CIAMIS – Proyek revitalisasi SMPN 2 Cikoneng, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, dengan anggaran Rp1,293 miliar dari APBN Tahun 2025, saat ini tengah berjalan melalui mekanisme swakelola. Namun, Kepala Sekolah Yuyun Y enggan kegiatan tersebut dipublikasikan secara luas.
“Maaf, untuk media yang bukan satu, dua, atau tiga, saya tidak mengizinkan publikasi,” ujar Yuyun kepada wartawan saat ditemui di ruang kerjanya, Kamis (14/8/2025).
Yuyun menjelaskan, larangan publikasi tersebut mengacu pada arahan yang diterima saat bimbingan teknis. “Revitalisasi ini belum semua sekolah mendapatkannya. Masih banyak sekolah yang kondisinya rusak tapi belum kebagian. Mohon jangan dipublikasikan,” jelasnya.
SMPN 2 Cikoneng merupakan salah satu dari 10.440 satuan pendidikan di Indonesia yang masuk program revitalisasi nasional, mencakup SD, SMP, SMA/SMK, PAUD, dan SLB. Program ini menempatkan sekolah sebagai pelaksana langsung pembangunan, dengan pendampingan dari Dinas Pendidikan serta pengawasan Komisi X DPR RI dan Kantor Staf Presiden.
Dalam pelaksanaan proyek, Yuyun didampingi Ketua Panitia Pembangunan Satuan Pendidikan (P2SP) Oman Hidayat S.IP, pengawas sekolah Agus, dan pelaksana harian Nadi. Ia menegaskan, pengelolaan dana dilakukan sesuai perencanaan dan secara transparan.
“Kami sadar KPK akan mengawasi. Semua pembayaran dilakukan melalui SIPLah, termasuk upah pekerja yang ditransfer langsung ke rekening, bukan secara tunai,” tegasnya.
Jepri