Sabtu, 27 Juli 2024
BerandadeNewsRapat Paripurna DPRD Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI

Rapat Paripurna DPRD Dengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI

Dejurnal.com, Garut – Rapat Paripurna DPRD Kab. Garut pada hari Jum’at tanggal 16 Agustus 2019 mulai pukul 09.50 Wib s/d 11.15 Wib bertempat di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kab. Garut Jl. Patriot No. 02 Kel. Sukagalih Kec. Tarkid Kab. Garut telah dilaksanakan kegiatan Rapat Paripurna DPRD Kab. Garut Masa Sidang II Th 2019 dalam rangka Mendengarkan / Mengikuti Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Melalui Siaran Televisi dalka HUT Republik Indonesia ke – 74 Tahun 2019, dengan tema “SDM Unggul Indonesia Maju”, bertindak selaku Pimpinan Rapat Paripurna Ketua DPRD Sementara Kab. Garut Dra. Hj. Eusi Ida Wartiah, M.Si.

Hadir dalam kesempatan tersebut
Bupati Garut H. Rudy Gunawan, SH, MH, MP dan Wakil Bupati Garut dr. H. Helmi Budiman, Danrem yg di wakili oleh Kasiren Letkol Caj Sutarmin, Kapolres Garut yang di wakili oleh Kabag Ren Kompol Mimin Mintarsih, Dandim 0611 Garut yg di wakili oleh Palakhar Dandim Letkol Inf. Teddy Kusnadi, Dandenpom Garut yg di wakiki oleh Wadandenpom Mayor Cfm Teguh Noprianto, Danyon 303 Raider yg di wakili oleh Pasi Intel Letu Deni, Kejari Garut Azwar, SH, Sekda Kab. Garut Ir. H. Deni Suherlan, M.Si, seluruh wakil Ketua DPRD Kab. Garut, Asda 1 dan 2 seluruh anggota DPRD Kab. Garut, para kepala Dinas dan SKPD Kab. Garut, perwakilan dari Instansi terkait, serta tamu undangan yang seluruhnya berjumlah sekitar 300 orang.

Rapat Paripurna DPRD Kab. Garut yang dipimpin oleh Ketua DPRD sementara Kab. Garut Dra. Hj. Eusi Ida Wartiah, M.Si., untuk Mendengarkan / Mengikuti Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Melalui Siaran Televisi dalka HUT Republik Indonesia ke – 74 Tahun 2019.

Adapun inti Pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia Melalui Siaran Televisi dalka HUT Republik Indonesia ke – 74 Tahun 2019
Pancasila sebagai filsafat kita dalam bernegara harus terimplementasi secara terstruktur sistematis dan masif di semua lapisan masyarakat mulai dari kalangan masyarakat yang bersandar mulai dari anak-anak dan remaja hingga kalangan yang sudah dewasa.

Mari kita kembangkan semua potensi ini dan pada kesempatan yang berbahagia ini perkenankan kami menampilkan putra-putri terbaik kita mereka semua telah berhasil mengibarkan sang saka merah putih di tiang-tiang prestasi kebanggaan bangsa.

Untuk menemukan para pendiri bangsa bangsa kita bahwa Indonesia itu bukan hanya Jakarta bukan hanya pulau Jawa tetapi Indonesia adalah seluruh pelosok tanah air dari Sabang sampai Merauke dari miangas sampai Pulau Rote Karena itulah pembangunan yang kita lakukan harus terus indonesia sentris yang dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat di seluruh pelosok nusantara Indonesia maju bukan hanya karya Presiden bukan hanya lembaga para pemimpin para pedagang inovator maupun para petani nelayan.

Kepala pemerintahan presiden dalam sistem presidensial yang dimandatkan oleh konstitusi saya mengajak kita semuanya untuk bekerja keras dan Sayalah yang memimpin lompatan kemajuan kita bersama.

Semua lapisan masyarakat mulai dari kalangan masyarakat yang bersandar mulai dari anak-anak dan remaja hingga kalangan yang sudah dewasa character building harus menjadi bagian dalam upaya meningkatkan sumber daya Bung Karno yang mengatakan perjuanganku lebih mudah mengusir penjajah perjuanganmu akan lebih sulit karena melawan bangsamu sendiri itu juga mengingatkan kita tujuan dari pendiri bangsa yang di Indonesia dibangun oleh satu untuk semua semua untuk satu semua untuk semua mari kita syukuri keberagaman ini Mari kita jaga dan lestarikan keberagaman ini dan Mari kita kembangkan semua potensi ini dan pada kesempatan yang berbahagia ini perkenankan kami menampilkan putra-putri terbaik kita mereka semua telah berhasil mengibarkan sang saka merah putih di tiang-tiang prestasi kebanggaan bangsa dalam sidang bersama ini sebanyak 1671 orang teladan dari seluruh Indonesia yang berasal dari 17 Kementerian dan lembaga mereka adalah 773 teladan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan ada di luar 330 teladan dan Kementerian Dalam Negeri 170 teladan dari Kementrian Sosial 45 teladan dari Kementrian Pertanian 52 teladan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan 34 teladan dari Kementerian Desa pembangunan desa tertinggal dan Transmigrasi dan Kementerian Hukum dan HAM 28 dan dari Kementerian Agama 15 teladan dari Kementerian Kelautan dan Perikanan 10 teladan dari Kementerian Pariwisata dari Kementerian Pemuda dan Olahraga 50 teladan dari Arsip Nasional 34 teladan dari Badan Pusat Statistik 2015 Indonesia.

Sekali lagi manajemen harus kita bangun yang baik bukan diukur dari prosedur yang panjang dan prosedur yang ketat, tetapi tata kelola pemerintah yang baik dari prosedur yang cepat dan sederhana yang membuat ruang-ruang proposal dan mendorong lompatan-lompatan kemajuan orientasi kerja pemerintahan, orientasi kerja birokrasi pelaksana pemerintah, dengan sistem birokrasi pengawas terhadap realisasi anggaran bukan diukur dari seberapa banyak anggaran yang telah dibelanjakan, akan tetapi diukur dari seberapa baik pelayanan kepada masyarakat, seberapa banyak kemudahan diberikan kepada masyarakat, kemudian ukuran akuntabilitas pemerintahan jangan dilihat dari seberapa banyak formulir yang harus diisi dan dilaporkan, akan tetapi seberapa baik produk yang telah dihasilkan oleh anggaran negara yang harus sepenuhnya didedikasikan untuk rakyat. Dengan adanya pemanfaatan teknologi terbaru, kini telah terbuka peluang untuk mempermudah hal-hal yang sulit untuk mempermudah yang dulu-dulu mahal dan mempercepat hal-hal yang penyederhanaan prosedur dan pemanfaatan teknologi baru, dalam bekerja harus disertai dengan penyederhanaan organisasi-organisasi yang fungsinya pekerjaan yang bisa dilakukan oleh komputer dan oleh kecerdasan buatan harus mulai dilepas oleh karena itu jumlah organisasi dan yang tidak efisien dan tidak relevan harus mulai dipangkas ini akan segera kita mulai dan tentu saja peningkatan kualitas dan aparat mulai dari aparat negara birokrat TNI Polri dan pejabat pejabat BUMN harus segera berubah tidak ada kompromi, yang mengingkari Pancasila kita, tidak ada kompromi aparat.

Akhirnya pada pukul 11.15 Wib kegiatan selesai, selama kegiatan berlangsung situasi dalam keadaan aman kondusif. Dalam sambutan penutup mengataka” Mudah-mudahan makna yang terkandung dalam pidato tersebut bermanfaat bagi kita semua marilah kita peringati ulang tahun Republik Indonesia yang ke 74 ini dengan penuh hikmat dan diisi dengan kegiatan yang penuh makna serta manfaat Dirgahayu Republik Indonesia Semoga tetap jaya hadirin rapat paripurna dewan yang terhormat demikianlah acara demi acara telah kita laksanakan dengan tertib dan lancar akhirnya sampailah kita pada acara yang terakhir yaitu penutup Sekali lagi saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah mengikuti jalannya rapat paripurna hari ini dengan penuh perhatian serta tidak lupa saya sampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya apabila dalam memimpin rapat hari ini kurang berkenan Dengan mengucap Hamdalah alhamdulillahirobbilalamin rapat paripurna istimewa DPRD Kabupaten Garut masa sidang 2 tahun sidang 2019 dalam rangka memperingati hari ulang tahun Republik Indonesia yang ke tujuan 4 tahun 2019 dengan acara pokok mendengarkan mengikuti pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia secara resmi saya nyatakan ditutup “. Pungkas Hj. Euis Ida.*** Yohaness

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERPOPULER

TERKINI