Dejurnal.com, Garut – Sebuah bangunan masjid di Kelurahan Ciwalen tepatnya di Jalan Ciwalen Sasak Gantung Kecamatan Garut Kota ambruk, diduga akibat getaran aktifitas pekerjaan proyek pembangunan bantaran rel kereta api, Minggu (12/1/2020).
Berdasarkan keterangan beberapa warga di lokasi menyatakan bahwa ambruknya masjid Nurul Fauz tersebut terjadi pukul sekitar pukul 12.30 WIB dimana pekerja sedang istirahat.
“Tanggul penahan pondasi masjid tersebut tidak kuat menahan getaran beko yang sedang melakukan kegiatan reaktifasi rel kereta api,” ujar salah satu warga.
Lagipula, lanjutnya, sekarang ini sedang musim hujan dan terjadi pengikisan tanah akibat belum adanya tembok penahan sepanjang jalur bantaran rel kereta api.
“Kami khawatir, bangunan yang lain juga ikut roboh oleh getaran beko yang sedang bekerja,” ujarnya.
Hasil video koresponden dejurnal.com di lapangan, ambruknya bangunan masjid Nurul Fauz di RW 06 diduga akibat getaran dua buah alat berat yang sedang beraktifitas di lokasi bantaran reaktivasi rel kereta api.
Sampai berita ini ditayangkan belum ada keterangan resmi dari pihak PT KAI ataupun pemerintah setempat terkait robohnya masjid tersebut.***Yohannes