Dejurnal.com, Purwakarta – Pemerintah menyediakan 1,2 miliar liter minyak goreng untuk masyarakat dengan harga Rp14 ribu per liter di tingkat konsumen yang berlaku di seluruh Indonesia selama enam bulan ke depan.
Hal itu ditindaklanjuti oleh Pemprov Jabar dan Pemkab Purwakarta dengan menggelar Operasi Pasar Minyak murah di sejumlah titik di wilayah Kabupaten Purwakarta, Jumat 14 Januari 2022.
Pada Operasi Pasar di Kecamatan Purwakarta Kota, nampak hadir Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika.
Giat OP tersebut diselenggarakan oleh Kementerian Perdagangan Republik Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat dan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Barat. Masyarakat bisa membeli bahan kebutuhan dapur tersebut maksimal 2 liter perorang dengan harga Rp 14 ribu perliter.
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam keterangannya menyampaikan operasi pasar minyak goreng akan terus digencarkan di 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat dengan cara yang lebih efektif dan tepat sasaran.
“Operasi pasar minyak goreng ini sudah dimulai sejak 10 Januari lalu dikarenakan harga minyak goreng di Jawa Barat saat ini masih tinggi sehingga perlu diintervensi melalui operasi pasar,” kata Kang Emil, begitu ia biasa disapa.
Pihaknya juga terus memantau pendistribusian disituasi yang tidak nyaman bagi ibu-ibu khususnya yaitu kenaikan minyak goreng yang hampir Rp40 ribu, padahal harga normalnya hanya Rp28 ribu.
“Oleh karena itu operasi pasar akan terus lakukan. Minggu ini ada di sebelah selatan kabupaten dan Minggu depan Insyallah seluruh kota Kabupaten 27 terjangkau,” ujar Kang Emil.
Sementara, Bupati Purwakarta Anne dalam keterangannya menyampaikan, Kabupaten Purwakarta mendapatkan jatah minyak goreng sebanyak 7.200 liter yang disebar di tiga lokasi yaitu di Kecamatan Purwakarta sebanyak 3.200 liter, Kecamatan Pasawahan sebanyak 1.500 liter, dan Kecamatan Plered sebanyak 2.500 liter.
“Dengan adanya operasi pasar minyak goreng murah ini diharapkan dapat meringankan beban ibu-ibu rumah tangga maupun para pelaku usaha kecil menengah yang menggunakan bahan baku minyak goreng di Kabupaten Purwakarta,” kata Ambu Anne.
Dalam kegiatan tersebut, juga nampak hadir Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Jabar, Kepala DKUPP Purwakarta, Kepala Dinkes Purwakarta, dan Camat Purwakarta.***budi