Ciamis, deJurnal,- Suasana penuh semangat memenuhi GOR SMKN Ciamis saat 816 Pramuka Garuda resmi dikukuhkan dalam Inauguration & Upgrading Pramuka Garuda Tahun 2025. Minggu (16/11/2025)
Kegiatan yang melibatkan ratusan peserta dari berbagai pangkalan tersebut menandai semakin kuatnya pembinaan karakter generasi muda di Kabupaten Ciamis.
Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Ciamis, Nanang Permana, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang berhasil mencapai tingkat kecakapan tertinggi dalam Gerakan Pramuka.
Menurutnya, pencapaian sebagai Pramuka Garuda bukan hanya sebatas prestasi, tetapi juga tanggung jawab besar.
“Selamat kepada adik-adik semua. Menjadi Pramuka Garuda adalah pencapaian tertinggi, tetapi juga amanat untuk menjadi teladan bagi Pramuka lainnya,” ujarnya dalam sambutan.
Nanang menyebutkan peserta yang dilantik berasal dari seluruh golongan, mulai dari Siaga, Penggalang, hingga Penegak, dengan rentang usia 7 hingga 19 tahun.
“Peserta ini berasal dari pangkalan SD, SMP, SMA/SMK, MA, MTs, dan MI yang tersebar di seluruh wilayah Ciamis,” ucapnya.
Dalam arahannya, Nanang menekankan pentingnya tiga hal bagi Pramuka Garuda. Pertama, peserta diingatkan untuk terus berpegang pada kode kehormatan Pramuka Dwi Satya dan Dwi Darma untuk Siaga, serta Tri Satya dan Dasa Dharma untuk Penggalang dan Penegak.
“Kalau nilai-nilai itu dipraktikkan, insya Allah kalian akan menjadi pribadi yang baik dan menjadi contoh bagi lingkungan sekitar,” kata Nanang.
Kedua, Nanang mengingatkan pentingnya ketakwaan kepada Tuhan sesuai agama masing-masing. Ia menegaskan bahwa kedisiplinan beribadah menjadi fondasi karakter seorang Pramuka.
Ketiga, Nanang meminta seluruh peserta untuk menjunjung tinggi semangat menolong sesama dan menjauhi perilaku perundungan.
“Pramuka Garuda tidak boleh membully dan tidak boleh membiarkan temannya dibully. Kalau itu masih terjadi, artinya kalian belum siap menyandang predikat Garuda,” tegasnya.
Lebih lanjut Nanang juga berpesan kepada para pembina untuk terus membimbing peserta didik dengan sungguh-sungguh.
“Kualitas generasi mendatang sangat bergantung pada para pembina yang mendampingi mereka, oleh karena airu bimbinglah anak-anak dengan penuh kehati-hatian jangan keras,” tegasnya.
Sementara itu ketua panitia, Indra Kurniawan, menjelaskan bahwa kegiatan tahun ini merupakan inagurasi Pramuka Garuda angkatan kedua sekaligus upgrading untuk Pramuka Garuda angkatan 2014–2025.
Kegiatan mengusung tema: “Pramuka Garuda Ciamis Mengangkasa: Mengabdi dengan Karya Demi Bangsa”,
dengan slogan “Segera Selamatkan Generasi”.
Diungkap Indra tahun ini, peserta berasal dari 117 pangkalan. Namun masih terdapat empat kwarran yang belum memiliki Pramuka Garuda, yaitu Sadananya, Purwodadi, Banjaranyar, dan Sukamantri.
“Sebagai bagian dari peningkatan kompetensi, di kegiatan kali ini para peserta mendapat materi fotografi, pembuatan konten kreatif, hingga penilaian iklan layanan masyarakat. Seluruh materi dibimbing oleh para profesional yang merupakan alumni Pramuka Garuda Ciamis,” jelasnya.
Indra menambahkan capaian Pramuka Garuda di Kabupaten Ciamis terus meningkat dalam lima tahun terakhir.
“Sejak 2020 hingga 2025, tercatat 2.000 Pramuka Garuda telah dilantik, mayoritas berasal dari golongan Penggalang sebanyak 1.391 orang,” tuturnya.
Untuk tahun 2025, jumlah peserta yang dikukuhkan mencapa, 91 Pramuka Siaga, 549 Pramuka Penggalang dan 176 Pramuka Penegak
Indra menambahkan bahwa Komisi Bina Muda secara konsisten mendapat dukungan anggaran Rp10 juta dari Kwarcab setiap tahun, kecuali pada 2022 ketika kegiatan tidak dilaksanakan.
“Seringkali karya besar lahir dari keterbatasan. Fokus kami bukan pada anggaran, tetapi pada manfaat bagi masyarakat melalui Pramuka Garuda,” tuturnya.
Menutup laporannya, Indra sekaligus berpamitan karena masa baktinya di Komisi Bina Muda telah selesai.
“Saya menyampaikan banyak terima kasih atas kepercayaan yang diberikan selama lima tahun terakhir, ini adalah kegiatan terkahir sampai nanti sebulan atau dua bulan lagi akan dibentuk pengurus yang baru,” pungkasnya. (Nay Sunarti)












