Dejurnal.com, Garut – Belasan warga Cilawu Garut diduga mengalami keracunan setelah melahap salah satu panganan rakyat sate jebred, bahkan dikabarkan ada warga yang meninggal pasca memakan panganan yang merakyat tersebut.
Informasi yang diterima dejurnal.com, hari Senin (09/10/2023) sekitar pukul 21.00 WIB, dari warga masyarakat menginformasikan adanya beberapa warga masyarakat di Kecamatan Cilawu terkena musibah keracunan makanan diduga setelah mengkonsumsi panganan Sate Jebred.
“Di uningakeun ka warga Sukatani, abdi nampi info nembe reh na aya warga desa Sukatani, desa sukamaju oge desa Sukamurni anu karacunan, perkawis tuangeun sate jebred/ sate acir sakali deui supados hati hati, malihan aya warga Sukamurni anu dugi ka ngantunkeun, htur nhun,” ujar salah satu warga Cilawu melalui perpesanan whatsapp.
Terkait hal itu, salah satu Anggota DPRD asal Partai Gerinda Asep Mulyana yang berdomisili di kecamatan Cilawu, saat dihubungi membenarkan informasi tersebut.
“Ya saya, sempat dengar atas adanya informasi tersebut namun jumlah dan berapa korban belum jelas nanti coba saya akan berkordinasi dengan para pihak terkait,” ujarnya.
Penelusuran di lapangan, salah satu warga masyarakat di sekitar Cilawu mengatakan adanya beberapa warga Masyarakat Desa Sukamurni merasakan keluhan pusing, mual dan buang air besar. “Diduga setelah memakan sate jebred, infonya berobat ke klik Cihideung – Cilawu,” ujarnya.
Adapun data warga masyarakat yang yang keracunan berdasarkan hasil laporan warga yang dirawat inap
1. Wiwin 46 thn Kp. Tugu
2. Neli 25 thn
3. Muhamad Rapi 9 thn
4. Dede Rohani 43 thn Kp. Patrol
5. Bobon 58 thn Kp. Balemboyan
6. Euis Martini 50 thn
7. Nurdiana 23 thn
8. Repa Susila Rahayu 7 thn
9. Cecep 51 thn Kp. Cikopi
10. Popon 47 thn
11. Silpia 19 thn
Warga yang meninggal dunia berinisial Cep (48) bwrdomisili Kp. Tugu Desa. Sukamurni Kec. Cilawu Kab.Garut.
Barang bukti sate jebred dikabarkan sudah di amankan oleh Pihak Polsek Cilawu guna pemeriksaan dan penanganan lebih lanjut.***Yohaness