Dejurnal.com, Subang – Ruwatan Bumi yang digelar di Desa Sukamulya Kecamatan Pagaden Kabupaten Subang dan yang mewakili desa yakni Dusun III Kp. Rancabogo.
Ruwatan Bumi merupakan tradisi adat ketika para petani menyambut datangnya hujan agar hasil bumi atau hasil dari tanam padi, palawija dan yang lainnya agar subur makmur.
Sebelumnya diadakan doa bersama agar dalam ruatam bumi tersbut tidak lepas dari unsur religius ataupun tidak terlepas dari agam.
Dalam acara ruatan bumi ini tidak terlepas dengan unsur agama, agar supaya kita cara bersyukur itu tidak salah jalan, sebab kita sebagai umat islam itu cara bersyukur dan memohon pertolongan kepada Allah SWT.
Dalam acara ruatan bumi tersebut
menampilkan beragam acara tradisional dan kebudayaan untuk memeriahkan acara ruatan bumi yakni dengan hiburan gemyong,karnaval seperti halnya menampilkan hasil dari bumi.
Kepala Desa Sukamulya Amar melalui Kepala dusun III Kp. Rancabogo
Asep Warsadi.,S.I.Kom mengatakan
Ruwatan Bumi menjadi momentum untuk mengenalkan tradisi dan budaya masyarakat Desa Sukamulya, yang di laksanakan di dusun III Khususnya terkait hasil, alam dan lingkungan, serta beragamnya kekayaan budaya yang ada di Desa Sukamulya.
Lanjut Kepala dusun III, Ruwatan Bumi itu bisa membawa spirit kearifan lokal masyarakat Kabupaten Subang.
“Mudah-mudahan ini juga menjadi momentum perhatian semua kalangan warga masyarakat maupun pemerintah daerah Kabupaten Subang untuk melestarikan budaya para leuluhur tentang ruatan bumi, untuk melihat kondisi buminya, lingkungannya, kesenian tradisionalnya, sebagai bentuk respek atau penghormatan antar budaya bangsa,” ungkapnya.***Asep