Dejurnal.com, Sukabumi – Selain orang tua siswa bernama Jamal Malik Septian yang mengaku tidak menerima anggaran dana PIP, kini muncul nama siswa lain di SMP Madaniyah yang mengaku memiliki nasib yang sama terkait Dana PIP
Saat dikonfirmasi dejurnal.com, orang tua siswa atas nama Arya Aditia ini menegaskan bahwa dirinya baru mengetahui anaknya terdaftar di Puslapdik sebagai penerima PIP.
“Namun kami sama sekali tidak pernah mendapatkan bahkan tak pernah mengetahuinya,” ujar orang tua Arya.
Apa yang dialami Arya Aditya tak berbeda jauh dengan yang dialami siswa Jamal Malik Septian, dan tentu saja mebuat orang tua wali murid merasa kecewa dan merasa di bohongi.
“Selama dua tahun lamanya, kami dibohongi oleh pihak sekolah dan sekarang satu persatu muncul dengan sendirinya terungkap kebohongan yang mereka pendam selama ini,” ujar orang tua Arya.
Sementara itu, kepala sekolah Periode 2019/2020, Ibu Reni bersama Ibu Eha belum bisa ditemui untuk mendapatkan informasi yang lebih lanjut.
Namun kepada orang tua siswa, Ibu Reni sudah memberikan penjelasan bahwa dana PIP tersebut dibayarkan seragam tanpa memberitahukan terlebih dahulu terhadap orang tua siswa.
Tentu saja orang tua siswa merasa gusar dengan jawaban tersebut dan berharap persoalan ini menjadi perhatian aparat penegak hukum, karena dana PIP itu hak siswa yang harus diberikan dulu kepada yang berhaknya sebelum dibelanjakan oleh siapapun.***Aldy