Dejurnal.com, Bandung – Bupati Bandung, Dadang Supriatna menghadiri kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Investasi 2023 yang dibuka langsung Presiden Joko Widodo di Balai Kartini, Jakarta, Kamis (7/12/2023).
Dalam sambutannya, Jokowi menekankan kembali pentingnya investasi bagi perekonomian tanah air. Untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi di daerah, Presiden Jokowi meminta agar para kepala daerah dapat mendorong investasi di daerahnya masing-masing.
Berkenaan dengan harapan Presiden , Bupati Bandung Dadang Supriatna sempat menyampaikan aspirasi kepada pemerintah pusat dalam kegiatan Rakornas Investasi tersebut. Ia berharap pemerintah pusat dapat membantu Kabupaten Bandung untuk mendorong dan meningkatkan investasi.
Untuk mendukung investasi di Kabupaten Bandung, menurut Dadang Supriatna, pihaknya telah menyelesaikan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Bandung dan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) 24 kecamatan dari 31 kecamatan di Kabupaten Bandung.
Menurutnya, potensi investasi di Kabupaten Bandung sangat besar, terutama dalam bidang pariwisata. Hanya saja, kata Bupati, pihaknya menghadapi kendala untuk mewujudkan Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).
Buoati mencobtohkan, di Kabupaten Bandung terdapat beberapa BUMN seperti PTPN dan Perhutani. Namun, kata Bupati, ada sekitar 2.000 titik destinasi wisata di wilayah PTPN dan Perhutani yang belum memiliki izin.
“Mengenai upaya percepatan investasi, kami terkendala proses KPBU. Sudah 2,5 tahun belum selesai juga. Kami minta Kementerian BUMN bisa memfasilitasi tentang kerjasama ini atau ada enggak perampingan birokrasi sehingga percepatan investasi di wilayah kami bisa lebih cepat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” ujar Dadang Supriatna.
Aspirasi yang disampaikan Bupati Dadang Supriatna pun langsung direspon oleh Presiden yang diwakili Menteri Agraria dan Tata Ruang, Hadi Tjahjanto. Hadi mengaku akan mendukung upaya Bupati Bandung yang tengah menggenjot investasi di Kabupaten Bandung.
Terlebih, kata Hadi, Kabupaten Bandung saat ini telah menyandang status “kota lengkap” berkat program sertifikat elektronik. Artinya, seluruh bidang tanahnya sudah terdaftar secara resmi di BPN dan lengkap datanya baik secara spasial maupun yuridis.
Mantan Panglima TNI ini juga menegaskan pemerintah pusat akan mendukung penuh upaya Bupati Bandung Dadang Supriatna yang terus mendorong hadirnya investasi di Kabupaten Bandung terutama dalam bidang pariwisata. Terlebih, kata dia, kunjungan wisatawan ke Kabupaten Bandung terus meningkat setiap tahunnya.
“Kami dukung penuh Pak Bupati (upaya mendatangkan investor). Kami akan bantu, termasuk untuk memberikan kepastian hukum kepada investor yang akan datang ke Kabupaten Bandung,” ujar Hadi.*** dj