Dejurnal.com, Kab Sukabumi – Kasus duagaan pencabulan yang menimpa warga Parakan Salak bernama Mawar (samaran) yang ditangani Polsek Kalapanunggal dan sempat menjadi perbincangan publik, kini berkas kasusnya dianggap sudah lengkap dan bisa dilimpahkan ke kejaksaan.
Sementara itu, NS yang diduga sebagai pelaku pencabulan dengan cara tipu daya menjanjikan bisa mengobati Mawar dari penyakit yang di deritanya alias jadi dukun cabul sudah ditahan di Mapolsek selama proses penyidikan berlangsung.
Perkara Dukun Cabul yang ditangani Polsek Kalapanunggal kini dinyatakan sudah P-21 oleh kejaksaan Negeri Cibadak Kabupaten Sukabumii dengan tersangka NS dan korban SM atau Mawar.
Pernyataan P-21 oleh Kejaksaan Negeri berikut Barang-Bukti sudah diserahkan atau dilimpahkan Ke Kejaksaan disambut baik oleh orang tua Mawar dan berharap kasus ini secepatnya dapat putusan atas perbuatan keji yang telah di lakukan pelaku terhadap anaknya.
Salah satu penyidik Polsek Kalapanunggal Bripka Azam melalui aplikasi perpesanan menerangkan secara jelas bahwasanya kewajiban yang tentunya menjadi kewajiban polisi sudah di lakukan sebagaimana mestinya.
“Jika pun publik mengira permasalahan ini agak lama berbagai paktor kendala yang di alami baik dari sisi kendala covid-19 dan kendala lainnya, tapi alhamdulilah kini rampung selesai hanya tinggal menunggu hasil Persidangan di Pengadilan,” terangnya.
Menurut Bripka Azam, karena yang menetapkan hukuman bukan lah polisi melainkan hasil persidangan di pengadilan.
“Jadi kita tunggu proses selanjutnya,” pungkasnya.***Aldy