• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Rabu, November 12, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in Budaya

Pemutaran Film Dokumenter Gunung Nagara : Menggali Objek Pemajuan Kebudayaan Peninggalan Masa Lalu

bydejurnalcom
Rabu, 12 November 2025
Reading Time: 2 mins read
Pemutaran Film Dokumenter Gunung Nagara : Menggali Objek Pemajuan Kebudayaan Peninggalan Masa Lalu
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut — Sebuah momentum penting dalam upaya pelestarian sejarah dan kebudayaan daerah berlangsung di Auditorium Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Kabupaten Garut, Selasa (11/11/2025). Acara Pemutaran Film Dokumenter Gunung Nagara menjadi ruang refleksi bersama bagi para pemangku kepentingan daerah terhadap kekayaan sejarah dan budaya yang tersimpan di tanah Garut.

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai tokoh penting, antara lain Kanjeng Dalem ke 26, Kabid Kebudayaan Dinas Pariwisata dan kebudayaan (Disparbud) kabupaten Garut, perwakilan Kejaksaan Negeri, Komando Distrik Militer (Dandim), Pemerintah Kabupaten Garut, serta Dewan Kebudayaan Kabupaten Garut (DKKG).

Pelestarian Budaya Sebagai Tanggung Jawab Bersama.

BacaJuga :

Bupati Bandung Imbau Guru dan Kepala Sekolah Fokus Mengajar

Calhaj Resah! Kuota Haji Garut Turun Drastis, Dari 1805 Hanya 109 Jemaah yang Direncanakan Berangkat

‘Pernikahan Dini’ di Rumentangsiang, Ki Daus Bangkitkan Kembali Sandiwara Sunda

Dalam sambutannya, DR. H. Rudy Gunawan, S.H., M.H., M.P., menyampaikan pandangannya terkait pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dan lembaga kebudayaan dalam menggali serta melestarikan peninggalan sejarah di Garut. Sebagai Ketua Dewan Pembina Kebudayaan Kabupaten Garut, beliau menegaskan bahwa kerja sama antara Dinas Pariwisata dan Dewan Kebudayaan akan terus diperkuat, terutama dalam hal pengungkapan dan pengarsipan situs-situs bersejarah yang berasal dari abad ke-6 hingga ke-7 Masehi.

“Kita akan terus melakukan penelitian dan penggalian terhadap situs-situs bersejarah, termasuk yang ada di Gunung Nagara. Di sana terdapat fenomena alam unik berupa pohon besar yang akarnya menjalar hingga Pulau Jawa. Ini bukan sekadar keajaiban alam, tetapi juga cerminan adanya peradaban Islam kuno di tanah Garut,” ujar DR.H.Rudy Gunawan.

Beliau juga menambahkan bahwa sejak tahun 2017, pemerintah telah mendorong pengembangan, pemanfaatan, dan pembinaan terhadap situs Gunung Nagara sebagai bagian dari kewajiban pelestarian budaya nasional.

Rudy menegaskan pentingnya penelitian lanjutan terhadap situs tersebut, termasuk terhadap pohon purba yang konon berusia lebih dari 1.300 tahun, sebagai bukti kuat adanya jejak peradaban masa lalu di kawasan tersebut.

Menjaga Warisan Leluhur Sebagai Cermin Keberadaban.

Sementara itu, Ketua Dewan Kebudayaan Kabupaten Garut (DKKG), Irwan Hendarsyah, S.E., dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa Garut memiliki banyak patilasan dan situs sejarah yang bernilai tinggi. Melalui Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan, pemerintah daerah diharapkan mampu menggali, mengembangkan, dan memanfaatkan potensi budaya tersebut secara berkelanjutan.

“Kabupaten Garut menyimpan begitu banyak situs bersejarah. Dari film dokumenter ini kita bisa melihat bahwa akar sejarah Garut sudah sangat tua. Pemerintah wajib mengimplementasikan Undang-Undang Pemajuan Kebudayaan agar warisan leluhur tidak hilang oleh waktu,” ungkap Irwan.

Ia juga menekankan nilai filosofi budaya Sunda “Hana nguni hana mangke, tan hana nguni tan hana mangke”, yang berarti “Ada sekarang karena ada dahulu; tidak akan ada sekarang jika tidak ada masa lalu.” Menurutnya, ungkapan ini menjadi pengingat bahwa kebesaran suatu bangsa terletak pada kemampuannya menghargai para pendahulu.

Harapan untuk Generasi Mendatang.

