Ciamis,- Dalam Rangkaian Peringatan Hari Ibu Pemerintahan Desa (Pemdes) Dewasari Kecamatan Cijeungjing Kabupaten Ciamis menggelar Gebyar Kesehatan di Halaman Desa Dewasari. Selasa (24/12/2024)
Acara di isi kegiatan Senam Bersama, Lomba Mewarnai serta Cek Kesehatan mulai dari Donor Darah, Cek Asam Urat, Tensi Darah, Pemeriksaan Golongan Darah, serta pengukuran Tinggi Badan dan Berat Badan. Untuk pemeriksaan kesehatan Desa Dewasari berkoordinasi bersama Mahasiswa D3 Teknologi Laboratorium Medik (TLM) dari STIKES Muhammadiyah.
Kepala Desa Dewasari, Ninding Badrul Munir menyampaikan jika kegiatan yang diselenggarakan ini merupakan rangkaian puncak peringatan Hari Ibu yang dimulai sejak 2 Minggu yang Kemarin ibu PKK mengadakan senam dan sejak minggu yang lalu para mahasiswa Stikes juga mengadakan kegiatan cek kesehatan seperti pemeriksaan tensi darah dan lainnya,” ucapnya.
Lebih lanjut Ninding mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para mahasiswa STIKes Muhammadiyah Ciamis yang telah melaksanakan Program Praktek Pembangunan Kesehatan Masyarakat (PPKM) di Desa Dewasari.
“Selama dua pekan, mahasiswa telah membantu kami di bidang kesehatan. Puncak kegiatan hari ini sangat meriah, dengan senam kesehatan, lomba-lomba untuk anak-anak, serta pemeriksaan kesehatan seperti donor darah, tensi darah, dan tes asam urat,” ujarnya.
“Di puncak perayaan ini selain tes kesehatan dan senam bersama ada juga l omba-lomba edukatif seperti hafalan Al-Qur’an, cerdas cermat, dan mewarnai untuk anak-anak,” tambahnya.
Menurut Ninding kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi suatu momentum untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan,
melihat animo masyarakat yang tinggi untuk mengikuti kegiatan serta tes kesehatan.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi, menunjukkan kepedulian terhadap kesehatan pribadi maupun lingkungan. Semoga ke depannya STIKes Muhammadiyah Ciamis bisa kembali hadir untuk mendukung Desa Dewasari menjadi desa yang sehat,” ujarnya.
Terkait salah satu program Desa Dewasari dalam kesehatan yang berjalan sesuai yang prioritaskan yaitu penurunan angka stunting.
“Alhamdulillah di Dewasari sendiri jumlah angka stunting menurun yang awalnya berjumlah 14 di tahun 2023 sekarang menurun jumlahnya sekitar 7 orang dengan rentang usia 3 sampai 4 tahunan,” jelasnya.
Sementara itu Ketua PPKM, Firdaus Nur Rohman, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan kolaborasi antara kampus dan pemerintah desa.
“Kegiatan ini bertujuan memberikan kontribusi nyata bagi kesehatan masyarakat, termasuk pencegahan penyakit, penyuluhan, dan pemeriksaan kesehatan. Selain itu, kami berharap dapat mempererat hubungan antara kampus dan masyarakat,” ujarnya.
Firdaus menuturkan ada 72 Mahasiswa yang dilibatkan dalam program tersebut. Yang merupakan mahasiswa tingkat akhir prodi D3 Teknologi Laboratorium Medik (TLM).
“Kami berharap program PPKM ini semoga bisa membantu dalam bidang kesehatan untuk masyarakat dan dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat melalui edukasi dan layanan kesehatan yang dilakukan,” pungkasnya. (Nay)**