Dejurnal, Ciamis,- Momentum Idul Adha 1446 H/2025 M menjadi momen penuh kejutan dan kebahagiaan bagi warga Dusun Susuru, Desa Kertajaya, Kecamatan Panawangan, Kabupaten Ciamis.
Kampung yang dikenal sebagai simbol toleransi beragama tersebut mendapatkan kiriman sapi kurban dari Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.
Sapi kurban berjenis Limousin dengan bobot mencapai 1,1 ton dan berusia 5 tahun tersebut diserahkan secara simbolis oleh Bupati Ciamis Dr. H Herdiat Sunarya, melalui Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan, Dr. Giyatno, S.Ip., M.Si., kepada Panitia Qurban Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Ikhlas Susuru. Sabtu (07/06/2025).
Dalam keterangannya, Dr. Giyatno memastikan bahwa sapi kurban dari Presiden Prabowo telah melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan yang ketat oleh tim medis dari Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Ciamis.
“Sapi ini berasal dari peternak lokal dan sudah dinyatakan sehat serta memenuhi syarat sebagai hewan kurban, termasuk usia dan kesehatannya,” jelas Dr. Giyatno.
Dr. Giyatno juga berharap bahwa bantuan hewan kurban ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan mempererat ikatan sosial antarwarga.
Ketua Panitia Kurban, H. Kurdi, yang juga tokoh agama setempat, menyampaikan rasa syukur atas perhatian Presiden kepada warganya. Menurutnya, momen ini menjadi berkah tersendiri bagi masyarakat yang hidup rukun dalam keberagaman.
“Alhamdulillah, Idul Adha tahun ini kami merasa sangat bahagia. Selain daging kurban dibagikan kepada warga Muslim, sebagian juga kami salurkan kepada saudara-saudara kami yang non-Muslim,” ungkapnya.
Semangat toleransi di Kampung Susuru pun terasa nyata. Warga non-Muslim turut serta membantu dalam proses penyembelihan dan pendistribusian daging kurban. Kebersamaan ini semakin menguatkan julukan Dusun Susuru sebagai Kampung Toleransi Beragama.
Proses penyembelihan hewan kurban juga disaksikan langsung oleh berbagai unsur pemerintahan dan masyarakat, termasuk perwakilan dari Bagian Kesejahteraan Rakyat Setda Ciamis, Dinas Peternakan dan Perikanan, Dinas Kesehatan, Muspika Kecamatan Panawangan, serta Kepala Desa Kertajaya.
Kiriman hewan kurban dari Presiden tersebut tidak hanya menjadi simbol perhatian negara terhadap rakyatnya, tetapi juga memperkuat pesan penting tentang nilai-nilai kebersamaan, kemanusiaan, dan toleransi antarumat beragama di Indonesia. (Nay Sunarti)