Pemutaran film dokumenter ini diharapkan menjadi awal dari upaya besar dalam menelusuri dan mempublikasikan sejarah peradaban Islam kuno di Garut, khususnya di kawasan Gunung Nagara. Sinergi antara pemerintah, akademisi, dan masyarakat diharapkan mampu melahirkan penelitian-penelitian baru yang memperkaya khazanah sejarah nasional.

Melalui kegiatan ini, Garut meneguhkan jati dirinya sebagai daerah yang tidak hanya kaya akan alam dan budaya, tetapi juga memiliki peran penting dalam sejarah peradaban Nusantara.***Willy

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Hari Ini di GK Rumentang Siang Longser “Kabayan Ngalalana” Karya Rosyid E Abby Kembali Magelaran

Next Post

Longser “Kabayan Ngalalana” dengan Mesin Waktu, Rosyid E Abby Ingin Memperkenalkan Kabayan Versi Lain

Related Posts

H. Totong : Fasilitas Dispusip Garut Terbuka Untuk Digunakan Dalam Pengembangan Literasi, Pendidikan, dan Pelestarian Budaya Lokal
dePraja

H. Totong : Fasilitas Dispusip Garut Terbuka Untuk Digunakan Dalam Pengembangan Literasi, Pendidikan, dan Pelestarian Budaya Lokal

Rabu, 12 November 2025
Sejumlah OPD Gelar Latihan Baris-Berbaris Implementasi Surat Edaran Bupati Ciamis Serta Pembinaan Karakter
deNews

Sejumlah OPD Gelar Latihan Baris-Berbaris Implementasi Surat Edaran Bupati Ciamis Serta Pembinaan Karakter

Rabu, 12 November 2025
BKPSDM Siapkan Pembinaan dan Pelatih PBB, Pasca Bupati Ciamis Terbitkan Surat Edaran Latihan Baris-Berbaris ASN
deNews

BKPSDM Siapkan Pembinaan dan Pelatih PBB, Pasca Bupati Ciamis Terbitkan Surat Edaran Latihan Baris-Berbaris ASN

Rabu, 12 November 2025
Bupati Bandung Imbau Guru dan Kepala Sekolah Fokus Mengajar
deNews

Bupati Bandung Imbau Guru dan Kepala Sekolah Fokus Mengajar

Rabu, 12 November 2025
Calhaj Resah! Kuota Haji Garut Turun Drastis, Dari 1805 Hanya 109 Jemaah yang Direncanakan Berangkat
Kalam

Calhaj Resah! Kuota Haji Garut Turun Drastis, Dari 1805 Hanya 109 Jemaah yang Direncanakan Berangkat

Rabu, 12 November 2025
‘Pernikahan Dini’ di Rumentangsiang, Ki Daus Bangkitkan Kembali Sandiwara Sunda
Budaya

‘Pernikahan Dini’ di Rumentangsiang, Ki Daus Bangkitkan Kembali Sandiwara Sunda

Rabu, 12 November 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Kolase : Pekerjaan Proyek Irigasi Cipalasari.

Hasil Uji Lab Pasir Merah Tak Bagus, Dinas PU Kabupaten Sukabumi Patut Evaluasi Proyek Irigasi Cipalasari

Rabu, 1 September 2021

FPPG Tuding Potongan Massal Zakat TPG 2,5% Tanpa Persetujuan Muzaki, Sekda Garut : Saya Akan Tanya Kadisdik

Kamis, 29 April 2021

KabarDaerah

Longsor di Pangalengan : Tiga Rumah Rusak, 20 Jiwa Terdampak

Kamis, 30 Oktober 2025

ASN Purwakarta Sebar Kadeudeuh Sembako Dan Masker Untuk Warga Terdampak PSBM

Senin, 12 Oktober 2020

Kreatifitas Prajurit Bengrah 3 Bandung, Sulap Motor Bekas Jadi Buggy

Senin, 12 Oktober 2020

Pelayanan Publik Baik Salah Satu Indikator Daerah Berubah Lebih Baik

Rabu, 28 Oktober 2020

Bupati Garut Kunjungi Pasien Korban Gejala Keracunan Sate Jebred di Cilawu

Selasa, 10 Oktober 2023
May Day Tingkat Kabupaten Bandung Tahun ke 13  istimewa bagi Kadisnaker Rukmana.

May Day Tingkat Kabupaten Bandung Tahun ke 13 Istimewa Bagi Kadisnaker Rukmana, Ini Alasannya

Minggu, 18 Mei 2025

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste