Dejurnal.com, Cianjur – Pemerintah Kabupaten Cianjur sampai saat ini belum menemukan solusi mengenai masalah perparkiran yang ada diseluruh Kota Cianjur terbukti dengan masih adanya sarana parkir yang memakan sebagian badan jalan, sehingga menimbulkan kemacetan dan sangat mengganggu kenyamanan para pengendara dan pengguna jalan lainnya di beberapa ruas jalan utama Kota Cianjur.
Masyarakat Cianjur mempertanyakan hal tersebut dan sangat menyesalkan kepada pihak dinas terkait khususnya Dinas Perhubungan (Dishub) seolah tidak ada upaya untuk membenahi masalah perparkiran yang ada di hampir seluruh Kota Cianjur.
Bahkan beredar kabar dari salah satu sumber yang mengatakan untuk masalah perparkiran ini melibatkankan pihak ke tiga dari Dishub yaitu ke salah satu PT dengan sistem kontrak selama lima tahun.
Salah seorang petugas parkir yang ditemui Indra mengatakan bahwa sejauh ini dengan adanya peralihan kontrak dari Dinas Perhubungan tidak ada masalah.
Namun yang jadi permasalahan di tentang perparkiran yang memakan sebagian jalan utama atau jalan protokol, terkesan tidak ada upaya untuk membenahi atau adanya pembiaran dari pihak terkait. Dampak dari hal tersebut tidak bisa dihindari lagi kemacetan hampir di seluruh sudut Kota Cianjur terjadi dimana-mana.
Seorang warga Cianjur merasa tidak nyaman dengan ketidaksinkronan ini, keadaan di Kota Cianjur dengan sarana jalan-jalan yang sempit.
“Kemacetan yang parah di waktu pagi, siang sampai sore tidak pernah berhenti hingga banyak para pelajar pegawai dinas, maupun swasta banyak yang telat absen, termasuk saya,” ujarnya.
Tentunya hal seperti ini harus segera mendapat perhatian yang serius dari pihak Pemkab Cianjur khususnya Dinas Perhubungan untuk bisa mengatasi atau menemukan solusi yang tepat agar kota Cianjur tidak jadi kota kumuh.***And
