolis 15 unit Motor Baca (Torca) Dispusip Kabupaten Bandung.

Dengan peresmian ini Bupati Bandung juga mendapatkan penghargaan dari Dispusipda Jawa Barat. Ia mengapresiasi Dispusip di mana dalam satu hari meluncurkan tiga inovasi sekaligus.

Apikasi Silancar Bedas dan i-Bandungkab yang sudah tersedia di Playstore ini, kata Dadang Supriatna merupakan bentuk pemenuhan akselerasi transformasi digital dalam rangka peningkatan pelayanan arsip dan perpusatakaan kepada masyarakat.

Menurut Dadang Supriatna, kedua aplikasi tersebut lebih memudahkan akses kepada masyarakat dalam memperoleh kebutuhan informasi penting mengenai pencarian arsip dengan cepat, dan juga pelayanan perpustakaan secara digital.

Dadang Supriatna menyatakan, pemdekatan digitalisasi dalam pembangunan sudah bukan lagi pilihan, tetapi sudah menjadi kebutuhan. Tidak terkecuali untuk Dispusip yang harus memberikan pelayanan cepat, profesional, transparan dan cepat.

Bupati menyehut, Dispusip saat ini menjadi salah satu dinas yang posisinya strategis karena menyimpan arsip dokumen negara dan pemerintah daerah dan sejarah Kabupaten Bandungi.

“Kalau selama ini para ASN menganggap Dispusip hanya sebagai dinas lokiran saja (tukar posisi), saya kira itu pikiran yang sangat picik. Buktinya setelah dipimpin Pak Teguh Purwadi, Dispusip ini meloncat luar biasa,” kata Dadang Supriatna.

Pada kesempatan itu juga dilakukan penyerahan secara simbolis 15 Motor Baca (Torca) untuk 15 kecamatan. Bupati menjanjikan Torca untuk 16 kecamatan lainnya menyusul awal tahun 2024, termasuk biaya operasionalnya seperti bensin dan biaya pemeliharaan motor.

Bupati Bandung juga meresmikan Taman Arsip di lingkungan Depo Arsip Pemkab Bandung, yang dibangun oleh Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bandung.

Kepala Dispusip Kabupaten Bandung Teguh Purwadi menjelaskan pengelolaan arsip merupakan aspek kritis dalam pertumbuhan suatu organisasi, seiring dengan perkembangan zaman dan kemajuan teknologi yang semakin besar.

“Dalam rangka menjamin arsip vital  maupun arsip statis yang baik di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung, kami meluncurkan aplikasi yang dapat menunjang  akuntabilitas kinerja dari perangkat daerah yaitu aplikasi Sistem Informasi Layanan Cepat Arsip atau Si Lancar Bedas,” jelas Teguh.

Aplikasi ini dapat digunakan oleh perangkat daerah untuk mempermudah dalam pengelolaan arsip secara elektronik, mulai dari penginputan pemindahan penyimpanan hingga perekapan arsip statis maupun arsip vital dalam periode tertentu.

 “Jadi, kami memiliki arsip yang cukup lama yang sudah kita simpan, seperti arsip tahun 1880 yang kita pelihara dengan baik. Jumlah arsip statis maupun arsip vital sebanyak 223 ribu arsip. Arsip statis yang sudah terinput aplikasi Si Lancar Bedas sudah sebanyak 43.211 arsip,” kata Teguh.

Sementara untuk aplikasi i-Bandungkab, sudah tersedia di Playstore dan dapat diunduh. Teguh menerangkan perpustakaan juga turut mengimbangi perkembangan teknologi, demi meningkatkan minat baca dan literasi masyarakat. 

“Dispusip menciptakan inovasi berupa perpustakaan berbasis digital yang diberi Aplikasi i-Bandungkab ini yang dapat di-download di Playstore,” kata Teguh.

Aplikasi ini memberi kemudahan bagi pengguna untuk dapat mengakses buku secara online yang dibantu e-Book maupun e-Reader,” jelasnya.

Lebih dari itu pengguna juga dapat berinteraksi dengan yang lain dengan fitur yang ada. Seperti memberikan rekomendasi buku mengulas hingga berteman dengan pengguna lainnya seperti media sosial pada umumnya. *** Sopandi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI