• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Kamis, November 27, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Sejumlah Guru Non ASN di Bekasi Lakukan Aksi Jalan Kaki Menuju Istana Negara

bydejurnalcom
Rabu, 28 April 2021
Reading Time: 2 mins read
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bekasi – Sejumlah Guru Tenaga Kependidikan (GTK) Non ASN Kabupaten Bekasi melakukan aksi jalan kaki menuju Istana Negara di Jakarta untuk bisa bertemu Presiden Joko Widodo serta berharap bisa mengadukan nasibnya secara langsung kepada orang nomor 1 di Republik Indonesia.

Aksi yang dimulai dari Gedung Kantor Bupati Bekasi di komplek perkantoran Pemkab Bekasi, Desa Sukamahi, Kecamatan Cikarang Pusat pada Senin (26/4/2021) kemarin, aksi tersebut diambil lantaran apa yang menjadi keluhan serta aspirasi mereka, dirasa sudah tidak lagi didengar oleh Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja.

“Semoga Bapak Presiden Jokowi mau mendengarkan jeritan dan perjuangan kami. Saat ini, kami lemah melawan kekuasaan dan kami tidak berdaya” ungkap Andi, Selasa (27/4/2021).

BacaJuga :

Penyebab Kematian Ibu Muda Berparas Cantik di Bekasi Mulai Ada Titik Terang

ACT MRI Kabupaten Bekasi Bersama DKM Alam Al Barksh Galang Dana Buat Ambulance

Minimalisir Gangguan Kamtibmas, Polres Metro Bekasi Sita Ratusan Miras Dalam Operasi Pekat

Menurutnya, Eka Supria Atmaja melakukan intimidasi lewat kepimpinannya terhadap perjuangan guru honorer, pasalnya hingga saat ini para GTK Non ASN yang tergabung dalam Front Pembela Honorer Indonesia (FPHI) Kabupaten Bekasi belum diberikan haknya. Ironisnya, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bekasi Carwinda, menilai para guru honorer yang tergabung di FPHI kerap melakukan aksi moral dianggap tidak mencerminkan perilaku sebagai guru.

“Bahkan Kepala Dinas Pendidikan menilai bahwa GTK NON ASN yang aktif melakukan aksi moral dianggap sebagi orang yang tidak mencerminkan sebagai seorang guru, karna sering menggelar aksi demo” tegasnya.

Padahal menurut Andi, mereka hanya memperjuangkan nasib para guru honorer serta mempertanyakan Jastek yang menjadi hak mereka, tetapi dianggap tidak mengikuti aturan yang ada, dan terkesan diintimidasi kepada guru honorer lainnya untuk tidak masuk dalam organisasi tersebut.

“Ini adalah sikap arogansi dan kesewenangan kekuasaan sebagai pejabat. Miris jika ini didiamkan dan para tokoh masyarakat membiarkan mau di bawa kemana apa yang jadi cita-cita Kabupaten Bekasi, Bebas Korupsi dan lebih baik” pungkas Andi saat dihubungi melalui sambungan telpon.

Saat ini, aksi jalan kaki menuju istana Negara yang digelar oleh para guru honorer Kabupaten Bekasi sudah tiba di Jakarta, mereka akan terus berusaha untuk bisa bertemu Presiden Joko Widodo.***Eka/Red

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Tags: Bekasi
Previous Post

Beli Produk UMKM, Bangkitkan Ekonomi di Masa Pandemi

Next Post

Terkait Ada Setoran BPNT Rp 1.000/KPM Buat Tikor Kecamatan, TKSK Sukamantri Angkat Bicara

Related Posts

Beberapa orang yang tergabung KIM GMBI saat berunjuk rasa di depan Kantor Bupati Bekasi, Selasa (4/5/2021).
deNews

KIM GMBI Beri “Raport Merah” Pada Kinerja Bupati Bekasi

Selasa, 4 Mei 2021
Ormas XTC PAC Cibarusah  Bersama Pemdes Sindangmulya Berbagi Takjil dan Masker Gratis
deNews

Ormas XTC PAC Cibarusah Bersama Pemdes Sindangmulya Berbagi Takjil dan Masker Gratis

Minggu, 2 Mei 2021
Ada Lonjakan Pengunjung, Polres Bekasi Sidak Pusat Belanja SGC
deNews

Ada Lonjakan Pengunjung, Polres Bekasi Sidak Pusat Belanja SGC

Sabtu, 1 Mei 2021
Penyebab Kematian Ibu Muda Berparas Cantik di Bekasi Mulai Ada Titik Terang
deNews

Penyebab Kematian Ibu Muda Berparas Cantik di Bekasi Mulai Ada Titik Terang

Senin, 26 April 2021
ACT MRI Kabupaten Bekasi Bersama DKM Alam Al Barksh Galang Dana Buat Ambulance
deHumaniti

ACT MRI Kabupaten Bekasi Bersama DKM Alam Al Barksh Galang Dana Buat Ambulance

Senin, 26 April 2021
Hukum dan Kriminal

Minimalisir Gangguan Kamtibmas, Polres Metro Bekasi Sita Ratusan Miras Dalam Operasi Pekat

Minggu, 27 September 2020

ADVERTISEMENT

DeepReport

Resonansi : Tak Ada Pemotongan TPG, Betapa Bahagianya Para Guru

Kamis, 1 Juli 2021

FPPG Tuding Potongan Massal Zakat TPG 2,5% Tanpa Persetujuan Muzaki, Sekda Garut : Saya Akan Tanya Kadisdik

Kamis, 29 April 2021

KabarDaerah

Bupati Subang Tinjau Lokasi Pintu Air Situ Saradan Jebol Di Desa Sukamulya

Senin, 19 Mei 2025

Masyarakat Desa Cimaragas Sepakat Buka Gembok Kantor Desa

Kamis, 5 September 2019

Warga Berhasil Gagalkan Upaya Pencurian Kendaraan R4, Polsek Banjarwangi Amankan Pelaku

Kamis, 3 April 2025
Anggota DPRD Kabupaten Bandung Riki Ganesa (tengah).

Anggota DPRD Kabupaten Bandung Riki Ganesa : Pembangunan Infrastruktur di Perbatasan Harus Gencar Dilakukan

Senin, 28 April 2025

Tiga Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Diterjang Banjir, Beberapa Rumah Hilang

Selasa, 28 Oktober 2025

Longsor di Pangalengan : Tiga Rumah Rusak, 20 Jiwa Terdampak

Kamis, 30 Oktober 2025

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste