Sabtu, 15 Maret 2025
BerandadeBisnisManggis Wanayasa Kuasai Pasar Internasional

Manggis Wanayasa Kuasai Pasar Internasional

Dejurnal.com, Purwakarta – Manggis Wanayasa terus memperkuat posisinya di pasar internasional. Sebagai salah satu penghasil manggis terbesar secara nasional, Kabupaten Purwakarta ikut andil memperkuat Indonesia menguasai pasar internasional. Saat ini, Indonesia bersama empat negara lainnya yakni India, Tiongkok, Kenya dan Thailand merupakan penguasa manggis di pasar global.

Manggis Wanayasa merupakan salah satu varian manggis terbaik di Indonesia, keunggulan manggis tersebut karena buahnya berukuran relatif besar dengan diameter 4,5 sampai 5,5 sentimeter dan bobot 90 sampai dengan 110 gram.

Dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya itu, Manggis dari Wanayasa merupakan salah satu buah yang paling diminati oleh masyarakat global. Setiap tahunnya permintaan ekspor manggis produk Kabupaten Purwakarta terus mengalami peningkatan signifikan.

“Permintaan pasar global sangat tinggi, mulai dari negara-negara di asean, timur tengah, asia pasifik dan beberapa negara di eropa. Bahkan di beberapa negara timur tengah, manggis merupkan buah-buahan wajib dikonsumsi setelah makan karena buah tersebut kaya akan manfaat,” ujar Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika, Kamis 09 Maret 2023.

Selain Wanayasa, lanjut Anne, sektor perkebunan manggis di Purwakarta tersebar di beberpa Kecamatan. Yakni Wanayasa, Kiarapedes, Bojong, Darangdan, dan Pondoksalam, dengan jumlah 166.268 pohon manggis dan luasan kurang lebih 1.662, 68 hektar.

“Dari 1.662, 68 hektar tersebut bila dikonversikan dari luasan itu terdiri dari tanaman produktif seluas 171,58 hektar, tanaman belum menghasilkan seluas 846,56 hektar, dan tanaman tua atau rusak 644,54 hektar. Tanaman yang rusak sedang kita perbaiki, dan tanaman yang tua di beberapa wilayah ada yang tetap kita rawat sebagai bagian dari kebutuhan oksigen bersih,” kata Ambu Anne.

Bupati Anne juga menjelaskan, ekspor Manggis Wanayasa yang sudah dituangkan kedalam Surat Keputusan Menteri Pertanian Nomor 571/Kpts/SR.120/9/2006 telah mengalami peningkatan produksi setiap tahunnya. Pada tahun 2022 sebanyak 4.361,7 ton buah manggis telah dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan pasar lokal maupun global.

“Khusus untuk tahun ini dari satu importir yang akan di kirim ke China permintaannya sebanyak 500 ton. Belum lagi permintaan dari negara-negara lain yang terus meningkat. Jadi festival manggis yang akan kita gelar akhir pekan nanti di Kiarapedes itu merupakan wujud rasa syukur kami terhadap keberhasilan tersebut,” kata Ambu Anne.

Keberhasilan Manggis Wanayasa menembus pasar internasional itu, merupakan prestasi yang harus diapresiasi. Prestasi itu sekaligus membuktikan bahwa produk komoditas pedesaan bisa bersaing di pasar global yang makin ketat.

“Prestasi itu harus jadi insipirasi desa-desa lain di Purwakarta. Kedepan, harus makin banyak produk-produk desa-desa dari Puwakarta yang bisa menembus pasar nasional bahkan pasar internasional” pungkas Ambu ***budi

Ikuti saluran dejurnal.com di WhatsApp : https://whatsapp.com/channel/0029Vb3S5qc9Gv7Zmhuqge1L dan Google Berita
spot_img

Berita Terkait

REKOMENDASI

TERKINI

TERPOPULER