Dejurnal.com. Bandung- Kaum milenial sekarang, nantinya akan menjadi penerus pejabat publik apa pun di masa datang. Sehingga perlu memiliki pemahaman 4 pilar: Pancasila, UUD ’45, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika. Hal ini disampaIkan anggota DPRD Jawa Barat Hj. Thoriqoh Nasrullah F, ST, ME. Sy seusai menggelar acara Sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan di sebuah resto di Ciwidey, Kabupaten Bandung, Senin (15/3/2021).
Menurut anggota Komisi III dari Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) ini, sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan penting dilakukan, dan menjadi salah.satu agenda rutin setiap anggota DPRD Jawa Barat. Terutama mengenalkan Pancasila sebagai palsafah negara sejak sekarang.
Dalam acara tersebut hadir Ketua DPD BM PAN Asep Raida Fasya dan tiga pengurus lainnya, unsur Himpunan Mahasiswa Indonesia kab. Bandung, mahasiswa Telkom, Unnur, Bale Bandung, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah dan perwakilan BEM universitas Yamisa Soreang dan para tokoh muda.

Dengan dilaksanakannya sosialisasi 4 pilar ini, terang Thoriqoh, kewajiban pemerintah dalam mensosialisasikan pondasi negara telah dilakukan dengan baik.
“Kita tahu bahwa dengan dihilangkannya program Pedoman Penghayatan dan Pengamalan Pancasila (P4), maka sebagai gantinya adalah sosialisasi empat pilar atau pondasi pembangunan negara dan bangsa ini. Dengan begitu kewajiban saya selaku anggota DPRD Provinsi Jawa Barat yang nota bene sebagai bagian dari pemerintahan di propinsi telah melaksanakan sosialisasi pilar kebangsaan harus betul-betul tepat sasaran kepada masyarakat, yakni Pancasila. Saya yakin masyarakat yang ada di kabupaten Bandung dan kabupaten Bandung akan lebih mengenal lagi dasar dan falsafah hidup berbangsa dan bernegara di tanah air ini,” katanya.
Ketua DPD BM PAN Kabupaten Bandung Asep Raida Fasya mengatakan, sosialisasi 4 Pilar Kebangsaan ini dilakukan agar masyarakat semakin mencintai NKRI.
“Dengan sosialisasi yang membidik kaum.milenial ini maka sosialisasi yang dialkukan anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi PAN sudah sesuai dengan amanat Undang-undang Dasar Negara Kesatuan RI. Ini bagus, agar kaum muda lebih faham lagi dan semakin cinta kepada NKRI,” ujar Asep.
Wiladan, salah satu peserta dari Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) mengaku acara ini bisa menjadi pemicu bagi masyarakat, terutama bagi pemuda. “Karena bagaimanapun juga ke depannya yang akan menjadi unjung tombak kemajuan bangsa itu anak-anak muda,” katanya.
Menurut Wildan Sosialisasi 4 Pilar tersebut tepat sasaran. Ia berharap ke.depannya anak muda yang hari ini hadir bisa menyampaikannya kepada masyarakat agar lebih mengakar. “Dengan gaya-gaya yanglebih dimengerti oleh masyarakat. Memang hari ini pemaparannya terlalu rumit dengan bahasa intelektual. Tapi diharapkan dengan kami ikut hari ini, nanti disampaikan lagi kepada masyarakat dengan gaya kami yang mudah dimengerti,” katanya.***Sopandi