Dejurnal.com, Garut – Sekretaris Desa Leuwigoong dibacok tangan dan kepalanya sampai berdarah-berdarah, diduga dilakukan oleh teman sejawatnya yang sama-sama perangkat desa.
Informasi yang diterima dejurnal.com, pembacokan Sekretaris Desa terjadi pada hari Sabtu tanggal 18 Desember 2021 sekitar pukul 15.30 Wib, ditelah terjadi di Kp. Jatinunggal, Leuwigoong.
Awal mula kejadian adanya kesalahpahaman terkait masalah pembangunan atau anggaran desa hal ini korban sebagai Sekdes Leuwigoong dan pelaku diketahui sebagai Kasi Perencanaan.
Dari keterangan saksi, Sekdes sekitar pukul 15.30 WIB menghampiri rumah saksi kemudian ngobrol bersama saksi teras rumah, tidak lama kemudian datang pelaku berinisial HE mendatangi rumah saksi.
“Pelaku mengatakan gara – gara kamu (dalam bahasa sunda) kemudian korban menjawab “hati hati salah paham”,” ujar saksi.
Namun selanjutnya dengan spontan pelaku langsung mengarahkan golok ke Sekdes yang ditangkis oleh tangan kanan serta pelaku mengarahkan kembali golok ke kepala bagian belakang
“Jari tangan korban hampis putus dan berdarah-darah,” ujar saksi.
Selanjutnya, pelaku dihalangi oleh saksi dan langsung pulang ke rumah serta korban masuk ke dalam rumah. “Setelah pelaku pulang, korban (sekdes) keluar rumah lewat jendela dan langsung ke Puskesmas Leuwigoong,” pungkasnya.
Kapolsek Leuwigoong IPDA Tatang Sukirman dalam laporannya mengatakan, selain piket jaga, Bhabinkamtibmas serta Babinsa mendatangi rumah pelaku dan diamankan.
“Sementara itu, korban dilakukan perawatan intensif oleh pihak puskesmas dan langsung dirujuk ke RSUD dr. Slamet Garut,” tulisnya.
Kapolsek pun memberikan himbauan kepada warga masyarakat agar tidak terpropokasi, sehingga terjadi masalah baru. “Situasi masih aman dan terkendali,” pungkasnya.***Red