• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Selasa, Desember 23, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deHumaniti

Ditengah Penantian Bansos Tak Kunjung Tiba, Umi Elsa Pilih Motekar

bydejurnalcom
Minggu, 19 April 2020
Reading Time: 2 mins read
Ditengah Penantian Bansos Tak Kunjung Tiba, Umi Elsa Pilih Motekar
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Garut – Sejak di berlakukannya surat edaran dan keputusan Bupati Gatut Penanganan dan Pecegahan Virus Corona / COVID -19 di Kabupaten Garut, bagi masyarakat kecil tidak berpenghasilan tetap, cukup begitu terasa sulitnya hidup di Kabupaten Garut. Menunggu sang teknokrat memberi bantuan sosial hanya berjanji dan berjanji tidak ada ujung kepastian.

Sementara tuntuan hidup terus berjalan tidak bisa dihindari, bahkan di dalam hubungan rumah tangga sering terjadi pertengkaran, kini yang jadi pertanyaan seberapa besar kepedulian Pemerintah Daerah terhadap masyarakatnya atau sekedar buaian dan isap jempol saja?

BacaJuga :

Pemkab Bandung Ajukan UMK 2026 Rp3,97 Juta, Pengkajian UMSK Segera Disiapkan

Pererat Silaturahmi Yayasan Insan Cahaya Arrizquha Gelar Family Gathering

Bupati Herdiat Imbau PPPK Yang Dilantik Jaga Keharmonisan Keluarga, Jangan Ikuti Tren Perceraian

Untuk mensiasati kondisi yang tidak menentu, entah sampai kapan kondisi ini akan berakhir. Salah seorang Ibu Rumah Tangga Umi Elsa Siti Hasanah pilih motekar dengan membuka peluang usaha rumahan saat Pandemik Covid -19 untuk bertahan hidup.

Umi Elsa begitu jeli menangkap peluang usaha menjelang Ramadhan 2020 ini, buah kolang kali yang tumbuh subur di tanah Pasundan khususnya di Kabupaten Garut, akhirnya menjadi inspirasi peluang usahanya. Sehari saja awal pengiriman Umi Elsa membutuhkan buah kolang kaling satu ton.

Umi Elsa Siti Hasanah yang diketahui sebagai salah satu tenaga Honorer Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, mengatakan kepada Dejurnal.com di kediamannya Jalan Patriot Kelurahan Sukagalih Kec. Tarogong Kidul Kab. Garut.

“Berawal Umi sih ingin membantu beban suami, yah kan dapur mah mesti ngebul, anak anak butuh jajan, sementara pendapatan suami hampir nihil, Umi hanya sekedar honorer gajinya sudah kebayangkan, sementara menunggu bantuan sampai saat ini mana kan ga ada belum turun juga,” Ujarnya, Minggu (19/04/2020).

Lanjut Umi Elsa, dirinya ngobrol sama suami dan setelah dapat izin, saya mencoba kordinasi sama keluarga.

“Alhamdulillah stok banyak kan, saya coba minta dikirim satu ton dulu, Alhamdulillah habis, ada sedikit lebih dari penghasilan jualan dikumpulkan dan Alhamdulillah kemari Jumat kita bisa berbagi berkah,” jelas Umi Elsa.

Sementara itu, Abah Fahrul merasa bangga atas kepedulian dan inisiatif terbosan usaha yang dilakukan oleh Umi Elsa salah satu Ibu Rumah Tangga dan Tenaga Honorer ini. Semestinya hal tersebut sudah menjadi tanggung jawab Pemerintah Daerah, khususnya Ketua Tim Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TP2K) Kab. Garut. Pemda tidak sekedar memberikan wacana dan harapan angin kosong, yang akhirnya membuat krisis moral, sosisal, ekonomi, dan politik, semua akibat perut kosong. Pemerintah harus bertanggung jawab atas kondisi ini.

“Jangan sampai akhirnya Kedaruratan Kesehatan Covid -19, jadi Darurat Sipil bahkan jadi Darurat Militer ini akan lebih berbahaya. Kondisi ini jangan sampai akhirnya dimanfaatkan oknum oknum tertentu,” Jelas Abah Fahrul.

Lebih lanjut Abah Fahrul mengatakan, jika memang bantuan dari Pusat dan Propinsi belum turun, Pemda segera gulirkan Anggaran BTT 2020 kemana Anggaran yang Puluhan Milyar tersebut , jangan sampai terkesan alasan untuk membantu warga masyarakat yang saat ini dalam kondisi kesulitan hanya sebagai alat barter saja, dan perlu menjadi catatan Pemda Garut, Ketua Gugus Tugas Covid -19 dan Khusus Ketua TP2K, masyarakat tidak sekedar butuh masker dan sejenisnya tapi, ada yang lebih harus di perhatikan perut masyarakat sudah kosong, apalagi sampai saat ini masih banyak Desa belum pencairan Dana Desa dan IP 2020.

