• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Selasa, November 25, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in Nasional

Gus Yahya : Budaya Harus Punya Kesinambungan Dengan Tradisi Generasi Terdahulu

bydejurnalcom
Jumat, 23 Juni 2023
Reading Time: 2 mins read
Gus Yahya : Budaya Harus Punya Kesinambungan Dengan Tradisi Generasi Terdahulu
ShareTweetSend

Dejurnal.com, Jakarta – Pembaharuan apapun dalam semua bidang harus punya kesinambungan (kontinuitas) dengan generasi terdahulu, termasuk dalam hal budaya. Budaya harus punya kesinambungan dengan tradisi-tradisi yang diwariskan oleh generasi terdahulu. Maka tradisi tidak bisa diruntuhkan begitu saja, sebab dapat menimbulkan kekacauan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Yahya Cholil Tsaquf dalam orasi budayanya pada puncak hari lahir ke-63 Lembaga Seni Budaya Muslimin Indonesia (Lesbumi) di Pusat Perfilman Haji Usmar Ismail (PPHUI) Jalan Rasuna Said, Jakarta Pusat, Kamis (22/6/2023) malam.

“Jadi tidak bisa satu tradisi itu diruntuhkan begitu saja untuk dibangun sesuatu yang baru. Karena cara seperti itu ini hanya akan menghasilkan chaos, kekacauan,” ujarnya.

BacaJuga :

Prioritas 2026 Disepakati, Pemkab–DPRD Ciamis Perkuat Regulasi dan Belanja Wajib

Jembatan Cikaleho Ambruk Total, Dishub Ciamis Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Besar-Besaran di Jalur Nasional Ciamis–Cirebon

HUT PGRI ke-80, Guru Ciamis Harus Siap Hadapi Deep Learning dan Tantangan Era Baru

Maka dari itu, Gus Yahya menegaskan bahwa pembaharuan harus ditemukan nalar kontinuitasnya dengan warisan dari tradisi lama.

“Kita ini dari abad ke abad, dari ribuan tahun selalu bergelut dalam pertarungan untuk menemukan ekuilibrium peradaban. Banyak peradaban telah lahir, banyak peradaban yang runtuh. Nah, peradaban-peradaban itu, pertarungan peradaban itu biasanya tetap menurut sejarah, mewujud ke dalam konsolidasi politik,” imbuh Gus Yahya.

Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa peradaban Sisilia, Sumeria, Mesir Kuno, Romawi Kuno, Romawi Kristen merupakan peradaban yang bangkit dalam bentuk konsolidasi politik dan melahirkan sistem politik yang menjadi tanda dari sebuah peradaban.

“Dulu peradaban itu bisa saling sama-sama hidup di tempat yang berbeda tanpa saling mengganggu, ada peradaban tumbuh di Irak, di Afrika, di Eropa, dan lain sebagainya. Tanpa mengusik satu sama lain dulu bisa. Semuanya itu konsolidasi politik, tetapi konsolidasi politik selalu didahului konsolidasi nilai-nilai. kira-kira mekanismenya mulai dari konsolidasi nilai-nilai,” ujarnya.

Ia menjelaskan bahwa proses lahirnya peradaban diawali dengan konsolidasi nilai-nilai lalu dijadikan merek politik, kemudian menjadi basis konsolidasi politik hingga militer.

“Tetapi satu hal yang jelas bahwa gagasan tentang kebudayaan itu tidak akan membuahkan apa-apa tanpa konsolidasi ekonomi dan politik. Tetapi sekali lagi kalau kita berpikir tentang budaya, ini menurut saya harus kita susun, kita bangun dalam satu visi yang komprehensif menyangkut ekonomi dan politik supaya produktif,” ujarnya.

Menurutnya, jika tidak produktif, maka produk kesenian yang masuk ke dalam industri yang akan dikendalikan oleh kepentingan ekonomi saja.

“Apa yang menyetir industri kesenian sekarang ini? Kepentingan ekonomi, persaingan bisnis. Maka harus juga berpikir bagaimana konsolidasi ekonomi dan politiknya, apa boleh buat,” pungkasnya.***Raesha

 

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Penampilan Kacapi Suling dan Karinding Binaan DKKG di Harlah Lesbumi PBNU, Bius Hadirin

Next Post

Bhabinkamtibmas Polsek Kedawung Laksanakan Pengamanan

Related Posts

PPDI dan APDESI Luruskan Polemik Video Viral Kuwu Ibro di Polres Ciamis
deNews

PPDI dan APDESI Luruskan Polemik Video Viral Kuwu Ibro di Polres Ciamis

Selasa, 25 November 2025
SMA Negeri 1 Ciamis Rayakan Hari Guru Nasional Bersamaan dengan Dies Natalis ke-66 Lewat “Specta”
deNews

SMA Negeri 1 Ciamis Rayakan Hari Guru Nasional Bersamaan dengan Dies Natalis ke-66 Lewat “Specta”

Selasa, 25 November 2025
Disdukcapil Ciamis Dorong Transformasi Layanan Adminduk Lewat Capacity Building dan Peringatan HUT Korpri ke-54
deNews

Disdukcapil Ciamis Dorong Transformasi Layanan Adminduk Lewat Capacity Building dan Peringatan HUT Korpri ke-54

Selasa, 25 November 2025
Prioritas 2026 Disepakati, Pemkab–DPRD Ciamis Perkuat Regulasi dan Belanja Wajib
deNews

Prioritas 2026 Disepakati, Pemkab–DPRD Ciamis Perkuat Regulasi dan Belanja Wajib

Selasa, 25 November 2025
Jembatan Cikaleho Ambruk Total, Dishub Ciamis Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Besar-Besaran di Jalur Nasional Ciamis–Cirebon
deNews

Jembatan Cikaleho Ambruk Total, Dishub Ciamis Terapkan Rekayasa Lalu Lintas Besar-Besaran di Jalur Nasional Ciamis–Cirebon

Selasa, 25 November 2025
HUT PGRI ke-80, Guru Ciamis Harus Siap Hadapi Deep Learning dan Tantangan Era Baru
deNews

HUT PGRI ke-80, Guru Ciamis Harus Siap Hadapi Deep Learning dan Tantangan Era Baru

Selasa, 25 November 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Pertanyakan Potongan TPG 2,5 Persen Untuk Zakat, Disdik Garut Jadi Am(b)ilin?

Selasa, 27 April 2021

CSR Manggis, Masyarakat Jamali Kademangan Akan Audiensikan ke DPRD Cianjur

Jumat, 13 Desember 2019

KabarDaerah

H. Yanto Targetkan Menang Mutlak Bagi Paslon Bupati Bandung NU di Dapil 2

Rabu, 30 September 2020

Pemkab Garut Kucurkan Dana Hibah, LSM dan Ormas Garut Diharap Berbenah

Sabtu, 2 Oktober 2021

Tiga Tersangka Dugaan Korupsi Pengadaan Caravan Covid-19 di KBB Ditahan Kajari Kabupaten Bandung

Kamis, 17 Juli 2025

Ketua PWI Jabar Kutuk Pengeroyok Wartawan di Bogor

Kamis, 17 Oktober 2024
Ilustrasi e-KTP.

Disdukcapil Cianjur Terbitkan e-KTP Status Perkawinan Cerai Tanpa Dasar Akta, Kok Bisa?

Selasa, 13 April 2021

Kadin Garut : Tak Ada Serobot Lahan Eks Toserba Patriot, Kita Prosuderal

Minggu, 7 Juni 2020

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Karir dan Peraturan Perusahaan Pers
  • Pasang Iklan

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste