Dejurnal.com, Bandung – Koperasi Desa Merah Putih Desa Nanjung Kecamatan Margaasih Kabuoaten Bandung sudah terbentuk melalui Musyawarah Desa Khusu (Musdesus) yang digelar seminggu yang lalu. Kepala Desa Nanjung yang juga Pengawas Koperasi Merah Putih Desa Nanjung Dian Irawan, SE bersyukur karena satu kewajiban Musdes lagi telah dilaksanakan setelan Musdes pemekaran desa.
“Alhamdulillah Koperasi Desa Merah Putih sudah terbentuk, tingga menyetorkan berkas susunan pengurus ke Diskop dan UKM Kabupaten Bandung untuk dibuatkan badan hukumnya. Insyaallah hari ini diserahkan,” kata Dian Irawan di Kantor Desa Nanjung, Selasa 27 Mei 2025.
Menurut Dian, seperti diintruksikan presiden untuk tahun-tahun awal Koperasi Merah Putih Fokus untuk menunjang terhadap program Makan Bergizi Bergizi (MBG), ke depannya seperti biasa, ada simpan pinjam, dan ada unit usaha lainnya.
“Tetapi sekarang sudah dipersiapkan, terkait bidang-bidang lainnya. Namun, kaitan potensi mengembangkan pariwisata di Desa Nanjung agak sulit memgemvangkannya. Di Desa Nanjung kan tidak tanah carik untuk dipergunakan menjadi tempat wisata.Namun, jika melihat instruksi kementrian desa, bahwa tanah negara yang lain pun bisa dimanfaatkan. Kebetulan di Nanjung ada Oxbow tanah Citarum mati, mungkin kedepan bisa dipergunakan, ya saya arahkan oxbow itu untuk menjadi tempat wisata,” tutur Dian.
Terkait wacana modal Koperasi Merah Putih menggunakan dana desa, Dian mengaku kalau memang harus dari dana desa harus siap.
“Juklak jukliknya belum jelas. Tapi itu kan baru wacana. Ya kalau itu terjadi kita harus siap , harus menerima konsekwensi yang ada. Mau dari ADD mau dari anggaran desa lainnya. Kita mendukung aja,” katanya.
Koperasi Merah Putih Desa Nanjung diketuai oleh Tatang Maulana Yusuf, SE dengan Wakil Ketua Salman Rahman dan Sekretaris Peni Jatnika.***Sopandi