• Garut
  • Karawang
  • Purwakarta
  • Bandung
  • Ciamis
  • Cianjur
  • Subang
  • Sukabumi
  • indramayu
No Result
View All Result
  • Login
deJurnal.com
Sabtu, Oktober 11, 2025
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel
No Result
View All Result
deJurnal.com
No Result
View All Result

in deNews

Tim Advokasi Paslon NU Nilai Bawaslu Lamban dan Timpang

bydejurnalcom
Kamis, 17 Desember 2020
Reading Time: 2 mins read
Asep Wanda.

Asep Wanda.

ShareTweetSend

Dejurnal.com, Bandung – Tim Advokasi NU Pasti Sabilulungan sudah beberapa kali membuat laporan terkait adanya dugaan pelanggaran kampanye yang dilakukan oleh tim pemenangan salah satu paslon Bupati/Wakil Bupati Bandung pada pelaksanaan Pilkada tahun 2020. Namun sangat disayangkan, Bawaslu Kabupaten Bandung lamban dalam menyelesaikan laporan dugaan pelanggaran kampanye tersebut.

Hal itu dikatakan Advokasi pasangan Calon Bupati – Wakil Bupati Kurnia Agustina – Usman Sayogi (NU) Asep Wanda melalui sambungan telepon, Kamis (17/12/2020).

Asep menbahkan, sekarang tahapan Pilkada sudah hampir selesai. Pihaknya menemukan beberapa pelanggaran yang terjadi. “Kami melihat sampai saat ini pelanggaran-pelanggaran yang kami laporkan ke Bawaslu Kabupaten Bandung belum ditindaklanjuti,” ujarnya.

BacaJuga :

Kuasa Hukum EN Minta Kejati Periksa Kinerja Kejari Tasikmalaya, Ada Mafia Pupuk yang Dilindungi

Dilantik Sebagai Ketua Emma Dety : KORMI Siap Melangkah Lebih BEDAS

Kecelakaan Tragis di Subang Gemparkan Jagat Maya, Tiga Orang Tewas Lima Luka-Luka

Asep mencontohkan, satu kasus yang terjadi di Solokan Jeruk ketika kegiatan sapa warga yang diduga mengandung pelanggaran, namun kegiatan tersebut belum ditindaklanjuti oleh Bawaslu Kabupaten Bandung.

Pihaknya, kata Asep juga mempertanyakan laporan mereka ke Bawaslu Kabupaten Bandung terkait dugaan pelanggaran yang terjadi di Kecamatan Paseh pada saat masa tenang dimana dari informasi yang diterimanya, kasus tersebut masih dalam penganalisaan tahap dua.

Ia melihat seolah ada perlakuan yang berbeda dari Bawaslu Kabupaten Bandung terhadap setiap pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Bandung. Dimana menurutnya, Bawaslu lebih lamban dalam menangani pelaporan tim advokasi NU dibandingkan dengan pelaporan dari tim lawan yang ditanggapi dengan cepat.

“Kami dari tim advokasi NU, melihat ini ada ketimpangan, ketidakseimbangan yang dilakukan oleh Bawaslu, sehingga kami mempertanyakan karena di UU, Bawaslu ini kan ada batasan waktu untuk memproses setiap pengaduan yang disampaikan atau di laporkan oleh masing-masing paslon,” jelasnya.

Lebih jauh, Asep memaparkan, ia mendapat informasi bahwa salah satu barang bukti pada saat kejadian di Kecamatan Paseh diduga raib. Pada saat masyarakat dan Panwascam Paseh beserta Polsek Paseh mengamankan barang bukti, di dalam mobil tersebut bukan hanya ada sembako, namun ada satu kantong hitam berisi laptop, stiker, dan daftar pemilih tetap (DPT). Namun, dirinya mendapat laporan dari saksi bahwa ketika saksi tersebut melihat barang bukti di Bawaslu Kabupaten Bandung, kantong tersebut tidak ada, padahal itu juga merupakan bagian dari barang bukti yang seharusnya disimpan oleh Bawaslu.

“Di satu sisi kami menyayangkan, kenapa? Seakan Bawaslu itu tidak profesional. Tim kita ada saat kejadian malam itu, namun ketika meminta berita acara tidak dikasih oleh Panwascam, padahal ketika kita menanyakan ke pihak polsek, barang itu memang ada,” lanjut Asep.

Selain dugaan-dugaan pelanggaran tersebut, tim NU Pasti Sabilulungan juga menemukan dugaan pelanggaran yang terjadi pada malam sebelum hari H pencoblosan di beberapa kecamatan.

