Dejurnal.com, Bandung- Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung menyelenggarakan mudik gratis Idulfitri 1446 Hijriah/2025 Masehi.
Wakil Bupati Bandung Ali Syakieb melepas 700 peserta mudik gratis bagi masyarakat di lapangan parkir Gedong Budaya Soreang, Kamis (27/3/2025).
Ali Syakieb didampingi Asisten Perekonomian dan Pembangunan Kabupaten Bandung Kawaludin dan Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Hilman Kadar serta jajaran personel Dinas Perhubungan lainnya melepas ratusan peserta mudik gratis itu dengan memberangkatkan 14 bus armada tujuan Kota Surakarta atau Solo dan Yogyakarta.
Wakil Bupati Bandung Ali Syakieb mengatakan, Kabupaten Bandung memiliki visi “Terwujudnya Kabupaten Bandung lebih Bedas, maju dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas”.
Salah satu aspek penting dalam mendukung visi tersebut adalah layanan transportasi yang menjadi urat nadi penyaluran kemajuan, kemandirian, serta daya saing masyarakat.
“Kegiatan mudik gratis ini merupakan bagian dari upaya Pemkab Bandung untuk meningkatkan kinerja layanan transportasi yang lebih baik dan berkeselamatan,” katanya.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Bandung Hilman Kadar mengatakan berdasarkan pada faktor keselamatan, Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung dalam hal ini Dinas Perhubungan melaksanakan program mudik gratis tahun 2025 semata-mata untuk memfasilitasi masyarakat Kabupaten Bandung yang ingin mudik dan berlebaran di kampung halaman.
“Tujuan kami memfasilitasi musik ini adalah agar masyarakat lebih mementingkan faktor keselamatan saat melaksanakan perjalanan mudik. Insya Allah kami siap menyediakan kendaraan yang berkeselamatan,” ujar Hilman.
Ia berharap dengan adanya program mudik gratis ini masyarakat tidak lagi harus memaksakan mudik ke kampung halaman menggunakan sepeda motor. Apalagi sampai bonceng tiga dan menambah ruang bagasi di belakang.
“Ini akan mengganggu keseimbangan dan konsentrasi saat berkendara. Bukan hanya akan membahayakan keluarganya, namun juga akan membahayakan pengendara lainnya,” ujarnya.
Hilman menyebutkan sebelum dilakukan untuk melayani masyarakat yang akan mudik, kendaraan-kendaraan ini sudah terlebih dahulu dilakukan pemeriksaan laik jalan kendaraan bermotor (ranpcheck) oleh fungsional penguji kendaraan bermotor.
Selain itu, imbuh Hilman, untuk meminimalisir human error, para pengemudi dan asisten pengemudi seluruhnya sudah dilakukan pemeriksaan kesehatan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung.
Menurutnya, dengan motto mudik tahun 2025 yaitu mudik aman keluarga nyaman, kegiatan mudik gratis yang selalu dilaksanakan setiap tahun ini berhasil menarik animo masyarakat.
Hilman menyebut, pendaftaran program mudik gratis Lebaran tahun 2025 dimulai tanggal 19 Februari 2025 sampai 28 Februari 2025 melalui link pendapatan dengan menggunakan google form.
“Ini terbukti dengan sudah habisnya 700 kuota mudik hanya dalam waktu 32 jam. Hebatnya lagi, setelah kami putuskan link pendaftaran terus dibuka, namun diumumkan untuk masuk daftar tunggu, yaitu sebanyak 488 masyarakat terdaftar sebagai waiting list mudik gratis Pemkab Bandung,” ujarnya.
Hilman menyebutkan pemberangkatan 14 bus armada mudik gratis dengan total yang dapat terlayani sebanyak 700 pemudik dilaksanakan dengan 2 kota tujuan mudik, yaitu Kota Surakarta atau Solo dan Yogyakarta.
Hilman menyampaikan laporan kepada Wakil Bupati, bahwa tahun ini, Pemkab Bandung mendapatkan corporate sosial responsibility atau CSR dari Bank BJB Cabang Soreang.
“Alhamdulillah Bank BJB menambah 2 armada bus untuk masyarakat Kabupaten Bandung yang akan melaksanakan mudik Lebaran. Ini merupakan sebuah perhatian yang sangat luar biasa dan sangat membantu,” katanya.* Sopandi