“Ingat kalian dipilih oleh rakyat jangan sampai kalian dihakimi oleh rakyatmu sendiri karena egosentris kalian, bentuk segera regulasi tepat guna, buat apa kami pilih kalian kalau sekedar memanfaatkan masyarakat, mana Visi Misi Kab. Garut Beriman Bertaqwa dan Sejahtera,” Pungkasnya.***Yohaness

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Satu PDP dengan RDT Positif di Purwakarta Meninggal Dunia

Next Post

Pemdes Simpang Segera Salurkan BLT Dampak Covid-19

Related Posts

Fokus Pelayanan dan Respons Cepat  PDAM Tirta Intan Garut, Dadan Hidayatulloh Dorong Transformasi Pelayanan Lebih Baik
deBisnis

Fokus Pelayanan dan Respons Cepat PDAM Tirta Intan Garut, Dadan Hidayatulloh Dorong Transformasi Pelayanan Lebih Baik

Selasa, 23 Desember 2025
32 Tahun Mengabdi, Honorer Ciamis Akhirnya Diangkat ASN PPPK Paruh Waktu
deNews

32 Tahun Mengabdi, Honorer Ciamis Akhirnya Diangkat ASN PPPK Paruh Waktu

Selasa, 23 Desember 2025
Hadiri Pembagian Raport di Ponpes Darussa’adah, Cucun A. Syamsurijal Serukan Gerakan Nusantara Menanam
deNews

Hadiri Pembagian Raport di Ponpes Darussa’adah, Cucun A. Syamsurijal Serukan Gerakan Nusantara Menanam

Selasa, 23 Desember 2025
Pemkab Bandung Ajukan UMK 2026 Rp3,97 Juta, Pengkajian UMSK Segera Disiapkan
deBisnis

Pemkab Bandung Ajukan UMK 2026 Rp3,97 Juta, Pengkajian UMSK Segera Disiapkan

Selasa, 23 Desember 2025
Pererat Silaturahmi  Yayasan Insan Cahaya Arrizquha  Gelar Family Gathering
deWisata

Pererat Silaturahmi Yayasan Insan Cahaya Arrizquha Gelar Family Gathering

Selasa, 23 Desember 2025
Bupati Herdiat Imbau PPPK Yang Dilantik Jaga Keharmonisan Keluarga, Jangan Ikuti Tren Perceraian
deNews

Bupati Herdiat Imbau PPPK Yang Dilantik Jaga Keharmonisan Keluarga, Jangan Ikuti Tren Perceraian

Selasa, 23 Desember 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Andrianto (kiri) saat bersama Siti Mamduhah, Ketua DKKG Kang Jiwan dan salah satu legislator Garut Syamsudin saat berziarah ke makam Raden Tumenggung Ardikusumah di Astana Kalong, bebebrapa waktu lalu.

Kini, Makam Raden Tumenggung Ardikusumah di Astana Kalong Garut Banyak Diziarahi Tokoh Masyarakat

Sabtu, 22 Juli 2023

Selain Diduga Lalai CSR, Peternakan Ayam Manggis Pandang Sebelah Mata Muspika Mande

Rabu, 6 November 2019

KabarDaerah

Ormas Grib Jaya dan Ketua PPKH Sinergis Mendampingi Penanganan Masalah KPM Kecamatan Cisompet

Minggu, 6 Februari 2022
Ketua Umum Paguyuban Asgar Nusantara Ngahiji, Hendi Ahamad Hidayat, SH. (Foto istimewa)

Disparbud Garut Dinilai Kurang Akomodatif Terhadap Pelaku Seni dan Budaya

Selasa, 10 Agustus 2021

Enam Orang Tahanan Kasus Narkoba Lakukan Rapid Test Covid -19 Di Polres Purwakarta

Rabu, 13 Mei 2020

Jalan Putus di Kawasan Darajat Garut Akibat Longsor Mencapai Seratus Meter

Jumat, 19 November 2021

Tinjau Jembatan Apung Cijeruk yang Ambruk, Bupati Bandung Larang Difungsikan Lagi

Sabtu, 24 Mei 2025
Tangkapan layar Lucky Hakim di medsos

Tok ! Mendagri Setujui Pengunduran Diri Lucky Hakim Sebagai Wakil Bupati Indramayu

Rabu, 19 April 2023

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste