Dejurnal.com, Bandung – Bupati Bandung Dadang Supriatna meresmikan Alun-alun Kecamatan Paseh Kabupaten Bandung, Selasa (6/5/2025).
Ia berharap pembangunan Alun-alun Paseh bermanfaat bagi masyarakat dan dapat meningkatkan indikator kesehatan masyarakat Kabupaten Bandung.
“Peresmian Alun-alun Paseh ini merupakan impian warga masyarakat Kecamatan Paseh,” kata Bupati Bandung dalam sambutannya.
Bupati Dadang berterima kasih kepada Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Kabupaten Bandung Zeis Zultaqawa yang telah merealisasikan pembangunan Alun-alun Paseh tersebut.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada jajaran DPRD Kabupaten Bandung, Camat Paseh, jajaran Forkopimcam Paseh, para kepala desa dan pihak pelaksana pembangunan Alun-alun Kecamatan Paseh, yang turut mendukung, merealisasikan dan menyelesaikan pembangunan Alun-alun Kecamatan Paseh tersebut.
“Ini merupakan aspirasi masyarakat pada saat melaksanakan Rembug Bedas dan Bunga Desa yang dilaksanakan di Kecamatan Paseh,” katanya.
Bulati berharap kepada Sekda Kabupaten Bandung Cakra Amiyana, agar ada tindak lanjut setelah diresmikannya Alun-alun Kecamatan Paseh ini. “Pak Sekda harus segera membuat pengelolanya siapa,” tuturnya.
Alun-alun Paseh, kata Dadang Supriatna selain digunakan warga untuk refreshing atau berolahraga, diperbolehkan juga digunakan untuk tempat resepsi pernikahan. Ia meminta Alun-alun Paseh dipasang wifi gratis.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Kabupaten Bandung Zeis Zultaqawa mengatakan peresmian penataan Alun-alun Paseh ini menggunakan anggaran tahun 2024 dengan nilai Rp 9 miliar.
Menurut Zeus, lahan Alun-alun Paseh itu merupakan hibah dari Provinsi Jawa Barat pada tahun 2010. Selain di Paseh, sebut Zeis juga ada di Kecamatan Nagreg, Arjasari, Cilengkrang, Rancaekek, Margaasih dan Cikancung.
“Rata-rata luasnya 1 hektare. Itu memang diperuntukkan untuk ruang terbuka hijau,” kata Zeis.
Menurut Zeis, dengan pengadaan lahan pada tahun 2010, sehingga baru sekarang ini di Kecamatan Paseh bisa terealisasi pembangunan Alun-alun Paseh di kepemimpinan Bupati Bandung Dadang Supriatna.
“Ini bukti harapan bisa menjadi kenyataan. Setelah mendapat dukungan dari Pak Bupati dan DPRD Kabupaten Bandung,” katanya.
Zeis menyebutkan di kawasan Alun-alun Paseh itu, ada tempat parkir, area bermain, area lapangan, futsal, dan tempat lainnya. Selain itu ada musola, toilet, dan fasilitas publik lainnya.
Zeis berharap ruang terbuka hijau ini multi fungsi, sehingga bisa dimanfaatkan oleh masyarakat untuk berbagai aktivitas. * Sopandi