BerandadeHumanitiBudayaObjek Wisata Ciwalini Akan Ajak Investor Suntik Modal Bagi Para Pedagang

Objek Wisata Ciwalini Akan Ajak Investor Suntik Modal Bagi Para Pedagang

Dejurnal.com, Bandung – Kepala Unit Agro wisata Walini H. Ade Yuyun Rahayu mengatakan, pihak agro wisata Walini berencana mengajak pihak investor bekerja sama mengelola para pedagang di kawasan objek wisata tersebut yang kini sedang kolep pasca pandemi Covid-19.

Selama ini, kata Ade pihaknya telah menyiapkan kios-kios untuk mensentralisir para pedagang. “Buktinya dua baris kios. Namun, dengan adanya covid kemarin, hampir 50 persen pedagang tidak mengisi kios karena tidak punya modal kembali,” kata Ade, Kamis (4/8/2022).

Ade menambahkan, pihaknya juga sudan menganjurkan kepada para pedagang untuk untuk kembali mengisi kios mereka. ” Tapi sampai saat ini belum ada yang mengisi. Alasan mereka cari modal dulu, ” ujarnya

Ade menambahkan, pihaknya juga sudah mengangkat koordimaor pemilik kios. “Ada sekitar 88+40= 128 kios baru, di luar parkir. Ke depan dengan pihak managemen kepengurusan mau ada lagi untuk mengamankan dan menertibkan para pedagang itu. Kami tidak mentebut investornya siapa, pokoknya sudah ada. Nanti ada kerjasama dengan salah satu pihak-pihak yang terkait di wisata, pihak ketiga yang bisa menyediakan sarana prasarana, ” terangnya.

Jika sudah terjalin kerja sama dengan pihak ketiga, terang Ade, para pedagang nanti modalnya diberi oleh pihak insvestor.

“Targetnya dengan pihak ibsvestor itu para pedagang mendapat bantuan modal. Nanti beberapa kios itu akan terintegrasi. Jadi kalau dagang air mineral di dlsatu lokasi semua dagang air memoneral. Kalau dagang mie, semu dagang mie. Nanti diharapkan akan lebih tertib bila diberi modal oleh UMKM. Dengan adanya penertiban pedagang, nanti kenyamanan pengunjung di dalam area kolam renang juga akan terjaga,” tutur Ade.

Ade tidak menargetkan kapan, tapi yang jelas investornya sudah ada. “Mudah-mudahan secepatnya. Dari pihak ketiga sudah melihat-lihat lokasi,” ujarnya.

Objek wisata pemandian air panas Ciwalini saat ini memiliki areal parkir 4000 m2 disiapkan menghadapi libur Idul Fitri dan tahun baru. Sedangkan kapasitas parkir 200 kendaraan roda 4 dan roda dua.

Tiket mask Rp 40 ribu. Jika mau ingun terapi ikan, rendam keluarga itu tanbah lagi. Saat ini pengunjung di hari-hari biasa 100 orang/ hari, 500 orang/weekand.

Pasilitas lainnya ada 9 cottage, dan 12 bungalau, vila kerucuk 3, villa lumbung 3, minat masyarakat masih tinggi.

Ade menghimbau , para pengunjung meski keadaan pandemi di Kabupaten Bandung sudah zona hijau, tapi di kota-kota lain masih tinggi, sehingga tetap disarankan mentaati protokol kesehatan. “Walau pun di wisata outdoor sudah tidak dianjurkan memakai masker. Tapi yang sakit tetap pake masker,” pungkasnya. ***Sopandi

Anda bisa mengakses berita di Google News

Baca Juga

JANGAN LEWATKAN

TERKINI