Dejurnal.com, Sukabumi – Keberadaan PKBM merupakan hal penting dalam membantu masyarakat di bidang pendidikan, sehingga pemerintah pun memberikan anggaran yang cukup besar untuk membantu kelancaran kegiatan belajar PKBM yaitu paket B Rp 1.500.000 dan paket C Rp 1.800.000.
Salah satu PKBM di Desa Cipanengah, dimana jumlah WB (wajib belajar) di PKBM itu, paket B 65 orang dan paket C 126 orang dan ini merupakan PKBM yang di anggap banyak jumlah siswanya dan tentunya melalui program pemerintah dengan digulirkannya program ini demi memuluskan rasio rendahnya IPM, agar masyarakat yang tidak mampu dan tidak melanjutkan pendidikannya ke jenjang wajib belajar agar bisa tertanggulangi.
Sayangnya, Kepala PKBM Deni yang beralamat di desa Cipanengah, sulit sekali ditemui untuk dikonfirmasi terkait seputar kegiatan belajar dan jumlah wajib belajar yang real diasuh PKBM Cipanengah.
Konfirmasi dejurnal.com melalui pesan whatsapp seputar lima poin belum dijawab terkait rumor adanya penggelembungan data siswa di dapodik dari jumlah yang sebenarnya.***Aldy