“Iya terjadi money politik dan terjadi di beberapa kecamatan yang mana ini sudah dilaporkan oleh rekan-rekan ke Panwascam di masing-masing kecamatan, kita sedang menunggu bagaimana langkah yang dilakukan Panwascam terkait pengaduan pengaduan dugaan money politik tersebut,” pungkasnya.***Sopandi

Ikuti Whatsapp Channel deJurnalcom
Previous Post

Di Tengah Pandemi SMPN 1 Ciwidey Bagikan Rapor Juga dengan Daring

Next Post

Korem 062 Serahkan Bantuan Sembako Pada Warga Korban Bencana Talegong

Related Posts

Tegaskan Komitmen Majukan Sepak Bola Ciamis, Bupati Herdiat Buka Kursus Pelatih Sepak Bola Lisensi D
deNews

Tegaskan Komitmen Majukan Sepak Bola Ciamis, Bupati Herdiat Buka Kursus Pelatih Sepak Bola Lisensi D

Sabtu, 11 Oktober 2025
Sambut Hari Santri 2025  LTN MWC NU Kecamatan Katapang Siapkan 3 Program
Kalam

Sambut Hari Santri 2025 LTN MWC NU Kecamatan Katapang Siapkan 3 Program

Jumat, 10 Oktober 2025
Karang Modang : Keindahan Alam Pantai Batu Bersyair Desa Indralayang
deWisata

Karang Modang : Keindahan Alam Pantai Batu Bersyair Desa Indralayang

Jumat, 10 Oktober 2025
Kuasa Hukum EN Minta Kejati Periksa Kinerja Kejari Tasikmalaya, Ada Mafia Pupuk yang Dilindungi
deNews

Kuasa Hukum EN Minta Kejati Periksa Kinerja Kejari Tasikmalaya, Ada Mafia Pupuk yang Dilindungi

Jumat, 10 Oktober 2025
Lestarikan Budaya dengan Cara Kreatif Pemkab Bandung Luncurkan 3 Inovasi Unggulan
deNews

Dilantik Sebagai Ketua Emma Dety : KORMI Siap Melangkah Lebih BEDAS

Kamis, 9 Oktober 2025
Kecelakaan Tragis di Subang Gemparkan Jagat Maya, Tiga Orang Tewas Lima Luka-Luka
deNews

Kecelakaan Tragis di Subang Gemparkan Jagat Maya, Tiga Orang Tewas Lima Luka-Luka

Kamis, 9 Oktober 2025

ADVERTISEMENT

DeepReport

Selain Diduga Lalai CSR, Peternakan Ayam Manggis Pandang Sebelah Mata Muspika Mande

Rabu, 6 November 2019

Audiensi SEGI Garut Pertanyakan Mekanisme Potongan Zakat Profesi Guru, Ini Hasilnya

Rabu, 2 Juni 2021

KabarDaerah

Pemerintah Desa Pawindan Gelar Musdesus, Bentuk Koperasi Merah Putih untuk Perkuat Ekonomi Warga

Jumat, 23 Mei 2025

Dalami Kasus Pembunuhan Ibu-Anak di Subang, Bareskrim Mabes Polri Ikut Lakukan Pemeriksaan

Rabu, 15 September 2021

Batu Tapak Camping Ground Keluhkan Dampak PSBB Jabodetabek Sepikan Kunjungan

Minggu, 20 September 2020
Ketua DPRD Kabupaten Bandung Hj. Renie Rahayu Fauji (ke 6 dari kiri) menghadiri peresmian Alun-alun  Kecamatan Paseh.

Ketua DPRD Kabupaten Bandung Hj Reni Rahayu Fauzi Hadiri Peresmian Alun-alun Paseh

Selasa, 6 Mei 2025

DPRD Purwakarta Usulkan Dua Raperda Tentang PPJ Dan Tenaga Kerja Lokal

Jumat, 2 Oktober 2020
Rapat Pleno KPU Resmi  Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakieb Sebagai Bupati/ Wabup Bandung Terpilih

Rapat Pleno KPU Resmi Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakieb Sebagai Bupati dan Wabup Bandung Terpilih

Rabu, 5 Februari 2025

deJurnal.com

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Patut Dibaca dan Perlu

  • dePrint
  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Pasang Iklan
  • Karir

Ikuti

No Result
View All Result
  • Beranda
  • deNews
  • dePraja
  • dePolitik
  • deEdukasi
  • deBisnis
  • deHumaniti
  • GerbangDesa
  • dejurnal channel

© 2025 dejurnal.com. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Tidak diperkenankan copy paste