Dejurnal.com, Garut – Bupati Garut, Rudy Gunawan menegaskan tidak ada penutupan PTM, apalagi sampai saat ini tidak ada indikasi munculnya varian omicron di wilayahnya, pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tetap berjalan, walau yang terkonfirmasi Covid melonjak.
“Saya mengingatkan semua pihak, bahwa dengan adanya vaksinasi dinilai sangat penting demi keberlangsungan PTM di Kabupaten Garut,” tandasnya di Gedung Command Center Garut (CCG) Komplek Pendopo Kabupaten, Rabu (2/2/2022).
Bupati berharap, setiap orang tua siswa bisa mengajak anaknya untuk melakukan vaksinasi. Pihaknya juga akan memantau ke setiap sekolah, menyusul terjadinya lonjakan yang luar biasa kasus terkonfirmasi Covid-19.
“Harapan ini menjadi suatu kewajiban bagi anak-anak untuk divaksin, vaksin ini kan perintah dari WHO ya secara medis, nah nanti kalau ada misalnya SMA 6 sekarang ada gurunya 6 yang terkonfirmasi, nanti di asesmen langsung ditutup,” katannya.
Rudy menjelaskan, penutupan sekolah sementara ditentukan oleh tim asesmen jika di sekolah tersebut terdapat peserta didik atau tenaga pendidik yang terkonfirmasi Covid-19. Namun untuk keseluruhannya, ia kembali menegaskan tidak ada penutupan PTM di Kabupaten Garut.
“Seperti SMAN 6 Garut penutupan sementara, (selama) 14 hari jadi (istilahnya) pembatasan mikro lockdown lah,” jelasnya.
Sampai saat ini telah terjadi peningkatan angka kematian akibat lonjakan kasus Covid-19 dengan ditemukannya 4 kasus kematian akibat Covid-19, setelah 5 bulan terakhir tidak ada kasus meninggal dunia.
Bupati meminta waspada semuanya ada peningkatan (kasus Covid-19), meskipun banyaknya yang bergejala ringan, tapi kematian (karena Covid-19) ini meningkat dalam 1 bulan ini ada 4 orang yang meninggal dunia termasuk tidak akan menutup Alun-Alun Garut, hanya saja pihaknya akan memperketat pengawasan di Alun-Alun Garut oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Garut agar tidak terjadi kerumunan.
“Nggak, akan menutup Alun alun, hanya saja pengawasannya oleh Satpol-PP ya, kemarin kita dengan Forkopimda sepakat bahwa ini akan kita urai apabila terjadi kepadatan yang meningkat,” ungkapnya.***Watono
.